Dec 2, 2012

SCEPTICISM





Ass Wr Wb
Jika ingin membaca lebih lanjut tentang SCEPTICISM, konek:






Wss Wr Wb
Marsigit

34 comments:

  1. This comment has been removed by the author.

    ReplyDelete

  2. Agnes Teresa Panjaitan
    S2 Pendidikan Matematika A 2018
    18709251013

    Berdasarkan berbgai sumber yang dilampirkan diatas saya dapat menyimpulkan bahwa scepticism adalah suatu keraguan akan suatu pengetahuan atau kepercayaan. Keraguan ini sering dikaitkan terhadap skeptisisme moral(moralitas), scepticisme akan keberadaan Tuhan(agama). Dalam tinjauan fomal, secpticism adalah suatu permasalahan yang juga dikaji dalam filsafat, seperti epistomologi. Selain hal tersebut, hal lainnya yang tak juga luput dari scepticisme adalah politik.

    ReplyDelete
  3. Fany Isti Bigo
    18709251020
    PM A PPs UNY 2018

    Skeptis berarti tidak mudah mempercayai sesuatu begitu saja atau ragu-ragu terhadap suatu hal. Skeptis menjadi dasar rasa ingin tahu seseorang. Rasa ingin tahu seseorang akan sesuatu menimbulkan pertanyaan-pertanyaan yang akan dicari tahu kebenarannya. Paham yang memandang sesuatu selalu tidak pasti atau diragukan dinamakan Skeptisisme. Jadi secara umum skeptisisme adalah ketidakpercayaan atau keraguan seseorang tentang sesuatu yang belum tentu kebenarannya.

    ReplyDelete
  4. Fabri Hidayatullah
    18709251028
    S2 Pendidikan Matematika B 2018

    Skeptisisme berasal dari kata skeptic, artinya ragu. Skeptisisme merupakan paham yang berpandangan bahwa wilayah pengetahuan hanyalah apa yang pada saat ini ada dalam jiwa sebagai rekaan, yang terdapat pada jiwa dalam kesadaran sesaat. Pada saat berikutnya, hal itu tidak lagi menjadi batas pengetahuan karena telah berlalu. Jadi paham ini menyangsikan kemutlakan berlakunya pengetahuan sehingga perlu dibuktikan lebih lanjut terhadap suatu metode. Hanya satu hal yang tidak dipungkiri kemutlakannya, yaitu kesangsian itu sendiri.

    ReplyDelete
  5. Herlingga Putuwita Nanmumpuni
    18709251033
    S2 Pendidikan Matematika B 2018

    Skeptisisme adalah paham yang memandang sesuatu selalu tidak pasti (meragukan, mencurigakan). Jadi secara umum skeptisisme adalah ketidakpercayaan atau keraguan seseorang tentang sesuatu yang belum tentu kebenarannya.Secara umum skeptisisme adalah ketidakpercayaan atau keraguan seseorang tentang sesuatu yang belum tentu kebenarannya. Bapak Skeptis pertama kali yaitu Socrates. Karena Socrates sangat meragukan apa yang dia lihat dan dia pun meragukan dirinya sendiri. Tapi Paham Skeptis ini mulai dicetuskan pada zaman modern dengan filsafat modern, dan pencetusnya Rene Descartes dalam metode Ilmiahnya. Dalam Filsafat Sikap skeptis ini berarti meragukan semua hal dalam bentuk apa pun, untuk mencapai tujuan akhir yang tak tergoyahkan. Skeptis ini dalam filsafat yaitu metode untuk mencari kebenaran. Jadi Keraguan dalam Filsafat adalah posisi Filsafat dalam menanguhkan suatu hal hingga sampai pada tujuan akhir, yaitu hal yang tak tergoyahkan.

    ReplyDelete
  6. Aan Andriani
    18709251030
    S2 Pendidikan Matematika B

    Assalamualaikum wr.wb.
    Skeptisisme secara umum merupakan sikap mempertanyakan satu atau lebih item dari pengetahuan atau keyakinan yang diduga. Secara formal, skeptisisme sebagai topik dalam konteks filsafatkhususnya epistemologi, walapun bisa diterapkan dalam topik apapun seperti politik, agama, maupun pseudosains. Dalam filsafat, skeptisisme bisa merujuk pada cara penyelidikan yang menekankan pengawasan kritis, kehati-hatian, dan kekakuan intelektual. Lalu metode untuk memperoleh pengetahuan melalui keraguan sistematis dan pengujian berkelanjutan, serta seperangkat klaim tentang keterbatasan pengetahuan manusia dan respons yang tepat terhadap keterbatasan tersebut. Ada beberapa bentuk skeptisisme seperti bentuk skeptisisme radikal, skeptisisme moderat, dan skeptisisme agama.
    Wassalamualaikum wr.wb.

    ReplyDelete
  7. Janu Arlinwibowo
    18701261012
    PEP 2018

    Skeptisisme merupakan sebuah paham yang penuh keraguan dalam suatu hal. Manusia yang terkena paham ini akan memiliki keraguan yang cenderung beraura negatif pada suatu hal, padahal prasangka tersebut belum tentu terjadi. Paham skeptik menekankan bahwa semua yang mungkin ada adalah ketikdak pastian. Dampaknya jelas, ketakutan, keminderan, rasa tidak percaya diri bahkan pobia yang berlebihan.
    Namun pada sebuah renungan, muncul pertanyaan apakah skeptik selalu menghasilkan aura negatif? Sekilah berpikir jawabnya "ya". Namun ketika kembali memikirkannya, sedikit demi sedikit mulai memikirkan aura positif yang dapat muncul dari sikap skeptik. Memang pada dasarnya semua yang akan datang adalah misteri Illahi, namun semua itu bisa diusahakan. Semakin keras usaha maka peluang semakin besar walaupun tidak akan pernah mencapai angka 1 sebelum benar-benar terjadi. Mengimani Alloh Maha Kuasa membuat kita menjadi lebih berserah terhadap kepastian kedepan setelah usaha. Jika skeptik dapat diekspresikan lebih dewasa dengan basis keTuhanan maka rasa tenanglah yang akan muncul.

    ReplyDelete
  8. Anggoro Yugo Pamungkas
    18709251026
    S2 Pend.Matematika B 2018

    Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
    Berdasarkan judul diatas, secara umum skeptisisme adalah pandangan, bahwa orang tidak mungkin bisa sampai pada pengetahuan. Di dalam pandangan para pemikir skeptis yang lebih moderat, manusia masih bisa sampai pada pengetahuan, namun tidak akan pernah sampai pada kepastian. sesuatu yanh pasti hanyalah milik Allah Subhanahuwata'ala. Pada tingkatan yang lebih luas, skeptisisme adalah suatu bentuk ketidakpercayaan pada cara mengetahui manusia. Contohnya yaitu ketidakpercayaan pada ingatan sebagai sumber ingatan, karena ingatan sifatnya sangat rapuh dan subyektif.

    ReplyDelete
  9. Tiara Cendekiawaty
    18709251025
    S2 Pendidikan Matematika B 2018

    Skeptisme berasal dari kata skeptis yang berarti ragu-ragu. Skeptisme merupakan paham yang menganggap segala sesuatu itu selalu tidak pasti atau menimbulkan keraguan dan kecurigaan apabila belum diketahui kebenarannya. Akibat keraguan dan kecurigaan tersebut pada akhirnya menimbulkan keingintahuan dan penggalian kebenaran dengan hipotesa sehingga muncul kebenaran baru yang mungkin dapat menguatkan kebenaran terdahulu.

    ReplyDelete
  10. Amalia Nur Rachman
    18709251042
    S2 Pendidikan Matematika B UNY 2018

    Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia skeptis diartikan sebagai kurang percaya atau ragu-ragu. Secara umum skeptisisme merupakan paham yang meyakini terkait ketidakpercayaan atau keraguan seseorang tentang sesuatu yang belum tentu kebenarannya. Oleh karena itu, ketika kita merasa ragu lebih baik dipertimbangkan kembali secara matang dan seksama apa apa (fakta) yang diperlukan agar dalam mengambil keputusan tidak memberikan dampak yang buruk atau tidak diharapkan

    ReplyDelete
  11. Nani Maryani
    18709251008
    S2 Pendidikan Matematika (A) 2018
    Assalamu'alaikum Wr.Wb

    Skeptisisme merupakan suatu paham yang memandang bahwa sesuatu selalu tidak pasti atau meragukan contohnya adalah kesulitan itu telah banyak menimbulkan skeptisisme terhadap kesanggupan dalam menanggapi gejolak hubungan internasional. Menurut KBBI, skeptis yaitu kurang percaya, ragu-ragu contohnya adalah penderitaan dan pengalaman menjadikan orang bersifat sinis dan skeptis. Kemudian, dapat disimpulkan bahwa skeptisisme adalah ketidakpercayaan atau keraguan seseorang tentang sesuatu yang belum tentu kebenarannya.

    Wassalamu'alaikum Wr.Wb

    ReplyDelete
  12. Nani Maryani
    18709251008
    S2 Pendidikan Matematika (A) 2018
    Assalamu'alaikum Wr.Wb

    Menurut arti yang lebih modern, skeptisisme adalah sebuah pendekatan dalam menerima, menolak, atau menunda klaim pada informasi baru yang membutuhkan informasi baru lainnya yang digunakan sebagai bukti pendukung. Individu yang memiliki pandangan seperti ini disebut sebagai seorang skeptik, akan tetapi sering kali tidak dirujukkan pada skeptis filosofis atau skeptis empiris.

    Wassalamu'alaikum Wr.Wb

    ReplyDelete
  13. Diana Prastiwi
    18709251004
    S2 P. Mat A 2018

    Skeptis artinya ragu, ragu dan tidak percaya. Ilmu pengetahuan terbentuk salah satunya juga dari keraguan manusia sehingga manusia mencari tahu, belajar dari berbagai sumber untuk mengkonstruk ilmu pengetahuan. Sebagai seorang akademisi, memiliki sifat skeptic juga diperlukan agar melatih diri kita menjadi kritis sehingga belajar lebih mendalam dan menemukan kebenaran melalui bukti bukti atau ilmu ilmu yang didapatkan. sikap yang harus dimiliki oleh akademisi untuk selalu berusaha ragu dalam mencari pengathauan sehingga akan menguji keraguananya dengan penelitian sampai dengan menemukan kebenaran dari pembuktian.

    ReplyDelete
  14. Septia Ayu Pratiwi
    18709251029
    S2 Pendidikan Matematika 2018

    Skeptisisme adalah paham yang memandang sesuatu selalu tidak pasti, meragukan, mencurigakan. Sedangkan menurut KBBI skeptis yaitu kurang percaya, ragu-ragu. Selain itu skeptisme merupakan sikap atau keraguan yang mempertanyakan satu atau lebih item pengetahuan atau kepercayaan yang diduga. Contoh dari ajaran ini yaitu adanya pengujian atau penelitian yang dilakukan secara terus menerus terhadap suatu ilmu pengetahuan karena adanya skeptisme atau keraguan akan ilmu pengetahuan tersebut.

    ReplyDelete
  15. Rosi Anista
    18709251040
    S2 Pendidikan Matematika B


    Skeptisisme adalah pengaruh yang luar biasa kuat dan positif terhadap dunia. Skeptisisme bukan hanya tentang sanggahan seperti yang biasa dituduhkan. Skeptisisme adalah tentang mengarahkan kembali perhatian, pengaruh, dan pendanaan menjauh dari takhayul yang tidak berguna dan informasi yang salah, dan menuju proyek dan ide yang terbukti bermanfaat bagi kemanusiaan dan dunia.

    ReplyDelete
  16. Seftika Anggraini
    18709251016
    S2 PM A 2018

    Jika dilihat dari sudut pandang ilmu Skeptis juga bisa dianggap sebagai sifat. Kadang kita juga melakukannya tanpa kita sadari. Ketika kita mendengar bahwa ada cerita kita diculik pocong tentu saja kita mengerutkan kening. Kemudian kita tidak mempercayai dengan mudah, kita anggap isapan jempol, urban legend (dongeng), dan palsu. Orang skeptis bisa memberikan argumen-argumen keberatan terhadap cerita tersebut. Mereka meminta bukti, menyodorkan fakta kenapa cerita itu tak mungkin dan lain sebagainya. Dengan kata lain meragukan. Sifat skeptis artinya sifat meragukan sesuatu. Tidak mau menerima dengan mudah apa adanya. Selalu meragukan sesuatu jika belum ada bukti yang benar-benar jelas. Jika ada cerita maka tidak langsung mempercayainya.
    Terima kasih

    ReplyDelete
  17. Aizza Zakkiyatul Fathin
    18709251014
    Pps Pendidikan Matematika A

    Skeptisme merupakan pandang tentang sikap skeptic. Skeptis sering mengarah kepada kecurigaan, was-was, atau kurang percaya. Menurut KBBI skeptis berarti kurang percaya, ragu-ragu terhadapa keberhasilan ajaran. Contohnya penderitaan dan pengalaman menjadikan orang bersifat sinis dan skeptis. Skeptisme sendiri merupakan paham yang memandang bahwa sesuatu selalu tidak pasti atau dengan kata lain selalu meragukan atau mencurigakan.

    ReplyDelete
  18. Nur Afni
    18709251027
    S2 Pendidikan Matematika B 2018

    Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
    Skeptisisme adalah paham yang memandang sesuatu selalu tidak pasti (meragukan, mencurigakan) contohnya; kesulitan itu telah banyak menimbulkan skeptisisme terhadap kesanggupan dalam menanggapi gejolak hubungan internasional. Menurut kamus besar bahasa indonesia skeptis yaitu kurang percaya, ragu-ragu. Skeptis juga bisa dianggap sebagai sifat. Dalam agama skeptis dipandang mempertanyakan merujuk kepada keraguan tentang prinsip-prinsip dasar agama (seperti keabadian, pemeliharaan, dan wahyu). Terimakasih

    ReplyDelete
  19. Dita Aldila Krisma
    18709251012
    PPs Pendidikan Matematika A 2018

    Terdapat sumber yang menjelaskan menegnai skeptisisme agama. Skeptisisme agama pada umumnya merujuk pada keraguan terhadap keyakinan atau klaim agama. Skeptisisme agama tidak sama dengan ateisme atau agnostisisme, meskipun sering melibatkan sikap skeptis terhadap agama dan teologi filosofis

    ReplyDelete
  20. Elsa Apriska
    18709251005
    S2 PM A 2018

    Skeptisisme adalah paham yang memandang sesuatu tidak pasti atau meragukan, mencurigakan. Secara umum skeptisisme adalah ketidakpercayaan atau keraguan seseorang tentang sesuatu yang belum tentu kebenarannya. Dalam filsafat skeptisisme adalah merujuk lebih khusus untuk suatu atau dari beberapa sudut pandang. Termasuk sudut pandang tentang : sebuah pertanyaan, metode mendapatkan pengetahuan melalui keraguan sistematis dan terus menerus, keterbatasan penegtahuan.

    ReplyDelete
  21. Kartianom
    18701261001
    S3 PEP 2018

    Skeptisisme merupakan salah satu aliran filsafat yang memandang segala sesuatu dengan keraguan sebelum ada bukti yang tak tergoyahkan. Bapak Skeptis pertama kali yaitu Socrates. Karena Socrates sangat meragukan apa yang dia lihat dan dia pun meragukan dirinya sendiri.

    ReplyDelete
  22. Sintha Sih Dewanti
    18701261013
    PPs S3 PEP UNY

    Menyimak uraian pada link di atas, skeptisime ternyata sudah berkembang sejak zaman Yunani kuno, pada sebuah kaum yang bernama Sofis. Kaum sofis beranggapan bahwa manusia adalah ukuran dari segala-galanya, oleh karena itu mereka selalu meragukan kemungkinan pengetahuan akan alam. Bagi kaum Sofis, pengetahuan hanyalah konstruksi sosial manusia itu sendiri dan tidak ada realitas nyata yang bisa diketahui selain konstruksi manusia mengenai realitas tersebut.

    ReplyDelete
  23. Bayuk Nusantara Kr.J.T
    18701261006
    PEP S3


    Skeptisisme adalah pandangan mengenai kita perlu melakukan pertanyaan terhadap setiap pengetahuan yang kita terima. Itu artinya, kita harus memproses pengetahuan dengan melakukan pertanyaan-pertanyaan sehingga kita akan menemukan bukti mengenai pengetahuan tersebut.

    ReplyDelete
  24. Jefri Mailool
    PEP 18701261002

    Skeptisisme merupakan paham filsafat yang dalam mencapai suatu kebenaran segala sesuatu terlebih dahulu diragukan. Rene Descartes adalah filsuf yang berdiri pada paham ini dengan pernyataannya yang terkenal: "Cogito Ergo Sum"

    ReplyDelete
  25. Atin Argianti
    18709251001
    PPs PM A 2018
    Skeptisisme adalah paham yang memandang sesuatu selalu tidak pasti (meragukan, mencurigakan). Sikap skeptis bisa muncul dikarenakan adanya tragedi atau kejadian dimasa lampau yang mempengaruhi pandangan seseorang terhadap suatu fenomena yang mereka alami.

    ReplyDelete
  26. Atin Argianti
    18709251001
    PPs PM A 2018
    Sikap skeptis yang memiliki pandangan “ tidak ada yang pasti “, “ saya ragu – ragu “ mendorong individu untuk melakukan penelitian apabila mendapatkan suatu fenomena, sehingga mendorong berkembangnya ilmu pengetahuan.

    ReplyDelete
  27. Ardhya Handayani
    19701251015
    S2 PEP 2019 A

    Skeptis merupakan sikap mempertanyakan atau meragukan suatu hal seperti spiritual, kepercayaam yang ada. Skepticism memiliki banyak bentuk, dimana setiap bentuk memiliki konteks yang berbeda. Contoh dari bentuk skeptism diantaranya: radical forms of scepticism, moderat forms of skepticism, religious scepticism, scienctific scepticism. Dalam bidang yang saya pelajari (Sains) scientific sceptism menjadi hal yang sering dilakukan, yaitu mempertanyakan suatu kejadian, dan menginvestigas dengan metode ilmiah untuk mendapatkan bukti untuk mendukung atau menolak fenomena.

    ReplyDelete
  28. Rizki Nisa Setyowati
    19701251013
    PEP S2 A

    Skeptisisme sebagai istilah awam identik dengan keragu-raguan, padahal skeptisisme bukan sekadar sikap ragu-ragu atau tidak percaya. Skeptisisme sejatinya adalah sikap mempertanyakan adanya kemungkinan-kemungkinan lain dari pengetahuan yang ada. Dalam proses berpikir ilmiah, keberadaan skeptisisme sangat penting agar seseorang tidak mudah percaya dengan informasi yang ia dapat bahkan realita yang ia hadapi. Jika dikaitkan dengan keadaan saat ini, skeptisisme sangat berguna untuk menangkal tersebarnya berita-berita palsu atau hoax.

    ReplyDelete
  29. Choirul Amri
    (19709251078 S2 Pendidikan Matematika Kelas D 2019)

    Bismillah, Skeptisisme adalah kemampuan untuk menemukan hal-hal yang bertolak belakang baik dari objek pengalaman maupun objek dengan cara apa pun. Karena hal-hal atau alasan yang berlawanan memiliki kekuatan yang sama, pertama-tama dibawa ke penangguhan penilaian, dan kemudian ke ketenangan. Prinsip dasar skeptisisme yang memberikan alasannya adalah harapan untuk mendapatkan ketenangan. Pikiran terbesar umat manusia terganggu oleh ketidakteraturan alam, dan mereka bingung apa yang harus mereka percayai. Skeptisisme, di sisi lain, didasarkan pada prinsip untuk setiap alasan ada alasan yang sama dan berlawanan; karena percaya ini adalah cara untuk menghentikan dogmatisasi. Terimakasih

    ReplyDelete
  30. Ngaenun Nangim
    19709251058
    S2 Pendidikan Matematika D 2019

    Skeptisisme adalah paham, ajaran, ataupun kepercayaan yang memfokuskan pada tindakan mempertanyakan atau sikap ketidakpercayaan atau sikap ragu-ragu. Skeptisisme secara umum merujuk pada suatu sikap keraguan menuju objek tertentu atau ketidakpastian dari ilmu pengetahuan. Aliran ini memberikan pandangan bahwa orang tidak mungkin bisa sampai pada pengetahuan. Kalaupun manusia masih bisa sampai pada pengetahuan, namun tidak akan pernah sampai pada kepastian. Hal ini disebabkan bahwasannya ingatan sifatnya sangat rapuh dan subyektif sehingga timbul adanya ketidakpercayaan pada ingatan sebagai sumber ingatan.

    ReplyDelete
  31. Rifki Rinaldo
    19709251070
    S2 Pendidikan Matematika D 2019

    Skeptisime merupakan paham yang menyatakan keraguan terhadap kepercayaan atau pengetahuan. Skeptisisme pada umumnya merupakan sikap mempertanyakan atau keraguan terhadap satu atau lebih item pengetahuan atau kepercayaan yang diduga. Secara formal, skeptisisme sebagai suatu topik terjadi dalam konteks filsafat, khususnya epistemologi, meskipun itu dapat diterapkan pada topik apa pun seperti politik dan agama.

    ReplyDelete
  32. Sri Ningsih
    19709251064
    S2 Pendidikan Matematika kelas D

    Sikap skeptis adalah sebuah pendirian di dalam epistemologi (filsafat pengetahuan) yang menyangsikan kenyataan yang diketahui baik ciri-cirinya maupun eksistensinya. Di dalam filsafat D.Hume kita menjumpai skeptisme radikal, karena ia tidak hanya menyangsikan hubungan-hubungan kausal, melainkan juga adanya substansi atau realitas akhir yang bersifat tetap.

    ReplyDelete
  33. Heriansyah
    19701261017
    S3 PEP 2019

    Skeptisisme adalah pandangan bahwa seseorang tidak mungkin bisa sampai pada pengetahuan. Pada level yang lebih luas, skeptisisme adalah suatu bentuk ketidakpercayaan pada cara mengetahui manusia. Misalnya ketidakpercayaan pada ingatan sebagai sumber ingatan, karena ingatan sifatnya sangat rapuh dan subyektif. Ada banyak jenis skeptisisme misalnya Skeptisisme teologis yang berpendapat bahwa kita tidak akan pernah mengetahui dan mendapatkan pengetahuan tentang eksistensi Tuhan. Menurut saya skeptisisme bisa menjadi positif jika ia sendiri mau membuktikan atas keragu-raguanya.

    ReplyDelete
  34. sintha afardu anggraeni
    19709251071
    S2 pend matematika D 2019

    Skeptisisme sebagai sebuah pemahaman bisa dirunut dari Yunani Kuno. Pemahaman yang kira-kira secara gampangnya “Tidak ada yang bisa kita ketahui”, “Tidak ada yang pasti”, “Saya ragu-ragu.” Sebuah pernyataan yang akan diprotes karena memiliki paradoks. Jika memang tidak ada yang bisa diketahui, darimana kamu mengetahuinya. Jika memang tidak ada yang pasti, perkataan itu sendiri sesuatu kepastian. Setidaknya dia yakin kalau dirinya ragu-ragu.

    Skeptis juga bisa dianggap sebagai sifat. Kadang kita juga melakukannya tanpa kita sadari. Ketika kita mendengar bahwa ada cerita kita diculik pocong tentu saja kita mengerutkan kening. Kemudian kita tidak mempercayai dengan mudah, kita anggap isapan jempol, urban legend (dongeng), palsu. Orang skeptis bisa memberikan argumen-argumen keberatan terhadap cerita tersebut. Mereka meminta bukti, menyodorkan fakta kenapa cerita itu tak mungkin dan lain sebagainya.

    ReplyDelete