Feb 12, 2013

The anxiety of Mathematics Teachers and Their Problems




By Marsigit
The respondent teachers indicated that their anxieties were related closely to their problems of teaching. Furthermore, the teachers expressed that the following reflects their difficulties and expected problems in conducting teaching learning of mathematics at secondary school:
1. Some teachers do not expect to produce the text book by themselves. From the available text-books the teachers want to have criteria how to choose them appropriately.
2. Some teachers have questioned about the effectiveness of the component of innovative teaching e.g. they expressed their experiences that group discussion has not contributed quickly to the achievement on national examination.
3. There was a teacher wish to in-depth study on how to develop Lesson Plan for Team Teaching. However, some teachers acknowledged that they had not a clear the picture of the implementation of the team teaching yet.
4. Some teachers acknowledged that their styles of mathematics teaching were much influenced by their obligation to prepare their students to get high achievement on national examination.
5. Some teachers felt still to have difficulties on determining time allocation. They felt to have more time for teaching mathematics.
6. There are more teachers expected to be able to develop more practical and more effective students’ worksheet. How about their structure, their form, and the minimum requirement should be put on them.
.....to be continued........

32 comments:

  1. Yuntaman Nahari
    18709251021
    S2 Pendidikan Matematika A 2018

    Kecemasan dalam pembelajaran matematika tidak hanya dirasakan oleh siswa, guru juga memiliki kecemasan dan masalah dalam pembelajaran. Beberapa diantaranya adalah mengenai pengembangan perangkat pembelajaran, seperti pembuatan buku teks dan LKS. Sebagian besar guru masih mengalami kendala dalam hal tersebut. Salah satu penyebabnya adalah kurangnya pengetahuan guru dalam pengembangan perangkat pembelajaran. Selain itu, waktu juga menjadi kendala yang cukup berarti. Selain tugas mengajar yang sangat padat, beberapa guru merasa keberatan terhadap tugas administrasi seperti pengembangan perangkat pembelajaran. Sekolah seharusnya membatasi beban mengajar guru agar tugas administrasi dan tugas mengajar dapat berjalan seimbang tanpa ada kendala berarti sehingga tujuan pembelajaran dapat tercapai dengan baik.

    ReplyDelete
  2. Cahya Mar'a Saliha Sumantri
    18709251034
    S2 Pendidikan Matematika B

    Assalamualaikum wr.wb.
    Guru maupun siswa mempunyai kecemasan masing-masing. Bila siswa mengalami kecemasan karena mereka memang kurang menyukai pelajaran matematika, takut terhadap gurunya, takut disuruh mengerjakan di depan kelas, atau mereka akan diejek teman-temannya karena tidak bisa menjawab,dll. Sedangkan untuk kecemasan yang dialami oleh guru terjadi ketika akan dimulainya pelajaran yang mengharuskan guru untuk lebih siap segala sesuatunya agar siswa bisa menerima pelajaran pada hari itu, sehingga guru akan mengalami kecemasan apakah bahan belajarnya akan bisa diterima oleh siswa, bagaimana respon siswanya, apakah nilai mereka bahkan menjadi lebih jelek, dsb. Masalah lainnya karena guru merasa apa yang dijelaskan di kelas kurang jelas di mata siswa, sehingga mereka membutuhkan waktu lebih untuk memahami materi tersebut. Hal ini akan membuat jadwal atau jam mengajar guru berantakan dan akan sulit untuk menyesuaikannya kembali dan membuat guru semakin cemas karena merasa gagal untuk memahamkan siswa. Masih banyak lagi problematika guru yang mengalami kecemasan dalam pelajaranmatematika.

    ReplyDelete
  3. This comment has been removed by the author.

    ReplyDelete
  4. Nani Maryani
    18709251008
    S2 Pendidikan Matematika (A) 2018
    Assalamu'alaikum Wr.Wb

    Bukan haya siswa saja yang sering mengalami kecemasan ketika pembelajaran matematika, akan tetapi calon guru atau guru juga merasakan hal yang sama. Dalam suatu penelitian mengatakan bahwa, seorang guru sekolah sebaiknya memiliki kompetensi dan kepercayaan diri yang tinggi dalam mengajarkan matematika. Banyak calon guru yang memilih karir sebagai guru matematika, sehingga mereka harus terhindar dari kecemasan matematika atau dengan kata lain ketakutan.

    Wassalamu'alaikum Wr.Wb

    ReplyDelete
  5. Agnes Teresa Panjaitan
    S2 Pendidikan Matematika A 2018
    18709251013

    Bila ingin mengupas tuntas permalasahan dalam bidang pendidikan tentu tidak terlepas pada masing-masing elemen dan peran yang ada di dalamnya, salah satunya adalah tenaga pendidik atau guru. Dalam penulisan ini membahas tentang kecemasan yang juga menjadi permasalahan guru dalam pelaksanaan pembelajaran. Hal ini karena masalah dan kesulitan yang ada dalam proses pembelajaran. Tetapi, dalam tulisan ini diperlihatkan bahwa guru berupaya mengatasi kecemasan dalam pembelajaran adalah dengan keinginan mendalami pengembangan RPP namun beberapa guru masih belum jelas dalam hal ini dan diperlukan kerja sama guru dalam menyelesaikan ini.

    ReplyDelete
  6. Aizza Zakkiyatul Fathin
    18709251014
    Pps Pendidikan Matematika A

    Kecemasan dalam belajar tidak terjadi pada siswa saja tetapi pada guru. Dalam postingan ini guru mengalami berbagai kecamasan terkait dalam pembelajaran diantaranya mengenai perangkat pembelajaran seperti RPP dan media pembelajaran berupa LKS. Banyak guru yang belum terlalu paham mengenai pembuatan RPP dan LKS yang baik dan benar. Selain itu masalah lain adalah sulitnya guru dalam alokasi waktu. Tagihan materi yang banyak dan tuntutan guru untuk menyelenggarakan pembelajaran dengan metode inovatif yang membutuhkan waktu banyak. Belum lagi tugas administrasi guru yang banyak juga mempengaruhi alokasi waktu yang semakin berkurang. Masalah-masalah ini sebenarnya masalah klasik tetapi sepertinya belum ada tindakan yang solutif.

    ReplyDelete
  7. Aizza Zakkiyatul Fathin
    18709251014
    Pps Pendidikan Matematika A

    Problematika lainnya yaitu terkait dengan ujian nasional. Guru mengakui bahwa gaya pengajaran matematika sangat dipengaruhi oleh kewajiban guru dalam mempersiapkan siswa untuk mendapat prestasi tinggi pada ujian nasional. Dampaknya adalah pembelajaran berorientasi pada hasil. Sehingga dalam pembelajarannya guru langsung memberikan konsep dan pembelajaran seperti ini sangat mendukung siswa untuk menghafal. Sehingga matematika yang siswa terima tidak bermakna.

    ReplyDelete
  8. Janu Arlinwibowo
    18701261012
    PEP 2018

    Komunikasi antar guru memang merupakan satu hal yang dapat membantu peningkatan performa mengajar, jika dilaksanakan. Saat ini telah banyak dilaksanakan berbagai diskusi melalui berbagai forum seperti MGMP ataupun kelompok guru per mata pelajaran di suatu kelas. Tinggal masalahnya adalah menjamin substansi dan kualitas diskusi yang dilaksanakan sehingga dapat menghasilkan suatu produk yang baik.

    ReplyDelete
  9. Rindang Maaris Aadzaar
    18709251024
    S2 Pendidikan Matematika 2018

    Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
    Tidak hanya siswa saja yang bisa merasa cemas terhadap pembelajaran matematika, guru juga bisa mengalami kecemasan dalam hal tersebut. Hal tersebut dipengaruhi leh beberapa permasalahan yang ada dalam pembelajaran. Dari beberapa permasalahan yang tertera di atas, sebenarnya masih ada banyak permasalahan yang dihadapi guru sehingga menimbulkan kecemasan. Salah satunya adalah penyesuaian diri terhadap bergantinya kurikulum seperti kurikulum 2013. Bagi guru yang senior dan tidak cakap menggunakan komputer dan sebagainya dapat menimbulkan kecemasan apabila guru tidak mampu mengatasinya atau tidak mampu mempelajarinya seperti yang diharapkan. Pembelajaran yang seharusnya menggunakan pendekatan yang salah satunya pendekatan saintifik menjadi sulit untuk disampaikan karena tidak terbiasanya dalam melakukannya yang biasanya hanya menggunakan metode ceramah
    Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

    ReplyDelete
  10. Bayuk Nusantara Kr.J.T
    18701261006
    PEP S3


    Teachers choose the learning source from the available textbook without expecting to produce the book. This means that the teacher only choose the appropriate source for them. However, it may be better if they produce the textbook for their students.

    ReplyDelete
  11. Dini Arrum Putri
    18709251003
    S2 P Math A 2018

    Matematika dipandang sebagai suatu mata pelajaran yang sulit sehingga menimbulkan kecemasan pada siswa dalam belajar alhasil sulit untuk menyelesaikan masalah. Namun dalam hal ini bukan hanya siswa yang merasa cemas. Namun guru juga cemas dalam membelajarkan materi kepada siswa. Wajar jika guru merasa cemas, merasa khawatir dengan metode yang kurang dapat membantu siswa belajar oleh krenanya guru perlu dituntut untul terus selalu inovatif agar siswa dapat belajar dengan menyenangkan.

    ReplyDelete
  12. Septia Ayu Pratiwi
    18709251029
    S2 Pendidikan Matematika 2018

    Kecemasan bisa saja dialami oleh guru saat melakukan pembelajaran. Salah satu bentuk kecemasan yang dialami oleh guru yaitu guru merasa bahwa alokasi waktu pembelajaran masih dirasa kurang, sehingga teori yang seharusnya disampaikan pada pembelajaran saat itu terpotong atau tidak dapat tersampaikan karena kurangnya waktu. Dampak kedepannya guru harus bekerja keras supaya dapat memberikan semua materi yang ada, sehingga pembelajaran terkesan terburu-buru karena harus mengejar materi, sedangkan siswa tidak dapat memahami sepenuhnya materi yang disampaikan oleh guru.

    ReplyDelete
  13. Sintha Sih Dewanti
    18701261013
    PPs S3 PEP UNY


    Artikel ini membahas masalah kecemasan guru matematika. Pada poin ke 4 disebutkan bahwa Beberapa guru mengakui bahwa gaya mengajar matematika mereka banyak dipengaruhi oleh kewajiban mereka untuk mempersiapkan siswa mereka untuk mendapatkan prestasi tinggi dalam ujian nasional. Nah ini mengakibatkan guru masih beranggapan bahwa mengajar itu memberi ilmu kepada siswa sehingga dalam kegiatan pembelajaran guru masih mendominasi kelas menggunakan metode ceramah dan tanya jawab, sedangkan media dan sumber belajar yang digunakan guru untuk belajar dan mengajar juga masih terbatas. Guru sudah menampilkan karakteristik sebagai sumber belajar yang baik saat mengajar namun dalam proses pembelajaran guru masih belum variatif dalam menggunakan pendekatan pembelajaran dan kurang inovatif dalam menggunakan berbagai media yang ada di sekitar dalam menyampaikan materi sehingga hasil belajar matematika siswa juga masih sangat rendah sesuai dengan yang dikatakan guru.

    ReplyDelete
  14. Anggoro Yugo Pamungkas
    18709251026
    S2 Pend.Matematika B 2018

    Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.
    Berdasarkan artikel diatas, ada sedikit problem yang dihadapi guru dalam memberikan pengajaran. Karena banyaknya problem ini, sehingga seringkali variabel-variabel problen yang dihadapi guru ini menjadi bahan penelitian. Dimana tujuan penelitian itu adalah agar problem yang dihadapin guru dapat di atasi. Ada beberapa guru tidak berharap untuk menghasilkan buku teks sendiri, ada yang menganggap diskusi kelompok tidak berkontribusi cepat terhadap pencapaian ujian nasional, ada yang belum memiliki gambaran yang jelas tentang implementasi pengajaran, ada yang mengakui bahwa gaya mengajar matematika mereka banyak dipengaruhi oleh kewajiban mereka untuk mempersiapkan siswa mereka untuk mendapatkan prestasi tinggi dalam ujian nasional, ada yang merasa kesulitan dalam menentukan alokasi waktu, dan perlu adanya pengembangan lembar kerja siswa yang lebih praktis dan lebih efektif.

    ReplyDelete
  15. Rosi Anista
    18709251040
    S2 Pendidikan Matematika B

    Assalamualaikum wr wb
    Kecemasan matematika dapat dialami oleh siapa saja yang pernah belajar matematika secara formal, yang membedakan adalah tingkat atau kadar kecemasan tersebut, apakah rendah, sedang atau tinggi. Bahkan seorang guru matematika juga dapat mengalami kecemasan matematika. Seringkali kecemasan yang dialami siswa mengakibatkan mereka menghindari situasi dan kondisi dalam penyelesaian masalah matematika. Penyebab dari kecemasan matematika kompleks dan disebabkan oleh faktor kepribadian, intelektual dan lingkungan. Untuk mengatasi kecemasan matematika pada siswa bisa dari strategi guru dalam mengajar dan keinginan dari siswa itu sendiri.

    ReplyDelete
  16. Diana Prastiwi
    18709251004
    S2 P. Mat A 2018

    Beberapa permalahan dalam proses pembelajaran menimbulkan kecemasan pada guru.Salah satu masalah yang disebutkan adalah mengenai fokus guru terhadap ujian nasional sehingga mengesampingkan proses pembelajaran.Guru menilai bahwa kerja kelompok tidak efektif untuk meningkatkan pemahaman siswa, terutama siswa yang akan mengikuti ujian nasional.Menurut saya, kerja kelompok justru dapat meningkatkan pemahaman siswa karena dalam kerja kelompok siswa dapat bertukar pengetahuan dan informasi.Selain itu kerja kelompok juga dapat meningkatkan rasa sosial siswa.Kecemasan yang dialami guru harus segera diatasi dengan cara berkonsultasi pada ahli agar para guru tdak terlalu berfkus pada ujian nasional sehingga mengabaikan aspek lain yang lebih penting. pembelajaran kelompok yang seharusnya dibiasaan dari kecil akan lebih mudah penerapan dalam kelas dari pada satu atau dua kalibaru dilaksanakan sehingga kelompok dan pembelajaran berbasis kelompok akan sangat berguna untuk mentransfer teman satu ke yang lain tentang pengetahuan yang diperolehnya itu sehingga pendapat yang kelompok tidak akan mampu mengejar materi siswa adalah pernyataan yang harus dikaji ulang terlebih dahulu. karena secara tutor sebayajauh lebih meningkatkan pemahaman materi kepada siswa.

    ReplyDelete
  17. Cahya Mar'a Saliha Sumantri
    18709251034
    S2 Pendidikan Matematika B

    Assalamualaikum wr.wb.
    Calon guru atau bahkan guru yang sudah berpengalaman mempunyai kendala dalam setiap kegiatan pembelajaran di sekolah, yaitu cemas yang mengakibatkan guru menjadi panik sebelum pelajaran dimulai. Tetapi biasanya cemas itu hanya di awalnya saja, karena bila sudah membaur sampai pertengahan pelajaran maka sudah luntur cemas berganti dengan tertawa bersama siswa. Tergantung tingkatan cemas pada setiap guru juga yang akan mempengaruhi jalannya pembelajaran di suatu kelas, karena mungkin memang dari dulu mempunyai sifat yang antisosial atau memang sengaja menarik diri dari kehidupan sosial. Sehingga, perlu adanya perlakuan yang membuat guru menjadi berkurang kecemasannya misalnya sesi curahan hati dengan bantuan psikolog atau guru BK berlanjut dengan kegiatan yang mendekatkan guru dengan siswa dan juga melatih guru untuk selalu berlatih dengan soal-soal matematika lainya.

    ReplyDelete
  18. Deden Hidayat
    18709251032
    S2 Pendidikan Matematika B 2018

    Berdasarkan beberapa hal yang menyebabkan kecemasan bagi seorang guru yaitu salah satunya guru diharapkan dapat mengembangkan lembar kerja siswa yang lebih praktis dan lebih efisien. Lembar kerja siswa merupakan suatu komponen dalam pembelajaran yang begitu penting. Lembar kerja siswa bukan lagi hanya sebagai kumpulan mengenai latihan-latihan soal, namun lembar kerja siswa tersebut merupakan sebuah media pembelajaran yang dapat membimbing siswa dalam membangun suatu konsep. Bukan perkara yang mudah tentunya seorang guru mengembangkan lembar kerja siswa yang baik, selain guru harus memperhatikan karakteristik siswa dan materi juga diperlukan waktu yang tidak sebentar untuk dapat menyusunnya.

    ReplyDelete
  19. Amalia Nur Rachman
    18709251042
    S2 Pendidikan Matematika B UNY 2018

    Bukan hanya kecemasan siswa yang ada dalam pembelajaran matematika, namun guru juga memiliki kecemasan dalam menghadapi berbagai kesulitan dalam pelaksanaan pembelajaran matematika. Kecemasan yang lain misalnya guru perlu melakukan inovasi dan menggunakan model-model pembelajaran mutakhir, namun guru dituntut pula untuk mempersiapkan siswa agar memperoleh hasil yang tinggi lebih khususnya dalam ujian nasional. Selain itu, problematika ini tidak didukung alokasi waktu pembelajaran yang kurang untuk mencapai targetan .

    ReplyDelete
  20. Fabri Hidayatullah
    18709251028
    S2 Pendidikan Matematika B 2018

    Membelajarkan siswa bukanlah merupakan suatu pekerjaan yang mudah. Banyak sekali aspek yang perlu diperhatikan agar dapat menciptakan pembelajaran yang baik. Beberapa masalah masing sering ditemui guru sehingga menimbulkan kecemasan pada guru. Misalnya, masalah dalam penyediaan sumber belajar, pengelolaan kelas, pengelolaan materi, perencanaan pembelaaran termasuk penyusunan RPP, pemilihan metode pembelajaran, tuntutan untuk dapat lulus UN, mengalokasikan waktu, kurangnya waktu, pemahaman tentang perbedaan karakteristik siswa dan masih banyak lagi. Mengingat perbedaan karakteristik siswa penting untuk diperhatikan, guru harus menggunakan variasi di dalam pembelajaran agar dapat memfasilitasi semua siswa. Namun, siswa di dalam kelas terlalu banyak sehingga guru yang hanya seorang diri akan kewalahan dalam memfasilitasi seluruh siswa. Salah satu upaya yang dilakukan untuk mengatasi hal ini ialah dengan melakukan kerja sama antar guru untuk menemukan solusinya.

    ReplyDelete
  21. Eka Puspita Sari
    18709251035
    S2 PM B 2018

    The anxiety atau yang biasa diartikan sebagai kecemasan adalah sebuah keadaan tegang, tidak tenang, gelisah atau apaun itu yang mengganggu pikirannya. Sedangkan kecemasan matematika adalah perasaan ketegangan dan kecemasan yang mengganggu terkait manipulasi angka dan pemecahan masalah matematika dalam berbagai kehidupan sehari-hari maupun situasi akademik. Kecemasan matematika yang dialami oleh siswa akan berpengaruh terhadap cara dia menyambut mata pelajaran matematikanya. Sekilas memang kecemasan dalam matematika memunyai dampak yang merugikan, namun dari beberapa hasil penelitian terkait hal tersebut, ternyata kecemasan tidak selamanya berpengaruh buruk terhadap hasil belajar siswa. Pada batas normal kecemasan dalam membuat siswa semakin belajar dengan giat, karena ia cemas tidak mampu menjawab soal atau permasalahan matematika. Pada batas normal akan memberikan manfaat bagi siswa, namun jika kecemasan tersebut telah berada diatas ambang batas, kecemasan tersebut akan menganggu baik dirinya sendiri ataupun hasil belajarnya.

    ReplyDelete
  22. Eka Puspita Sari
    18709251035
    S2 PM B 2018

    Kecemasan tidak hanya terjadi pada siswa saja, kecemasan juga dapat terjadi pada guru. Kecemasan dapat terjadi pada guru karena beberapa hal seperti yang telah diuraikan diatas. Masalah alokasi waktu dapat menjadi kecemasan bagi guru, tuntutan yang mereka emban untuk mempersiapkan siswanya menuju ujian nasional terkadang dapat membuat guru cemas. Seperti yang disebutkan sebelumnya, bahwa dalam batas normal kecemasan dapat memberikan manfaat bagi penderitanya. Jika kecemasan yang dialami guru terkait ujian nasional masih normal maka guru tersebut mungkin akan berusaha sebaik mungkin untuk mempersiapkan siswanya, namun jika guru tersebut terlalu berlebihan atau kecemasan yang dideritanya melewati ambang batas mungkin saja guru tersebut akan mempersiapkan siswanya dengan cara yang tidak tepat dan mungkin justru membuat siswanya cemas pula. Oleh sebab itu, hendaknya guru yang mengalami kecemasan harus mengontrol perasaan kecemasannya agar tidak melebihi ambang batas. Jika gurunya cemas lantas siapa yang akan membantu siswa mengatasi kecemasannya.

    ReplyDelete
  23. Deden Hidayat
    18709251032
    S2 Pendidikan Matematika B 2018

    Bukan hanya siswa saja yang memiliki kecemasan dalam pembelajaran di kelas. Namun seorang guru juga bisa mengalami sebuah kecemasan dalam memberikan pembelajaran kepada siswa-siswanya. Kecemasan yang menghantui guru yaitu mengenai apakah metode atau strategi yang digunakan oleh dirinya dalam pembelajaran sudah mampu memfasilitasi siswa-siswa dikelas. Kemudian, kecemasan yang dialami oleh seorang guru juga menunjukkan bahwa guru perlu meningkatkan kompetensi yang dimilikinya. Jika seorang guru telah menguasi kompetensi-kompetensi yang harus dimiliki, maka akan menghindarkan guru tersebut dari perilaku cemas dalam mengajar maupun merencanakan pembelajaran.

    ReplyDelete
  24. Nur Afni
    18709251027
    S2 Pendidikan Matematika B 2018

    Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.
    Kecemasan yang sesuai dapat menjadi motivasi bagi guru untuk memperbaiki kinerjanya sebagai fasilitator belajar. Namun kecemasan yang berlebihan jangan sampai dimiliki. Karena sesuatu yang berlebihan berdampak kurang baik. Diantara banyak kecemasan yang ada pada guru satu diantaranya adalah alokasi waktu. Maka sangat penting bagi guru untuk membuat alokasi waktu yang seimbang sesuai dengan tahap pembelajaran dalam metode pembelajaran. Guru harus merancang berapa waktu yang sesuai ketika pendahuluan, inti, hingga penutup. Sehingga waktu tidak terbuang sia-sia atau kekurangan waktu. Membuat rancangan pelaksanaan pembelajaran penting sekali untuk diatur alokasi waktu yang tepat. terimakasih

    ReplyDelete
  25. Herlingga Putuwita Nanmumpuni
    18709251033
    S2 Pendidikan Matematika B 2018

    Kecemasan terhadap matematika ternyata tidak hanya dialami oleh para siswa namun juga bisa dirasakan oleh seorang guru. Kecemasan matematis pada siswa tidak selamanya berdampak buruk, karena kecemasan dengan kadar yang tepat justru dinilai dapat meningkatkan motivasi dalam diri siswa. Saya rasa hal ini juga berlaku pada guru, kecemasan matematis dalam diri guru diantaranya adalah bagaimana menciptakan pembelajaran yang dapat memfasilitasi siswa-siswanya di kelas tanpa terkecuali.

    ReplyDelete
  26. Yoga Prasetya
    18709251011
    S2 Pendidikan Matematika UNY 2018 A
    Sebagai manusia biasa, kecemasan merupakan rasa manusiawi yang dirasakan oleh seluruh manusia. begitu juga dalam dunia pendidikan matematika. Tidak hanya siswa memiliki kecemasan saat menghadapi proses belajar mengajar matematika, namun seorang guru juga memiliki kecemasan saat proses pembelajaran berlangsung. Seorang guru memiliki kewajiban untuk menyampaikan ilmu kepada siswa dan menjadi fasilitas terdepan bagi siswanya. jika tidak tersampaikan maka kecemasan seorang guru akan terjadi. terlebih jika seorang siswa yang sama sekali tidak paham dengan penyampaian seorang guru maka kecemasan akan berada pada level yang tinggi.

    ReplyDelete
  27. Jefri Mailool
    PEP 18701261002

    Guru memiliki kecemasan dan masalah dalam pembelajaran. Beberapa diantaranya adalah mengenai pengembangan perangkat pembelajaran, seperti pembuatan buku teks dan LKS. Guru perlu mengembangkan LKS dan menghasilkan buku teks yang menunjang pembelajarannya.

    ReplyDelete
  28. Desi Nurwidawati
    S3 PEP 18701261009

    Guru mempunyai kecemasan dalam pembelajaran, dari sisi positif keceman itu dapat mendorong untuk berkarya. Misalnya kecemasnnya dalam hal siswa nya tidak berprestasi, seharusnya guru akan terus berusaha untuk mengembangkan diri agar dalam mengajar dapat lebih baik dan diterima siswanya. Terus berusaha untuk mengntarkan siswanya berprestasi

    ReplyDelete
  29. Ahmad Syajili
    19709251066
    S2 PMD 2019

    Assalamualaikum wr.wb

    Permasalahan di dunia pendidikan memang tidak akan habis jika dibahas satu persatu. Termasuk salah satunya adalah permasalahan dalam proses belajar mengajar. Masalah yang sering dihadapi oleh guru adalah kecemasan terhadap pengajaran yang mereka laksanakan di dalam kelas. Kecemasan ini hadir dikarenakan kesulitan dan masalah yang hadir dalam melaksanakan pembelajaran matematika, seperti yang telah dijelaskan dalam postingan ini. Namun sebenarnya sudah terlihat adanya usaha guru dalam mengatasi permasalahan ini seperti keinginan untuk mendalami bagaimana mengembangkan RPP, tetapi memang beberapa guru belum mempunyai gambaran yang jelas tentang hal ini. Maka, untuk mengatasi hal ini diperlukan kerjasama antar guru untuk menemukan solusi yang terbaik.

    ReplyDelete
  30. Vera Yuli Erviana
    NIM 19706261005
    S3 Pendidikan Dasar 2019

    Assalamu’alaikum Wr. Wb.
    Setiap guru memiliki kemampuan masing-masing dalam pembelajaran matematika. Masalah akan dapat ditemukan dalam proses pembelajaran matematika. Guru harus dapat menemukan sendiri bagaimana cara mengatasi hal tersebut.

    ReplyDelete
  31. Rona Happy Mumpuni
    19709251059
    S2 Pendidikan Matematika D 2019

    Saya akan mencoba menjabarkan poin no.5 yaitu tentang kesulitan guru dalam mengalokasikan waktu pembelajaran matematika. Menurut pengalaman saya, materi pembelajaran matematika di sekolah terlalu banyak sedangkan waktu yang diberikan sedikit, sehingga di akhir semester guru kewalahan untuk menyampaikan materi secara cepat tanpa memperhatikan bagian-bagian mana yang dianggap sulit oleh siswa. Fokus hanya sebatas, "yang penting materi sudah disampaikan" akan menimbulkan pembelajaran tidak bermakna bahkan deep learning proses tidak akan terjadi.

    ReplyDelete
  32. Rona Happy Mumpuni
    19709251059
    S2 Pendidikan Matematika D 2019

    Untuk poin no.4 tentang gaya mengajar guru menurut saya lebih berorientasi nilai khususnya mendapatkan nilai atau pencapaian tertinggi dalam UN. Banyak guru yang mengabaikan proses perkembangan kognitif anak dari nilai akhir. Padahal kita perlu mengapresiasi apapun perkembangan anak, karena pada dasarnya anak-anak telah berusaha. Guru cenderung memaksa anak untuk belajar ekstra agar mendapatkan nilai yang tinggi. Siswa yang nilainya tertinggi selalu diapresiasi, padahal seharusnya kita juga harus mempertimbangkan kompetensi awal siswa. Siswa dengan kompetensi awal rendah meningkat menjadi menengah juga perlu kita apresiasi, tidak hanya siswa dengan kompetensi menengah ke tinggi saja. Proses pencapaiannya memang sama walaupun hasil akhirnya berbeda.

    ReplyDelete