The purpose of this blog is to communicate aspects of life such as philosophy, spiritual, education, psychology, mathematics and science. This blog does not mean political, business oriented, pornography, gender and racial issues. This blog is open and accessible for all peoples. Google Translator may useful to translate Indonesian into English or vise versa. (Marsigit, Yogyakarta Indonesia)
Oct 10, 2012
Forum Tanya Jawab 22: Tak Kusadari Bahwa Ternyata Aku Bisa Terbang
Ass, untuk semuanya:
Sintesiskan tesis-tesis dan anti-tesis anti-tesisnya untuk menemukan bahwa ternyata Aku Bisa Terbang Seperti Burung.
Dapat menggunakan referensi.
Tuliskan sintesis anda sebagai komen mengikuti posting ini.
Demikian selamat mencoba. Semoga bermanfaat. Amin
Marsigit
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Fany Isti Bigo
ReplyDelete18709251010
PPs UNY PM A 2018
Saat seekor burung terbang melintasi langit, betapa burung itu begitu menikmati kebebasannya. Terbang mengepakkan sayap menembus cakrawala, mengudara di langit, searah dan berlawanan arah dengan angin. Sesekali menghindari incaran pemburu. Walaupun begitu burung tersebut terbang dengan penuh tanggung jawab dengan keberadaan dirinya. Artinya walaupun bebas namun tetap bertanggung jawab. Hal yang sama juga terjadi pada kita, ternyata kita pun bisa terbang seperti burung walau tidak dengan kepakkan sayap. Kita mampu melakukannya jika kita bisa memaknai kehidupan ini dengan giat berusaha, termotivasi untuk dapat melihat berbagai hal yang tidak saya ketahui. Kita memiliki kebebasan untuk menentukan pilihan hidup, bebas memilih jalan mana yang akan ditempuh. Kebebasan ini tentunya dapat digunakan semaksimal mungkin untuk dapat melihat seisi dunia dengan pengetahuan yang dipelajari. Namun, kita pun tidak boleh terlena dalam kebebasan yang dimiliki. Akan ada tantangan dan ancaman yang akan kita hadapi dalam mengarungi kehidupan ini. Karena itu, jalanilah semua dengan ikhlas dan penuh rasa syukur untuk setiap kebebasan yang telah dianugerahkan Tuhan bagi kita.
Assalamu Alaikum Warohmatullahi Wabarokatuh
DeleteBesse Rahmi Alimin
18709251039
S2 Pendidikan Matematika 2018
Sperti yang dikatakan oleh saudari Fani bahwa "Terbang mengepakkan sayap menembus cakrawala, mengudara di langit, searah dan berlawanan arah dengan angin. Sesekali menghindari incaran pemburu. Walaupun begitu burung tersebut terbang dengan penuh tanggung jawab dengan keberadaan dirinya. Artinya walaupun bebas namun tetap bertanggung jawab. Hal yang sama juga terjadi pada kita, ternyata kita pun bisa terbang seperti burung walau tidak dengan kepakkan sayap. Kita mampu melakukannya jika kita bisa memaknai kehidupan ini dengan giat berusaha, termotivasi untuk dapat melihat berbagai hal yang tidak saya ketahui. Kita memiliki kebebasan untuk menentukan pilihan hidup, bebas memilih jalan mana yang akan ditempuh. Kebebasan ini tentunya dapat digunakan semaksimal mungkin untuk dapat melihat seisi dunia dengan pengetahuan yang dipelajari. Namun, kita pun tidak boleh terlena dalam kebebasan yang dimiliki. Akan ada tantangan dan ancaman yang akan kita hadapi dalam mengarungi kehidupan ini. Karena itu, jalanilah semua dengan ikhlas dan penuh rasa syukur untuk setiap kebebasan yang telah dianugerahkan Tuhan bagi kita", maksud dari pernyataan tersebut sepertinya mengarah pada pembelajran hidup yang diilustrasikan oleh burung yang mengudara.
Terima Kasih
Wassalamu Alaikum Warohmatullahi Wabarokatuh
Ibrohim Aji Kusuma
ReplyDelete18709251018
S2 PMA 2018
Dunia adalah pikiranku, maka seberapa luas dunia sesuai dengan seberapa luas pikiranku. Pikiranku adalah hakku, pikiranku tak terbatas, maka hakekat aku bisa terbang adalah kebebasan pikiranku, kebebasan olah pikirku. Sehingga aku mendefinisikan aku bisa terbang karena aku bebas berfikir.
Assalamu Alaikum Warohmatullahi Wabarokatuh
DeleteBesse Rahmi Alimin
18709251039
S2 Pendidikan Matematika 2018
Selanjutnya, komentar dari saudara Ibrohim bahwa "maka seberapa luas dunia sesuai dengan seberapa luas pikiranku. Pikiranku adalah hakku, pikiranku tak terbatas, maka hakekat aku bisa terbang adalah kebebasan pikiranku, kebebasan olah pikirku. Sehingga aku mendefinisikan aku bisa terbang karena aku bebas berfikir", sepertinya mengarah pada analogi pikiran dari siklus terbang burung.
Terima Kasih
Wassalamu Alaikum Warohmatullahi Wabarokatuh
Ibrohim Aji Kusuma
ReplyDelete18709251018
S2 PMA 2018
Seperti halnya pesawat yang terbang akan ada batas ketinggian. Seperti hal nya burung yang terbang akan ada batas kemampuan burung itu terbang, begitu juga pesawat luar angkasa, juga memiliki batasan. Maka pikiranku juga begitu. Pikiranku tak terbatas tetapi bisa dibatasi. Yaitu dibatasi oleh hak-hal Allah SWT. Hal-hal yg ghaib yang hanya Allah SWT yg mengetahui.
Totok Victor Didik Saputro
ReplyDelete18709251002
S2 Pendidikan Matematika A 2018
Selamat sore Prof.
Manusia dianugerahkan rahmat dan kemampuan yang istimewa. Memiliki perasaan dan dapat berimajinasi adalah beberapa kemampuan yang dimiliki oleh manusia yang mungkin tidak dimiliki makhluk hidup lainnya. Memiliki perasaan artinya manusia mampu merasakan sesuatu kondisi tertentu. Manusia mampu memilih dan memilah yang terbaik dalam hidupnya. Manusia mampu mengekspresikan diri sehingga membuat warna dalam hidupnya. Sedangkan, berimajinasi berarti manusia mampu memikirkan apa yang ada dan mungkin ada dalam pikirannya. Berimajinasi membuat manusia mampu meningkatkan daya ingat, cipta, dan evaluasi diri ataupun kehidupan. Artinya manusia berusaha terbang mengarungi kehidupan yang luas. Terima kasih.
Assalamu Alaikum Warohmatullahi Wabarokatuh
DeleteBesse Rahmi Alimin
18709251039
S2 Pendidikan Matematika 2018
Selanjutnya, Saudara Totok mengatakan bahwa "Manusia dianugerahkan rahmat dan kemampuan yang istimewa. Memiliki perasaan dan dapat berimajinasi adalah beberapa kemampuan yang dimiliki oleh manusia yang mungkin tidak dimiliki makhluk hidup lainnya. Memiliki perasaan artinya manusia mampu merasakan sesuatu kondisi tertentu. Manusia mampu memilih dan memilah yang terbaik dalam hidupnya". sepertinya mengarah pada epistimologi manusia sebagai khalifah di muka bumi.
Terima Kasih
Wassalamu Alaikum Warohmatullahi Wabarokatuh
Hasmiwati
ReplyDelete18709251023
S2 Pend.Matematika B 2018
Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
Hati dan pikiran adalah dua hal yang mendukung kehidupan manusia, saat hati dan pikiran kita terbelenggu maka yang kita rasakan adalah sesuatu yang menyiksa dan membelenggu, tetapi saat hati dan pikiran terbebas dari segala yang membelenggu atau rasa tertekan maka dengan pikiran yang bebas kita dapat terbang kemanapun arah pikiran kita, meski hanya sebuah imajinasi. Dengan kebebasan pikiran kita dapat terbang melampaui kecepatan seekor burung. Dengan kebebasan pikiran kita dapat mengembangkan kreativitas kita, dan menjadi seperti apa yang kita mau.
Assalamu Alaikum Warohmatullahi Wabarokatuh
DeleteBesse Rahmi Alimin
18709251039
S2 Pendidikan Matematika 2018
Seperti yang dikatakan oleh saudari Hasmi bahwa "Dengan kebebasan pikiran kita dapat terbang melampaui kecepatan seekor burung. Dengan kebebasan pikiran kita dapat mengembangkan kreativitas kita, dan menjadi seperti apa yang kita mau", hal tersebut sepertinya mengarah pada keistimewaan dari alam pikiran.
Terima Kasih
Wassalamu Alaikum Warohmatullahi Wabarokatuh
Herlingga Putuwita Nanmumpuni
ReplyDelete18709251033
S2 Pendidikan Matematika B 2018
Seperti yang kita ketahui bahwa secara denotasi terbang artinya melayang di udara. Dan kita tahu pula bahwa makhluk hidup yang bisa terbang adalah yang memiliki sayap. Manusia tidak memiliki sayap, lantas apakah manusia bisa terbang? Jika terbang secara denotasi sama seperti apa yang dilakukan burung maka manusia tidaklah bisa terbang. Namun jika terbang secara konotasi atau terbang dengan makna lain maka manusia bisa melakukannya. Jika terbang diartikan sebagai kebebasan maka manusia memiliki kebebasan baik fisik maupun psikis. Manusia memiliki akal pikiran yang harus selalu diasah dan ditingkatkan kemampuannya. Dengan pikiran dan ilmunya manusia bisa melakukan banyak hal, inilah yang bisa disebut sebagai terbangnya versi manusia.
Assalamu Alaikum Warohmatullahi Wabarokatuh
DeleteBesse Rahmi Alimin
18709251039
S2 Pendidikan Matematika 2018
Selanjutnya, seperti yang dikatakan oleh saudari Lingga bahwa "Dengan pikiran dan ilmunya manusia bisa melakukan banyak hal, inilah yang bisa disebut sebagai terbangnya versi manusia, bahwa Jika terbang secara denotasi sama seperti apa yang dilakukan burung maka manusia tidaklah bisa terbang. Namun jika terbang secara konotasi atau terbang dengan makna lain maka manusia bisa melakukannya. Jika terbang diartikan sebagai kebebasan maka manusia memiliki kebebasan baik fisik maupun psikis", sepertinya bermaksud sama dengan beberapa komentar pada artikel ini bahwa yang dimaksud kemungkinan tentang keistimeaan dari alam pikiran.
Terima Kasih
Wassalamu Alaikum Warohmatullahi Wabarokatuh
Cahya Mar'a Saliha Sumantri
ReplyDelete18709251034
S2 Pendidikan Matematika B
Assalamualaikum wr.wb.
Setiap malam akan berada di alam mimpi dan semuanya menjadi alam fantasi manusia di kala tidur. Di sana semua hal mustahil akan terjadi, jatuh dari ketinggian tetapi masih sehat bugar, terbang ke sana sini seperti burung, hingga luka yang terasa sakit di dalam mimpi, tetapi tidak terluka di alam nyata. Istilah-istilah tersebut ada bila membicarakan konteks mimpi, jika berbicara konteks kehidupan nyata tentunya berbeda karena terbang itu sudah pemberian Allah SWT kepada makhluk penerbang. Manusia bisa terbang tetapi tidak seperti burung memakai sayap, melainkan terbang kesana kemari ke dalam pikiran, pikiran orang lain untuk menyambungkan informasi yang dipunya sehingga diperleh informasi utuh hasil dari penerbangan antar pikiran manusia.
Assalamu Alaikum Warohmatullahi Wabarokatuh
DeleteBesse Rahmi Alimin
18709251039
S2 Pendidikan Matematika 2018
Seperti yang dikatakan oleh saudari Cahya bahwa "Manusia bisa terbang tetapi tidak seperti burung memakai sayap, melainkan terbang kesana kemari ke dalam pikiran, pikiran orang lain untuk menyambungkan informasi yang dipunya sehingga diperleh informasi utuh hasil dari penerbangan antar pikiran manusia", maksud dari pernyataan tersebut sepertinya bermakna bahwa analogi burung terbang mengudara tidak sama dengan terbang dalam konteks manusia dalam kehidupan akan tetapi makna dari terbang seperti burung adalah dengan memusatkan pikiran ke segalah dimensi kecuali yang menjadi pantangannya.
Terima Kasih
Wassalamu Alaikum Warohmatullahi Wabarokatuh
Muh. Fachrullah Amal
ReplyDelete18709251036
S2 Pendidikan Matematika B 2018
Akan ada waktu di mana kita akan berada pada titik terendah dalam hidup kita di mana kita diperhadapakan masalah yang banyak dan tidak mampu kita selesaikan secara sendirian. Sebenarnya setiap masalah pasti ada solusinya hanya saja bagaimana kesungguhan ikhtiar kita beserta bantuan doa dan bantuan dari orang lain karena kita hidup membutuhkan bantuan orang lain. Kaitannya dengan terbang layaknya seekor burung adalah seekor burung ketika terbang pasti mempunyai tujuan dan mempunyai batas energy untuk selalu berada di udara. Sama halnya dengan kita yang tidak selalu permasalahan dapat diselesaikan dalam waktu yang bersamaan, terkadang kita juga membuthkan istirahat untuk memperoleh kembali energi-energi yang telah terkuras.
Assalamu Alaikum Warohmatullahi Wabarokatuh
DeleteBesse Rahmi Alimin
18709251039
S2 Pendidikan Matematika 2018
Seperti yang dikatakan saudara Fahrul bahwa "Sebenarnya setiap masalah pasti ada solusinya hanya saja bagaimana kesungguhan ikhtiar kita beserta bantuan doa dan bantuan dari orang lain karena kita hidup membutuhkan bantuan orang lain. Kaitannya dengan terbang layaknya seekor burung adalah seekor burung ketika terbang pasti mempunyai tujuan dan mempunyai batas energy untuk selalu berada di udara", sepertinya mengarah pada epistimologi Ikhtiar.
Terima Kasih
Wassalamu Alaikum Warohmatullahi Wabarokatuh
Atin Argianti
ReplyDelete18709251001
PPs PM A 2018
Berdasarkan pernyataan tersebut, saya dapat melakukannya karena sudah saya pikirkan. Saya dapat terbang dalam pikiran saya sendiri. Bagaimana memikirkannya terbang saja dapat membuat kita bisa terbang. Memikirkan yang diluar pikir kita saja dapat memikirkan apa saja yang membuat pikiran kita bebas. Jadi, pada dasarnya dapat terbang disini adalah pikiran kita yang terbang bagaimana mengekstensikan dan mengintensikannya. Tidak seperti burung terbang.
Assalamu Alaikum Warohmatullahi Wabarokatuh
DeleteBesse Rahmi Alimin
18709251039
S2 Pendidikan Matematika 2018
Seperti yang dikatakan oleh Saudari Atin bahwa "Memikirkan yang diluar pikir kita saja dapat memikirkan apa saja yang membuat pikiran kita bebas. Jadi, pada dasarnya dapat terbang disini adalah pikiran kita yang terbang bagaimana mengekstensikan dan mengintensikannya. Tidak seperti burung terbang", sepertinya bermaksud bahwa konsep pikiran tidak dibatasi oleh ruang dan waktu.
Terima Kasih
Wassalamu Alaikum Warohmatullahi Wabarokatuh
Falenthno Sampouw
ReplyDelete18709251006
S2 Pendidikan Matematika
Selamat pagi, Prof.
Berfilsafat adalah aktivitas mencari dan menyampaikan makna. Terbang dapat berarti ekstensif dan intensif. Sesuai dengan definisi terbang yaitu melayang diudara dengan tenaga sayap, maka menggunakan pesawat kita sudah bisa terbang layaknya burung.
Dunia terbang juga tidak hanya secara kasat mata, kita mampu terbang. Bahkan jauh lebih tinggi dari yang mampu dilakukan burung. Terbang menembus lapisan atmosfir. Yaitu saat kita memikirkannya.
Terima kasih, Prof.
Assalamu Alaikum Warohmatullahi Wabarokatuh
DeleteBesse Rahmi Alimin
18709251039
S2 Pendidikan Matematika 2018
Seperti yang dikatakan oleh saudara Fano bahwa " Sesuai dengan definisi terbang yaitu melayang diudara dengan tenaga sayap, maka menggunakan pesawat kita sudah bisa terbang layaknya burung.
Dunia terbang juga tidak hanya secara kasat mata, kita mampu terbang. Bahkan jauh lebih tinggi dari yang mampu dilakukan burung. Terbang menembus lapisan atmosfir. Yaitu saat kita memikirkannya", sepertinya bermaksud bahwa memaknai terbang seperti burung sebagai paham Pluto dan Paham August Comte bahwa paham tentang pikiran dan realita.
Terima Kasih
Wassalamu Alaikum Warohmatullahi Wabarokatuh
Seftika Anggraini
ReplyDelete18709251016
S2 PM A 2018
Berdasarkan postingan sebelumnya, ada kemungkinan manusia bisa terbang di masa depan. Apa yang terjadi di masa depan tergantung pada apa yang dilakukan pada masa kini. Jika manusia sedikit demi sedikit belajar untuk bisa terbang, maka ada kemungkinan nantinya generasi selanjutnya akan bisa terbang.
Terima kasih
Assalamu Alaikum Warohmatullahi Wabarokatuh
DeleteBesse Rahmi Alimin
18709251039
S2 Pendidikan Matematika 2018
Seperti yang dikatakan oleh Seftika bahwa "Apa yang terjadi di masa depan tergantung pada apa yang dilakukan pada masa kini. Jika manusia sedikit demi sedikit belajar untuk bisa terbang, maka ada kemungkinan nantinya generasi selanjutnya akan bisa terbang", pernyataan tersebut sepertinya bermaksud untuk memetakan harapan berdasarkan analogi terbang seperti burung.
Terima Kasih
Wassalamu Alaikum Warohmatullahi Wabarokatuh
Bayuk Nusantara Kr.J.T
ReplyDelete18701261006
Apabila kita memikirkan dapat terbang maka hal tersebut dapat terjadi. Kita dapat terbang dalam dunia imajinasi kita sendiri. Namun bila kita ingin menerapkan hal tersebut dalam kenyataan, maka manusia perlu informasi yang memadai agar imajinasi itu dapat tewujud.
Assalamu Alaikum Warohmatullahi Wabarokatuh
DeleteBesse Rahmi Alimin
18709251039
S2 Pendidikan Matematika 2018
Seperti yang diutarakan oleh saudara Bayuk bahwa "Kita dapat terbang dalam dunia imajinasi kita sendiri. Namun bila kita ingin menerapkan hal tersebut dalam kenyataan, maka manusia perlu informasi yang memadai agar imajinasi itu dapat tewujud", sepertinya bermaksud untuk memahamkan konsep usaha.
Terima Kasih
Wassalamu Alaikum Warohmatullahi Wabarokatuh
Tiara Cendekiawaty
ReplyDelete18709251025
S2 Pendidikan Matematika B 2018
Tak kusadari bahwa ternyata aku bisa terbang. Manusia dapat terbang bukan melalui sayapnya tetapi melalui pikiran dan ilmunya. Melalui pikiran dan ilmunya manusia dapat menembus keterbatasan yang membelenggunya. Dengan pikiran dan ilmu manusia dapat manusia dapat melanjutkan hidupnya dengan berkreasi sesuai dengan keinginannya
Assalamu Alaikum Warohmatullahi Wabarokatuh
DeleteBesse Rahmi Alimin
18709251039
S2 Pendidikan Matematika 2018
Seperti yang dikatakan oleh saudari Tiara bahwa "Manusia dapat terbang bukan melalui sayapnya tetapi melalui pikiran dan ilmunya. Melalui pikiran dan ilmunya manusia dapat menembus keterbatasan yang membelenggunya. Dengan pikiran dan ilmu manusia dapat manusia dapat melanjutkan hidupnya dengan berkreasi sesuai dengan keinginannya", sepertinya bermaksud untuk memahamkan ilmu sebagai nutrisi untuk otak sebagai alat memproses pikiran.
Terima Kasih
Wassalamu Alaikum Warohmatullahi Wabarokatuh
Deden Hidayat
ReplyDelete18709251032
S2 Pendidikan Matematika B 2018
Dunia yang kita jalani merupakan tepat seperti apa yang ada dalam pikiran kita. Tidak kita sangka bahwa ternyata diri kita mampu terbang tinggi. Dimana terbang disini merupakan sebuah tanda bahwa kita sedang meningkatkan keilmuan dan pengalaman diri kita dari berbagai hal yang ada dalam kehidupan. Keilmuan dan pengalaman akan mampu ditingkatkan dengan cara berpikir, dengan berpikir kita akan mampu memahami sesuatu yang ada dan mungkin ada dalam kehidupan.
Assalamu Alaikum Warohmatullahi Wabarokatuh
DeleteBesse Rahmi Alimin
18709251039
S2 Pendidikan Matematika 2018
Seperti yang dikatakan oleh saudara Deden bahwa "diri kita mampu terbang tinggi. Dimana terbang disini merupakan sebuah tanda bahwa kita sedang meningkatkan keilmuan dan pengalaman diri kita dari berbagai hal yang ada dalam kehidupan. Keilmuan dan pengalaman akan mampu ditingkatkan dengan cara berpikir, dengan berpikir kita akan mampu memahami sesuatu yang ada dan mungkin ada dalam kehidupan", sepertinya mengarah pada keutamaan dalam menuntut ilmu serta menanamkan paham bahwa pengalaman adalah guru terbai untuk manusia, sehingga menjadi sumber dlam berpikir.
Terima Kasih
Wassalamu Alaikum Warohmatullahi Wabarokatuh
Endah Kusrini
ReplyDelete18709251015
S2 Pendidikan Matematika A 2018
Duniaku adalah pikiranku. Aku adalah apa yang aku pikirkan tentang diriku. Aku dapat menjadi apa saja bergantung bagaimana aku mendefinisikan dan memikirkan tentang diriku. Jika aku berfikir bahwa aku bisa terbang, maka sejatinya aku bisa terbang. Bisa saja aku berada di sini, ragaku duduk di teras rumah, namun siapa yang tau bahwa sesungguhnya pikiranku tengah melalang buana terbang mengelilingi dunia. Sehingga aku bisa terbang, sejatinya adalah bagaimana mengelola pemikiran akan diriku sendiri.
Assalamu Alaikum Warohmatullahi Wabarokatuh
DeleteBesse Rahmi Alimin
18709251039
S2 Pendidikan Matematika 2018
Seperti yang diutarakan oleh sauadari Endah Kusrini bahwa "Jika aku berfikir bahwa aku bisa terbang, maka sejatinya aku bisa terbang. Bisa saja aku berada di sini, ragaku duduk di teras rumah, namun siapa yang tau bahwa sesungguhnya pikiranku tengah melalang buana terbang mengelilingi dunia. Sehingga aku bisa terbang, sejatinya adalah bagaimana mengelola pemikiran akan diriku sendiri", sepertinya mengarah pada keistimewaan pikiran yang tidak dibatasi oleh ruang dan waktu.
Terima Kasih
Wassalamu Alaikum Warohmatullahi Wabarokatuh
Assalamu Alaikum Warohmatullahi Wabarokatuh
ReplyDeleteBesse Rahmi Alimin
18709251039
S2 Pendidikan Matematika 2018
Dalam Forum Tanya Jawab 22: Tak Kusadari Bahwa Ternyata Aku Bisa Terbang didapatkan suatu tantangan isme bahwa Sintesiskan tesis-tesis dan anti-tesis anti-tesisnya untuk menemukan bahwa ternyata Aku Bisa Terbang Seperti Burung !
Maka, untuk menjawab hal tersebut dibutuhkan epistimologi terbang seperti burung, maka sepertinya terbang memiliki keterkaitan dengan proses di mana sebuah benda bergerak, melalui atmosfer (udara dalam hal Bumi) atau di luar itu (dalam hal penerbangan luar angkasa) tanpa dukungan langsung dari permukaan apapun. Hal ini dapat dilakukan dengan menghasilkan daya angkat aerodinamis, daya dorong propulsif, daya apung secara aerostatis, atau dengan pergerakan balistik, selanjutnya burung sepertinya memiliki keterkaitan dengan anggota kelompok hewan bertulang belakang yang memiliki bulu dan sayap.
Terima Kasih
Wassalamu Alaikum Warohmatullahi Wabarokatuh
Assalamu Alaikum Warohmatullahi Wabarokatuh
ReplyDeleteBesse Rahmi Alimin
18709251039
S2 Pendidikan Matematika 2018
Maka yang bisa dijadikan jawaban bahwa sepertinya bahwa tesis dari terbang seperti burung adalah kemungkinan melambungkan mimpi mengudara seperti layaknya seekor burung, adapun anti tesisnya kemungkinan mengarah pada hal yang berbeda dari kemungkinan melambungkan mimpi mengudara seperti layaknya seekor burung.
Terima Kasih
Wassalamu Alaikum Warohmatullahi Wabarokatuh
Diana Prastiwi
ReplyDelete18709251004
S2 P. Mat A 2018
Makna dari artikel tersebut adalah bukan secara fisik melainkan terbang mempunyai arti bahwa setiap manusia mempunyai kemerdekaan, kebebasab berpikir, kemandirian, kritis, keikhlasan dalam hati yang tidak terbelenggu oleh perasaan dan tekanan dari manapun. Pikiran atau gagasan kita bebas kemanapun dan apapun dari halangan atau dari gangguan orang lain. Dengan kebebasan itu sepatutnya kita berfikir dengan baik, karena Allah mneciptakan kebebasan untuk berfikir layaknya terbangbebas tanpa batas maka dari itu kita selayaknya untuk berfikir. Layaknya seperti parasut, maka semakin terbuka pikiran kita, maka akan semakin terbang dan semakin baik. Kita bisa terbang, melihat sesuatu dari sudut pandang tinggi, berbeda dengan sudut pandang lainnya. Kita bisa mengembangkan olah pikir, kreatifitas dan menjadi apa yang kita inginkan.dengan adanya gagasan atau ide yang diberikan oleh Allah maka yang dulu tidak bisa sekarang menjadi mudah dan mungkin untuk diwujudkan.
Yuntaman Nahari
ReplyDelete18709251021
S2 Pendidikan Matematika A 2018
Burung dengan kedua sayapnya mampu terbang kemanapun yang ia inginkan. Begitu juga dengan manusia. Dengan pikirannya, manusia dapat memikirkan apapun yang ingin dipikirkannya. Manusia dapat terbang kemanapun ia mau. Cukup dengan menutup mata dan kemudian membayangkan apapun yang manusia inginkan, maka semua dapat terjadi. Kepakkan pikiran kita agar kita bisa terbang kemanapun kita mau. Buka mata dan pikiran, agar kita bisa melihat indahnya dunia dengan pengetahuan.
This comment has been removed by the author.
ReplyDeleteThis comment has been removed by the author.
ReplyDeleteErma Zelfiana Surni
ReplyDelete18709251009
S2. P.Matematika A 2018
Assalamualaikum Wr. Wb
Tesis : manusia tidak bisa terbang karena tidak memiliki sayap dan struktur kerangka seperti burung. Sedangkan burung bisa terbang selain karena memiliki sayap juga karena sistem kerangka yang ringan dan otot yang ringan tetapi kuat, dengan sistem kardiovaskular dan sistem pernapasan yang mampu dalam tingkat metabolisme yang tinggi serta asupan oksigen yang memungkinkan burung untuk terbang
Antitesis : Tapi persoalan manusia tidak bisa terbang itu hanya sebatas pada ilmu-ilmu biologi,sains dan segala pengetahuan rasional lainnya. Namun buktinya manusia bisa terbang dalam sastra puisi, syair, dst"Datanglah maka kita akan terbang bersama melihat indahnya dunia, dst". Dari segi tekhnologi manusia bisa terbang dari satu kota kekota yang lain, dari satu negara-ke negara yang lain dengan pesawat. Manusia dari perantaun bisa terbang kekampung halamannya untuk ikut menikmati suasana lebaran melalui aplikasi whatsapp,dan medsos lainnya. Manusiapun bisa terbang dengan pikiran dan keyakinannya, manusia bisa terbang ke negara lain jika ia pikirkan sedang berada disuatu negara kemudian meyakini dengan usaha yang pada akhirnya akan benar-benar membawanya kenegara tersebut.
Sumber :
https://id.wikipedia.org/wiki/Anatomi_burung
Cahya Mar'a Saliha Sumantri
ReplyDelete18709251034
S2 Pendidikan Matematika B
Assalamualaikum wr.wb.
Membayangkan manusia terbang di dunia nyata tidak aneh karena mereka terbang menumpang pada pesawat terbang, helikopter, balon udara, dll. Bila menggunakan sayap itupun sayap yang diberi mesin penerbang, sebenar-benarnya manusia bisa terbang melayang seperti burung, tanpa bantuan mesin penerbang yaitu dengan berkunjung ke alam bawah sadar. Di sana benar-benar manusia bisa merasakan terbang di atas lautan, pegunungan, persawahan, terbang beriringan dengan burung. Itu definisi terbang yang manusianya ikutan terbang, bila pikiran yang terbang maksudnya pikiran manusia bisa menjamah ke seluruh pelosok bumi, dunia, alam semesta melampaui burung. Karena manusia mempunyai dunia dalam pikirannya sehingga bisa terbang bebas kapanpun mereka mau.
Amalia Nur Rachman
ReplyDelete18709251042
S2 Pendidikan Matematika B UNY 2018
Burung terbang menggunakan sayap sehingga dapat melihat segala pemandangan dari angkasa. Kita menganalogikan dari penggambaran burung di atas. Jika burung terbang menggunakan sayap, maka ilmu pengetahuanlah merupakan sayap manusia. Semakin banyak ilmu yang dimiliki semakin banyak kita mengetahui berbagai hal, sehingga kita dapat melihat banyak hal seperti halnya burung yang dapat terbang melihat seluruh isi dunia
Cahya Mar'a Saliha Sumantri
ReplyDelete18709251034
S2 Pendidikan Matematika B
Assalamualaikum wr.wb.
Ada adegan di film Ice Age, hewan berbulu yang tidak mempunyai sayap mulai bernyanyi dan berusaha untuk bisa terbang dengan melemparkan dirinya pada sebuah ranting denga bantuan temannya mammoth untuk melemparnya dengan belalai. Di situlah dia bernyanyi “ I believe i can fly, I believe i can touch the sky...” kemudian tidak lama dia menabrak pohon. Itulah bentuk angan-angan yang ingin dicapainya dengan cara yang tidak biasa dan tidak bisa dilakukan secara sembarangan. Kecuali menggunakan mesin jet tubuh yang bisa menerbangkan diri ini. Tidak perlu jauh dan tidak perlu mahal untuk memmimpikan terbang, cukup banyangkan saja terbang melalui alam pikiran maka itu sudahtermasuk terbang versi diri sendiri.
Septia Ayu Pratiwi
ReplyDelete18709251029
S2 Pendidikan Matematika 2018
Saya memaknai terbang ini dengan sebuah kebebasan. Yang berarti dalam menjalani hidup ini kita bisa bebas menentukan pilihan hidup kita. Bebas bukan berarti lantas tidak bertanggung jawab. Kebebasan sebenarnya adalah kita yang terikat dengan sebuah tanggung jawab. Saat manusia terbang berarti ia sedang mencapai tujuannya. Dalam hal ini bertanggung jawab untuk mencapai tujuan berarti slaah satunya dnegan menajga sportivitas. Smaa halnya dnegan burung, ia terbang bebas kesana kemari, meksipun burung terbang bebas ia tetap akan kembali ke tujuan awalnya. begitu juga dengan manusia, terbang bebas bukan berarti benar-benar bebas melainkan bebas untuk memelih kapan ia akan kembali kepada tujuannya
Janu Arlinwibowo
ReplyDelete18701261012
PEP 2018
Terbang adalah hal yang menjadi cirri khas suatu burung. Manusia bisa terbang? Mungkin bisa itulah jawabannya. Dalam berfilsafat objeknya adalah yang ada dan mungkin ada. Inilah sesuatu yang memungkinkan ada, dan ketika kita telah berhasil memikirkannya berarti dia telah ada, dalam pikiran kita. Semua berawal dari yang mungkin, selanjutnya diadakan oleh pengada. Pesawat itu dulunya juga mungkin ada, dan ada setelah diadakan.
Zuari Anzar
ReplyDelete19701251006
S2 PEP A 2019
Maksud terbang disini, bukanlah raga kita yang bisa terbang. Pada hakikatnya manusia tidak bisa terbag seperti burung. Tapi, dengan pikiran dan hati yang dimilikinya manusia bisa terbang, bahkan lebih tinggi dari pada burung. Dengan kebebasa pikiran kita dapat mengembangkan kreatifitas kita, dan menjadi seperti apa yang kita mau. Dengan belajar, dengan membaca, dengan pengalaman kita bisa mengetahui apapun yang kita inginkan. Dan akhirnya kita tidak sadari ternyata kita bisa terbang, terbang bebas dengan sedalam dalamnya dan seluas-luasnya dengan akal dan hati kita.
Khintoko Intan Permatasari
ReplyDelete19701251020
S2 PEP A 2019
Seseorang yang mampu terbang tinggi artinya seseorang yang merdeka (bebas). Salah satunya adalah bebas dalam berpikir dan berpendapat. Semakin terbuka pikiran seseorang maka akan semakin luas wawasannya sehingga semakin bebas pula mengekspresikan dirinya sendiri. Selanjutnya, bebas dalam keikhlasan hati yang tidak terjebak akibat tekanan manapun. Dengan semua itu, kita mampu terbang tinggi melebihi kemampuan terbang seekor burung. Semua tergantung pada diri kita sendiri, mau seperti apa kebebasan kita letakkan pada diri kita.
Dhamar Widya Safitri
ReplyDelete19701251009
S2 PEP A 2019
Assalamualaikum.
Manusia diberi akal dan pikiran oleh Allah. Akal dan pikiran itu dapat digunakan untuk berpikir, menemukan ilmu, dan berimajinasi. Seperti burung yang dapat terbang, pikiran juga dapat pergi sejauh mungkin dan terbang setinggi mungkin. Namun, sama seperti burung yang hanya bisa terbang sampai batas ketinggian tertentu, pikiran juga memiliki batas-batas yang sudah ditentukan Allah. Jadi, gunakan akal dan pikiran untuk terbang bebas dan dapatkan ide baru.
Terimakasih
Wilis Putri Hapsari
ReplyDelete19701251017
S2 PEP A 2019
Aku bisa terbang seperti burung adalah sebuah hal yang dapat terjadi pada alam pikiran manusia. Dimana manusia dapat menjadi apa saja yang dia inginkan bahkan ketidakmungkinan yang terjadi di alam kenyataan. Manusia juga mempunyai potensi yang besar, sehingga sesungguhnya terbang seperti burung adalah hal yang dapat niscaya dilakukan oleh manusia dengan memaksimalkan potensi yang iya miliki.
Wilis Putri Hapsari
ReplyDelete19701251017
S2 PEP A 2019
Seperti yang telah diramalkan oleh jaya baya yang mengatakan bahwa: mbesuk yen ana kreta mlaku tanpa jaran, tanah Jawa kalungan wesi, prahu mlaku ing duwur awang-awang. Diluar prediksi atau kemampuan spiritual yang dimiliki oleh Jaya Baya tersebut kita dapat mengambil pelajaran bahwa ketidakmungkikan yang dipikirkan oleh manusia dapat menjadi kemungkinan yang nyata di ruang dan waktu yang berbeda.