Feb 12, 2013

Identification the Problems on The Effort to Improve Teaching Learning Practice


Followings are problems identified by the Participants of Technical Guidance to Prepare International Class for Secondary Mathematics, National Department of Education, Indonesia.
Venue: Hotel Sahid, Yogyakarta, Indonesia, Day/date: Sunday November 23, 2008

1. Slamet Mulyadi, SPd (SMPN14 Ambon, Maluku)
- Communication in English
2. B. Ginanto, Drs (SMP N3 Purworejo, Central Jawa)
- How to asses the success of teaching learning process
- How to implement classroom-based assesment
3. Sukamti, SPd (SMPN5 Sragen Central Jawa)
- How to promote motivation
- How to involve students participation
4. Puji Astuti, SPd (SMPN1 Surakarta Central Jawa)
- How to set up scenario for students activities
- How to develop student worksheet?
5. Laminto, Drs (SMPN1 Sukoharjo Central Jawa)
- How to promote student's appreciation to others students' works
- How to develop time allocation
6. Regina Sandehang, SPd (SMPN1 Bitung North Sulawesi)
- How to promote student centered teaching learning
7. Suyono, SPd (SMPN1 Bireuen Aceh)
- The extent of the influences of ICT toward the students competencies
- How to promote teaching learning in which the students enjoy
8. Furnaningtyas, SPd (SMPN2 Penajam East Kalimantan)
- How to improve the results of the summative test
- Hoe to prepare and to implement pre-test and post test?
9. Lis Suharyani, SPd (SMPN1 Metro Lampung)
- The dilemma between finishing the curriculum and emphasizing the process of teaching learning?
10. Hasman, SPd Ing (SMPN 14 Ambon, Maluku)
- In the case of English, the teacher should improve pronounciation skill
11. Martutwuri Handayani SPd (SMPN1 Magelang, Central Jawa)
- How to develop ICT in teaching learning
- The weakness of peer teaching activities
12. Arie Wahyuningsih, SPd (SMPN 2 Temanggung, Central Jawa)
- The dilemma between teacher centered and students centered
- How to make in balance between students freedom to express their ideas and student freedom to do whatever they like.
Supervisor: Marsigit

36 comments:

  1. Yuntaman Nahari
    18709251021
    S2 Pendidikan Matematika A 2018

    Salah satu masalah yang dialami oleh guru matematika dalam usaha meningkatkan kualitas pembelajaran adalah perubahan dari teacher centered menjadi student centered. Hal tersebut disebabkan oleh beberapa faktor antara lain guru sudah terbiasa nyaman dengan teacher centered, sehingga untuk membuat perubahan menjadi student centered cukup berat dilakukan. Selain itu, untuk mengaktifkan siswa dalam pembelajaran diperlukan rencana pembelajaran yang sangat matang sebelum pembelajaran dilakukan. Beberapa guru belum membuat/mengembangkan rencana pembelajaran saat mengajar sehingga tidak ada persiapan untuk mengaktifkan siswa dalam pembelajaran. Peer-teaching dapat menjadi solusi bagi setiap permasalahan yang ada dalam pembelajaran.

    ReplyDelete
  2. Nani Maryani
    18709251008
    S2 Pendidikan Matematika (A) 2018
    Assalamu'alaikum Wr.Wb

    Siswa ikut terlibat aktif dalam pembelajaran merupakan impian suatu guru. Banyak cara yang dapat dilakukan agar siswa tertarik dan ikut terlibat aktif dalam pembelajaran. Beberapa diantaranya adalah kenal dengan siswa, Misal, guru bisa menunjuk salah satu siswa dengan menyebut namanya, dan meminta pendapatnya akan diskusi tersebut. Secara psikologis, cara ini akan membangun iklim kondusif dalam kelas. Mengapa? Karena siswa merasa akrab dengan guru dan senang karena menunjukkan bahwa dirinya noticeable. Kedua adalah pancing kerjasama antar siswa, siswa harus mampu membangun kepercayaan dan kenyamanan antara satu dengan yang lain.

    Wassalamu'alaikum Wr.Wb

    ReplyDelete
  3. Janu Arlinwibowo
    18701261012
    PEP 2018

    Melihat dari permasalahan tampaknya asesmen menjadi satu masalah klasik yang dihadapi guru. Masalah tersebut terus muncul dari waktu ke waktu. Melihat fakta tersebut maka harus ada terobosan yang dilakukan oleh guru, pemerintah, ataupun LPTK sehingga kemampuan guru dalam melaksanakan asesmen meningkat.

    ReplyDelete
  4. Agnes Teresa Panjaitan
    S2 Pendidikan Matematika A 2018
    18709251013

    Dari beberapa permasalahan yang dirangkum dalam tulisan ini dari beberapa guru, tidak dapat dipungkiri bahwa terdapat berbagai kendala yang ditemui oleh guru maupun siswa. Dalam tulisan ini adalah identifikasi permasalahan dalam kelas internasional dimana melibatkan adanya pembagian alokasi waktu, media pembelajaran berupa LKS(worksheet) dan ICT, penggunaan bahasa inggris, dan motivasi yang ada dalam diri siswa. Menurut saya, salah satu solusi yang dapat diambil adalah dengan adanya pelatihan-pelatihan yang mendukung peningkatan kemampuan-kemampuan yang terkait untuk guru.

    ReplyDelete
  5. Aizza Zakkiyatul Fathin
    18709251014
    Pps Pendidikan Matematika A

    Dari permasalahan-permasalahan yang telah disebutkan di atas salah satunya adalah sulitnya guru merubah orientasi pembelajaran dari teacher center ke student center. Masalah ini memang guru yang harus berusaha keras untuk membuat pembelajaran dimana siswa harus aktif di dalam kelas. Guru harus benar-benar mempersiapkan rencana pembelajaran yang matang yang di dalamnya memuat skenario-skenario kegiatan siswa. Maka dari itu guru harus menggunakan berbagai metode pembelajaran yang inovatif dan didukung dengan media pembelajaran yang menarik dan kreatif. Selain itu, masalah ini juga mempengaruhi siswa. Siswa yang terbiasa dengan teacher center akan sangat sulit di arahkan untuk aktif dalam pembelajaran. Perlu adanya pembiasaan dalam pembelajaran.

    ReplyDelete
  6. Aizza Zakkiyatul Fathin
    18709251014
    Pps Pendidikan Matematika A

    Masalah lain yang telah disebutkan dan sering dialami guru adalah bagaiman membuat LKS. Tentunya LKS disini bukan LKS yang berisi soal-soal saja. Namun, LKS yang baik adalah yang memuat langkah-langkah dalam mengkonstruk suatu konsep. Menurut Saya perlu diadakan pelatihan bagaimana membuat LKS. Karena berdasarkan pengalaman Saya di sekolah masih banyak guru beralasan tidak membuat LKS disebabkan kurangnya pengetahuan guru mengenai cara membuat LKS yang baik.

    ReplyDelete
  7. Rindang Maaris Aadzaar
    18709251024
    S2 Pendidikan Matematika 2018

    Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
    Berdasarkan beberapa pertanyaan yang tercantum pada postingan artikel di atas, saya tertarik untuk berpendapat tentang pertanyaan dari B. Ginanto, Drs (SMP N3 Purworejo, Central Jawa)
    yaitu "How to asses the success of teaching learning process"
    Menurut saya, kesuksesan dalam proses belajar mengajar ditandai dengan meingkatnya prestasi belajar siswa. Sesungguhnya bukan hanya hasil akhirnya saja yang penting tapi bagaimana siswa mendapatkan proses tersebut sehingga prestasi belajarnya meningkat. Hal yang utama adalah bagaimana siswa bisa menguasai konsep yang diberikan agar siswa dapat berpikir kritis.
    Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

    ReplyDelete
  8. Rindang Maaris Aadzaar
    18709251024
    S2 Pendidikan Matematika 2018

    Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
    Berdasarkan beberapa pertanyaan yang tercantum pada postingan artikel di atas, saya tertarik untuk berpendapat tentang pertanyaan dari Sukamti, SPd (SMPN5 Sragen Central Jawa)
    yaitu "How to promote motivation"
    Menurut saya, motivasi dapat dipromosikan melalui beberapa hal sederhana. Tapi sebelumnya, motivasi siswa terbagi menjadi dua yaitu motivasi berasal dari dalam diri dan dari luar diri atau dari lingkungan. Sebagai seorang guru bisa mengembangkan motivasi dari lingkungan anak seperti contoh sederhananya adalah memberikan penghargaan kepada setiap siswa yang ingin tampil aktif di kelas. Hal tersebut sangat menunjang motivasi anak karena tidak hanya anak yang pandai saja yang akan ikut aktif, tetapi anak yang kemampuannya biasa-biasa saja juga akan termotivasi untuk ikut aktif dalam pembelajaran. Motivasi yang diberikan tidak perlu sepenuhnya barang tetapi bisa berupa pemberian nilai sehingga siswa akan berkompetisi mendapatkan nilai yang baik.
    Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

    ReplyDelete
  9. Rindang Maaris Aadzaar
    18709251024
    S2 Pendidikan Matematika 2018

    Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
    Berdasarkan beberapa pertanyaan yang tercantum pada postingan artikel di atas, saya tertarik untuk berpendapat tentang pertanyaan dari Puji Astuti, SPd (SMPN1 Surakarta Jawa Tengah) yaitu "How to develop student worksheet?"
    Menurut saya, seperti banyak yang kita ketahui jika LKS biasanya merupakan suatu kumpulan soal yang dapat didapatkan dengan mudah di toko buku. Hal tersebut merupakan LKS yang belum dikembangkan. LKS yang baik seharusnya yang membuat adalah gurunya berdasarkan kebutuhan siswa. LKS juga tidak semata-mata merupakan suatu kumpulan soal dan LKS seharusnya juga dapat untuk memfasilitasi proses belajar. Sehingga dalam LKS terdapat informasi, tahap-tahap penyelesaian, proses berpikir, proses menemukan, dan ada juga diskusi.
    Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

    ReplyDelete
  10. Rindang Maaris Aadzaar
    18709251024
    S2 Pendidikan Matematika 2018

    Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
    Berdasarkan beberapa pertanyaan yang tercantum pada postingan artikel di atas, saya tertarik untuk berpendapat tentang pertanyaan dari Regina Sandehang, SPd (SMPN1 Bitung North Sulawesi)
    yaitu "How to promote student centered teaching learning"
    Menurut saya, pembelajaran yang berpusat pada siswa bisa menggunakan beberapa pendekatan seperti menggunakan pendekatan saintifik. Siswa dapat diarahkan untuk menemukan konsepnya atau melakukan proses pengabstraksiannya melalui pengamatan. Siswa dapat dituntun untuk mengamati benda sekitar dan melihat apakah ada kesamaan dan perbedaan dari objek-objek yang diamati. Siswa bisa mengelompokkan objek tersebut bedasarkan kesamaannya sehingga dari itu siswa bisa melakukan proses abstraksi sehingga mendapatkan konsep yang kuat dalam benaknya.
    Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

    ReplyDelete
  11. Rindang Maaris Aadzaar
    18709251024
    S2 Pendidikan Matematika 2018

    Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
    Berdasarkan beberapa pertanyaan yang tercantum pada postingan artikel di atas, saya tertarik untuk berpendapat tentang pertanyaan dari Martutwuri Handayani SPd (SMPN1 Magelang, Central Jawa)yaitu "How to develop ICT in teaching learning"
    Menurut saya, seiring dengan kemajuan zaman, pendidikan seakan-akan mulai bergeser dalam era yang lebih maju lagi. Pendidikan dapat dilakukan dimana saja dan kapan saja guna untuk mengembangkan potensi siswa. Salah satunya dengan menggunakan multimedia pembelajaran yang dapat memuat tampilan materi dengan menggunakan suara, gambar, video dan animasi untuk mendorong kemampuan berpikir kritis siswa untuk pemecahan masalah matematis yang bisa dilakukan secara mandiri.
    Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

    ReplyDelete
  12. Jefri Mailool
    PEP 18701261002

    Pendekatan yang tepat berbasis masalah terkait pembelajaran, akan memberikan solusi yang tepat bagi permasalahan tersebut sekaligus berkontribusi dalam memperbaiki mutu pembelajaran termasuk di dalamnya praktek pengajaran yang dilakukan oleh guru.

    ReplyDelete
  13. Dini Arrum Putri
    18709251003
    S2 P Math A 2018

    Memang masih banyak kendala-kendala yang dihadapi oleh guru dan siswa dalam proses pembelajaran. Salah satunya adalah pelaksanaan k13 yang sekarang sudah mulai diterapkan sehingga membuat guru kesulitan dalam mengaplikasikan pembelajaran yang berpusat kepada siswa, masalah masalah lain seperti alolasi waktu yang masih kurang, kendala siswa yang belum terbiasa dan masih banyak kendala lainnya.

    ReplyDelete
  14. Bayuk Nusantara Kr.J.T
    18701261006
    PEP S3



    How to set-up scenario for students' activities? Of course there are so many ways to do that, but there is an important thing that should be remembered which is suit the scenario to the material. Before we make the scenario, make sure that you understand the material then you can write the scenario.

    ReplyDelete
  15. Jefri Mailool
    PEP S3 18701261002

    Assessment provides teachers with information to make decisions about teaching and provides students with information to make decisions about learning.Some principles in classroom assessment:
    (1). Be clear about the learning targets you want to assess.
    (2). Be sure that the assessment techniques you
    select match each learning target.
    (3). Be sure that the selected assessment techniques
    serve the needs of the learners.
    (4). Whenever possible, be sure to use multiple indicators
    of achievement for each learning target.
    (5). Be sure that when you interpret-or help students
    interpret-the results of assessments, you
    take the limitations of such results into account.

    ReplyDelete
  16. Septia Ayu Pratiwi
    18709251029
    S2 Pendidikan Matematika 2018

    Setiap guru pasti memiliki permasalahannya masing-masing. Berdasarkan rangkuman diatas dapat diketahui bahwa permasalah yang diungkapkan oleh guru merupakan permasalahan klasik namun kompleks karena setiap daerah mempunyai permasalahan yang berbeda. Selain itu permasalahan yang dihadapi saat ini yaitu guru harus menyesuaikan perkembangan dunia pendidikan sedangkan guru tidak cukup mumpuni dalam hard skill maupun soft skill terutama kemampuan dalam teknologi. Hal ini menjadi PR kita bersama sehingga kita harus bekerjasama untuk menemukan solusi dalam permasalahan tersebut supaya dapat meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia. Pemerintah harus lebih aware kepada guru-guru terutama guru yang berada di daerah marginal, untuk menyamaratakan pendidikan di Indonesia pemerintah harus giat melaksanakan pelatihan khusus untuk daerah yang membutuhkannya. Sedangkan kita harus mau terus berbenah supaya dapat berdaptasi dengan tuntutan di era ini.

    ReplyDelete
  17. Sintha Sih Dewanti
    18701261013
    PPs S3 PEP UNY

    Menanggapi permasalahan dari Arie Wahyuningsih, S.Pd (SMPN 2 Temanggung, Central Jawa) “The dilemma between teacher centered and students centered”. Pembelajaran berpusat pada siswa sangat bagus jika dapat diterapkan, karena pembelajarannya lebih berpusat pada kebutuhan, minat, bakat dan kemampuan siswa, sehingga pembelajaran akan menjadi sangat bermakna. Dengan pendekatan pembelajaran berpusat pada siswa menghasilkan siswa yang berkepribadian, pintar, cerdas, aktif, mandiri, tidak bergantung pada pengajar, melainkan mampu bersaing atau berkompetisi dan memiliki kemampuan komunikasi yang lebih baik. Akan tetapi terkadang sulit diterapkan oleh guru yang mengajar di kelas besar dengan jumlah siswa yang banyak. Selain itu, untuk menerapkannya membutuhkan alokasi waktu yang lebih banyak, dan tentunya tidak cocok untuk siswa yang tidak terbiasa aktif, mandiri, dan demokratis.

    ReplyDelete
  18. Anggoro Yugo Pamungkas
    18709251026
    S2 Pend.Matematika B 2018

    Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
    Berdasarkan artikel diatas, saya ingin mengomentari pertanyaan dari pak Ginanto "Bagaimana menilai keberhasilan proses belajar mengajar". Menurut saya, keberhasilan proses belajar mengajar bisa di lihat dan nilai dari perubahan baik dari siswa. Perubahan disini bukan hanya skor pelajaran tetapi juga tingkah laku siswa yang ikut menjadi lebih baik dari sebelumnya. Belajar mengajar memang erat kaitannya dengan pelajaran, namun buat apa belajar matematika ataupun yang lain baik jika tingkah lakunya buruk, bisa-bisa malah dia di masa depan akan menjadi teroris kalo belajar tanpa memperhatikan akhlak siswa. Oleh karena itu, keberhasilan proses belajar mengajar dinilai dari perubahan baik dari skor dan akhlak.

    ReplyDelete
  19. Rosi Anista
    18709251040
    S2 Pendidikan Matematika B

    Assalamualaikum wr wb
    Belajar pada dasarnya merupakan proses usaha aktif seseorang untuk memperoleh sesuatu, sehingga terbentuk perilaku baru menuju arah yang lebih baik. Kenyataannya, para pelajar seringkali tidak mampu mencapai tujuan belajarnya atau tidak memperoleh perubahan tingkah laku sebagai mana yang diharapkan. Hal itu menunjukkan bahwa peserta didik mengalami kesulitan belajar yang merupakan hambatan dalam mencapai hasil belajar. Salah satu kesulitan dalam belajar yaitu kesulitan dalam melibatkan siswa secara aktif dalam pembelajaran. Salah satu cara yang dapat dilakukan guru adalah dengan interaksi memungkinkan terjadinya perbaikan terhadap pemahaman siswa melalui diskusi, saling bertanya, dan saling menjelaskan. Interaksi dapat ditingkatkan dengan bel ajar kelompok.

    ReplyDelete
  20. Diana Prastiwi
    18709251004
    S2 P. Mat A 2018

    Permasalahan-permasalahan tersebut harus didiskusikan bersama dengan sesama guru dan akan lebih baik jika didampingi oleh seorang dosen ahli.Pembahasan-pembahasan tersebut akan membantu terciptanya pembelajaran yang lebih optimal di dalam kelas. dari permasalahan -permaslahan yang muncul dalam pembelajaran menjadikan guru lebih mempersipkan materi dan perencanaan pembelajaran dengan matang, karena adanya maslah membuat seseorang lebih mempersiakan diri untuk menyelesaikan maslah dengan cara mempersiapak dengan baik sebelum pembelajaran berlangsung.

    ReplyDelete
  21. Deden Hidayat
    18709251032
    S2 Pendidikan Matematika B 2018

    Menanggapi permasalah dari Bapak B. Ginanto, Drs (SMP N3 Purworejo, Jawa Tengah) mengenai bagaimana menilai keberhasilan proses belajar mengajar? Menurut pendapat saya suatu proses belajar mengajar dikatakan berhasil jika mampu memfasilitasi kemampuan pemahaman siswa terhadap suatu materi dengan baik. Baik atau tidaknya suatu proses belajar mengajar dapat kita lihat dari penilaian hasil test dan portofolio siswa. Penilaian hasil test dan portofolio akan memberikan gambaran mengenai perkembangan siswa dalam mengikuti proses belajar mengajar di kelas. Kemudian dari hasil tersebut kita dapat mengidentifikasi apakah pembelajaran yang sudah dilaksanakan berhasil atau tidak.

    ReplyDelete
  22. Deden Hidayat
    18709251032
    S2 Pendidikan Matematika B 2018

    Menaggapi permasalahn dari Ibu Puji Astuti, SPd (SMPN1 Surakarta Jawa Tengah) mengenai bagaimana mengembangkan lembar kerja siswa? Lembar kerja siswa merupakan salah satu komponen penting dalam pembelajaran. Untuk dapat mengembangkan lembar kerja siswa yang baik seorang guru harus mampu memahami karakteristik dari siswa dan karakteristik dari materinya. Hal tersebut bertujuan agar lembar kerja siswa yang dikembangkan dapat membantu siswa dalam mengkonstruksi pengetahuan yang dimilikinya sendiri dan kemudian mampu mengaplikasikan apa yang telah dipelajari dalam kehidupan nyata.

    ReplyDelete
  23. Amalia Nur Rachman
    18709251042
    S2 Pendidikan Matematika B UNY 2018

    Dalam artikel di atas , pengidentifikasian masalah dapat kita jadikan refleksi dan evaluasi untuk menemukan solusi dari permasalahan tersebut. Kita dapat mengetahui bagaimana pembenahan dan apa yang harus dilakukan agar perbaikan dapat meningkatkan kualitas pendidikan. Dalam pembelajaran matematika di kelas, permsalahan yang dihadapi di dalam kelas hanya guru yang bersangkutan yang mengetahui. Maka, guru harus memiliki banyak referensi teori dan melakukan inovasi agar pembelajaran matematika berkesan dan bermakna bagi siswa.

    ReplyDelete
  24. Fabri Hidayatullah
    18709251028
    S2 Pendidikan Matematika B 2018

    Mengembangkan praktik belajar mengajar memang tidak mudah. Banyak sekali kompetensi yang harus dimiliki oleh guru. Dari identifikasi masalah yang disajikan di atas, kebanyakan masalah yang muncul ialah kesulitan yang dihadapi guru yang menyangkut kemampuan guru dalam bidang teknologi, komunikasi, manajemen kelas, manajemen materi, perencanaan pembelajaran, pengembangan bahan ajar, pengembangan penilaian, dan lain sebagainya. Kemampuan-kemampuan tersebut dapat diperoleh melalui pengalaman selama proses pembelajaran. Dalam hal ini guru-guru dapat membentuk lesson study agar lebih menemukan solusinya.

    ReplyDelete
  25. Eka Puspita Sari
    18709251035
    S2 PM B 2018

    Terkait pertanyaan ibu Lis Suharyani, S.Pd (MPN 1 Metro Lampung) mengenai “The dilemma between finishing the curriculum and emphasizing the process of teaching learning?
    Di Indonesia, sistem pembelajaran di sekolah terikat dengan kurikulum yang diberlakukan pemerintah. Kurikulum tersebut berlaku wajib dan harus ditaati bagi seluruh sekolah yang ada di Indonesia. Berbeda dengan yang terjadi di beberapa negara, dimana kurikulum pemerintahnya memebebaskan kepada masing-masing sekolah untuk menyelenggarakan kurikulumnya masing-masing. Kurikulum yang berlaku di Indonesia tidaklah demikian, apa yang ditetapkan pemerintah adalah sebuah tuntutan kewajiban. Padahal sang pembuat kurikulum tidak mengerti keadaan sebenarnya yang terjadi di kelas. Hal tersebutlah yang menjadi dilema bagi guru di Indonesia, satu sisi ingin menekankan pembelajaran yang lebih bermakna kepada siswa yang tentunya pasti membutuhkan waktu yang tidak sebentar, selama tuntutan kurikulum terlampau banyak, sehingga terkendala oleh waktu dan tuntutan. Untuk mengatasi hal tersebut, mau tidak mau kita tetap harus menaati perintah kurikulum. Untuk para pembuat kebijakan kurikulum hendaknya lebih memperhatikan kendala-kendala yang mungkin terjadi dan harus menyadari bahwa proses belajar bukanlah tentang sebanyak banyak ilmu yang diberikan, namun seberapa bermaknanya ilmu yang diberikan.

    ReplyDelete
  26. Eka Puspita Sari
    18709251035
    S2 PM B 2018

    Dalam upaya mempersiapkan kelas Internasional, salah satu masalah yang penting yaitu seperti yang diungkapkan oleh bapak Hasman, S.Pd.I (SMPN 14 Ambon, Maluku) mengenai “in the case of English, the teacher should improve pronounciation skill”.
    Bahasa Inggris adalah alat komunikasi internasional yang harus dikuasai setiap individu. Bahasa merupakan alat komunikasi yang amat penting bagi kehidupan manusia. terkait mengenai mempersiapkan kelas internasional, salah satu yang menjadi masalahnya adalah mengenai pronounciation skill yang dimiliki guru. Masalah tersebut merupakan masalah penting pertama yang harus diatasi terlebih dahulu. Bahasa merupakan sebuah jembatan yang menghubungkan manusia satu dengan yang lainnya. Karena sebaik apapun atau sebanyak apapun ilmu yang akan diberikan oleh guru tidak akan tersampaikan dengan baik jika tidak diimbangi dengan pronounciation skill yang baik.

    ReplyDelete
  27. Eka Puspita Sari
    18709251035
    S2 PM B 2018

    Masalah berikutnya yaitu masalah yang diungkapkan oleh ibu Puji Astuti, S.Pd (SMPN 1 Surakarta Central Jawa) mengenai “How to develop student workseet?”
    Terkait bagaimana mengembangkat lembar kerja siswa yang baik merupakan tugas yang harus diemban bersama antara pemerintah dan guru. Pemerintah berkewajiban memberikan pelatihan atau apapun mengenai mengembangkan kemampuan dalam menyusun lembar kerja untuk siswa. Memberikan pelatihan kepada guru merupakan kewajiban pemerintah dan juga hak guru dalam usaha bersama mewujudkan bangsa Indonesia yang lebih cerdas. Bagi para guru yang telah diberikan haknya untuk mengikuti pelatihan, hendaknya mengikuti program tersebut dengan sebaik mungkin. Karena jika tidak dimanfaatkan dengan baik, maka usaha mencerdaskan bangsa tidak akan pernah tercipta.

    ReplyDelete
  28. Eka Puspita Sari
    18709251035
    S2 PM B 2018

    Masalah berikutnya yaitu masalah yang diungkapkan oleh ibu Martutwuri Handayani, S.Pd (SMPN 1 Magelang Central Jawa) mengenai “The weakness of peer teaching activities”
    Tutor sebaya adalah pembelajaran yang terpusat pada siswa, dalam hal ini siswa belajar dari siswa lain yang memiliki status umur tidak jauh beda satu sama lain. Tutor teman sebaya mempunyai kelebihan dan kelemahan. Kelebihannya adalah siswa terkadang lebih merasa nyaman saat belajar bersama teman sebayanya, karena lebih mudah menanyakan sesuatu jika ia belum mengerti. Mereka tidak memiliki kecanggungan satu sama lain sehingga proses belajar lebih santai. Yang berposisi menjadi tutor dalam tutor teman sebaya adalah siswa juga yang mungkin memiliki kemampuan lebih tinggidibanding dengan siswa yang diberikan tutor. Karena tutornya juga merupakan siswa pula kemungkinan untuk salah tentu ada, kemungkinan untuk tidak dipercayai teman tutornya juga ada. Hal-hal tersebutlah yang mungkin dapat menjadi kelemahan dari tutor sebaya. Oleh karenanya dalam melakukan tutor teman sebaya guru hendaknya tetap ikut mematau dan melakukan klarifikasi jika siswa tutor melakukan kesalahan.

    ReplyDelete
  29. Eka Puspita Sari
    18709251035
    S2 PM B 2018

    Masalah berikutnya yaitu masalah yang diungkapkan oleh ibu Arie Wahyuningsih, S.Pd (SMPN 2 Temanggung Central Jawa) mengenai “The dilemma between teacher centered and students centered”.
    Dilema antara teacher centered and students centered dapat diartikan sebagai kebimbangan dalam merubah kebiasaan yang awalnya teacher centered menjadi students centered. Salah satu perbedaan mencolok antara teacher centered and students centered adalah jika teacher centered guru adalah sumber belajar utama dan jika students centered guru adalah sebagai fasilitator yang membimbing siswanya menemukan ilmu dari sumber belajar lain. Maka untuk membiasakan diri melakukan pembelajaran dengan students centered hendaknya guru menyadari bahwa sumber belajar dikelas bukan hanya dirinya seorang. Masih banyak sumber belajar lain yang berpotensi sama baiknya dengan guru itu sendiri. Posisikan diri sebagai fasilitator atau pendamping untuk memfasilitasi dan membimbing siswa menemukan ilmu pengetahuan dari sumber lain, misalnya buku, internet, teman sebaya, percobaan-percobaan dan lain-lain.

    ReplyDelete
  30. Deden Hidayat
    18709251032
    S2 Pendidikan Matematika B 2018

    Menanggapi permasalahan dari Saudara Regina Sandehang, SPd (SMPN1 Bitung Sulawesi Utara) mengenai cara mempromosikan pembelajaran mengajar yang berpusat pada siswa? Peran guru dalam pembelajaran bukan lagi sebagai pusat dari pembelajaran, melainkan hanya sebagai fasilitator siswa. Pembelajaran sekarang sudah seharusnya mempusatkan proses pembelajaran kepada siswa. Hal tersebut bertujuan agar siswa dapat mengembangkan kemampuan atau potensi yang dimilikinya. Untuk mempromosikan pembelajaran yang berpusat pada siswa seorang guru harus mampu menyusun perencanaan pembelajaran yang baik, sehingga mampu memfasilitasi seluruh siswa di kelas.

    ReplyDelete
  31. Deden Hidayat
    18709251032
    S2 Pendidikan Matematika B 2018

    Salah satu identifikasi masalah dari ibu Sukamti, SPd (SMPN 5 Sragen Jawa Tengah) mengenai cara mempromosikan motivasi. Motivasi memiliki peranan yang sangat penting dalam pembelajaran matematika. Motivasi akan berbanding lurus dengan kesungguhan siswa dalam mengikuti suatu pembelajaran. Seorang guru diharuskan untuk bisa menumbuhkan motivasi yang dimiliki oleh siswa. Motivasi erat kaitannya dengan kegunaan matematika sendiri dalam kehidupan sehari-hari. Oleh karena itu, seorang guru perlu atau wajib menghadirkan sebuah motivasi di awal pembelajaran dengan cara memberikan gambaran mengenai keterkaitan antara materi yang dipelajari dengan kegunaannya dalam kehidupan. Hal tersebut bertujuan agar motivasi di dalam diri siswa sendiri meningkat untuk mengikuti pembelajaran matematika yang akan dilaksanakan.

    ReplyDelete
  32. Nur Afni
    18709251027
    S2 Pendidikan Matematika B 2018

    Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.
    Menjadi sebuah tantangan bagi guru ketika pembelajaran dipusatkan kepada siswa. guru harus memahami dengan baik bagaimana karakteristik siswa hingga dapat merancang alat atau media pendukung pembelajaran yang tepat sasaran dan tepat guna. Misalnya pembuatan LKS. Pembuatan LKS harus disesuaikan dengan tujuan pembelajaran,LKS jelas tampilannya menarik, LKS juga menggambarkan proses siswa mengkonstruksi pemahaman konsep. Sehingga LKS tidak hanya terkesan sebagai kumpulan pertanyaan semata. terimakasih

    ReplyDelete
  33. Herlingga Putuwita Nanmumpuni
    18709251033
    S2 Pendidikan Matematika B 2018

    Wajar apabila terdapat masalah dan tantangan di dalam pelaksanaan pembelajaran. Justru rasanya sungguh aneh jika tidak terdapat satupun kendala dalam proses pembelajaran. Pada pelaksanaan pengajaran di kelas guru akan berjumpa dengan berbagai kesulitan, akan tetapi bukan berarti kesulitan-kesulitan tersebut tidak dapat dihadapi, dievaluasi, dan dicari solusinya. Salah satunya adalah bagaimana bisa menghilangkan kecemasan yang berlebih terhadap matematika yang terjadi dibeberapa diri siswa. Untuk dapat mengatasi masalah ini tentu diperlukan effort yang besar dari seorang guru.

    ReplyDelete
  34. Yoga Prasetya
    18709251011
    S2 Pendidikan Matematika UNY 2018 A
    Beberapa masalah dalam proses belajar mengajar telah sebutkan dalam elegi di atas. Permasalahan-permasalahan tersebut merupakan permasalahan yang kerap sekali terjadi di kalangan seorang pendidik. Meningkatkan kualitas pembelajaran merupakan hal yang menjadi tujuan bagi seorang guru. Berbagai metode, media, strategi dan inovasi menjadi rutinitas seorang guru yang harus dilakukan. Seorang guru memiliki standar atau tolak ukur keberhasilan sendiri dalam proses belajar mengajar. Namun pada hakekatnya keberhasilan tersebut bukanlah menjadi tanggung jawab seorang guru seutuhnya, seorang guru hanya menyampaikan, memberikan dan berbagi ilmu dan menjadi fasilitas siswa-siswanya. Karena seorang guru memiliki kewajiban untuk selalu belajar dan mengajarkannya tentunya dengan keikhlasan agar mendapat rahmat dan ridho dari Allah SWT. Aamiin

    ReplyDelete
  35. Ahmad Syajili
    19709251066
    S2 PM D 2019

    Assalamualaikum wr.wb

    Dalam pelaksanaan pembelajaran di kelas dalam rangka menuju pembelajaran yang lebih baik tentunya mempunyai kendala tersendiri. Seperti yang dijelaskan dalam postingan diatas mengenai identifikasi permasalahan dalam menyiapkan kelas internasional, terdapat beberapa permasalahan yang dihadapi guru seperti pembagian alokasi waktu, lembar kerja siswa, membangkitkan motivasi siswa dan lainnya. Maka untuk mengembangkan kemampuannya, guru diperlukan pelatihan-pelatihan agar pembelajaran yang dilaksanakan semakin baik.

    ReplyDelete
  36. Vera Yuli Erviana
    NIM 19706261005
    S3 Pendidikan Dasar 2019

    Assalamu’alaikum Wr. Wb.
    Guru berperan penting dalam proses pembelajaran. Jika peserta didik tidak paham dengan konsep. Guru harus dapat mengidentifikasi mengapa hal tersebut dapat terjadi dalam pembelajaran matematika.

    ReplyDelete