Wawancara oleh http://www.whohub.com/marsigit
by Marsigit
EDUCATION
What subjects do you teach? What types of students do you
have?
Mathematics Education
Philosophy of Mathematics Education Epistemology Psychology of mathematics education Research on mathematics education English for mathematics education Method of teaching learning of mathematics Philosophy Microteaching Lesson Study Educational Management Curriculum Development Peer Teaching International Perspective of Education Ideology of Education |
|
Can you provide a link to a site where we can see
something about what you do or the center where you work?
Yes, please access to my web:
http://powermathematics.blogspot.com http://facebook.com http://www.whohub.com/marsigit http://www.linkedin.com
http://staff.uny.ac.id
|
|
How have your past experiences prepared you for teaching?
How did you become interested in education?
I develop the schema before teaching.
I perceive education is belong to students |
|
Who was your most influential teacher and why?
My influential figure is Paul Ernest, Jaworsky, Ebbutt and
Straker, Piaget, Immanuel Kant
|
|
What is your educational philosophy?
My educational philosophy is progressive, democratic,
student centred, constructivist, facilitating, education for all, liberating,
collaboration, sharing, education as a need, development, ...
|
|
What is the most challenging aspect of teaching for you?
The challenging aspect of education is how to improve
individual human resources and its society
|
|
What kind of relationship do you have with your students?
I try to FACILITATE their learning. Students are adults
and active learners. They should take their responsibility in their learning.
They are the counterpart of their teachers. The teacher should promote
communication in an unlimited time and space.
|
|
What is the secret to instilling interest in knowledge?
The secret is not instilling but constructing
|
|
What is your philosophy on homework and grading?
Homework is just for preaparation/apperception for next
activity
There is no the best grading. |
|
Is it possible to teach creativity? how?
Creativity can not be teach, but it need to be facilitated
and encouraged. Creativity is something life. So the nature of students is
their creativity. Creativity will come out from mutual synergistic
interaction among students, teachers, environment and its society in the
context of space and time.
|
|
How do you establish authority? What do you do when a
discipline problem arises?
It is very bad if the teacher think authority first. It
should be the last. It is better if the authority is the results of a
process. So the teacher will get his authority in nature.
|
|
How do you individualize your teaching? How do you handle
the different ability levels of students in classes?
We need various method, resources and schema in order to
facilitate differences and individual. Teacher should facilitate individual
students to learn. There are various schema: schema of teaching, schema of
interaction, and schema of achieving students' competencies. Method of
teaching should flexible and dynamic.
|
|
What cooperative learning means to you. How have you used
it?
I prefer cooperative approach than competitive one.
Cooperation starts from the opens of mind, ability to hear, wishes to
receive, good perception, positive thinking, ability to response, ability to
deliver question, wishes to share, develop similar goal, develop similar
method and scheme, provide space and time.
|
|
What do you expect from your supervisor? What qualities
would you like to have in your principal?
Principal should understand philosophy to get clear
picture of education; and should have concrete action to get meaningful
educational practices.
|
|
What issues in education are of greatest concern to you?
My biggest issues of education is how to liberate
education and education as a need. The key words of education issues are critical
thinking, communication and universal.
|
|
Would it be a good thing if teachers had economic
incentives based on student performance?
No, it is not good. Teachers' incentives should not
directly based on students performance. Because education is for a longer
term program
|
|
Besides more financial resources, what do today's schools
lack?
Schools lack of vision and capacity and lack of
collaborations
|
|
What are some ways you have incorporated technology into
the classroom.
Technology should be perceived as a tool for communicating
and promote interaction among the students and teachers.
|
|
In light of new technologies, do we need to reinvent the
school, its methods and objectives?
To some extent, technology is teachers' creativity
|
|
If you could create the ideal school, what would it be
like?
The ideal school should be a laboratory for students'
development
|
|
What do you think schools will be like in 20 years?
In 20 years to come, the schools will influenced by mix
factors e.g. local, national, international, etc
|
|
What are your professional goals? Where do you want to be
in five years?
My professional goal is HRD. In 5 years to come I want to
contribute/share my capacity systemically, rather than individual or a small
group.
|
|
What qualities would you need to see in someone before
advising him/her to go into teaching?
The teacher should make sure that education is the process
of translating and to be translated.
Update, 2012
Yogyakarta
|
Janu Arlinwibowo
ReplyDelete18701261012
PEP 2018
Who was your most influential teacher and why?
Adalah pertanyaan yang paling menarik menurut saya, dimana ketika saya ditanya tentang hal tersebut saya tidak bisa menjawabnya. What is your educational philosophy? Sama dengan pertanyaan pertama saya pun masih ragu dan kebingungan seandainya diberikan pertanyaan tersebut. Dari situlah saya menyadari bahwa ternyata saya masih belum memahami proses diri saya sendiri. Saya belum kenal diri saya sendiri. Padahal pengetahuan terhadap diri sendiri adalah landasan primer untuk dapat berinteraksi dengan siswa/mahasiswa.
Septia Ayu Pratiwi
ReplyDelete18709251029
S2 Pendidikan Matematika B
I read those kinds of interview’s questions and I realize that there are huge percepective there. Prof. Marisigit’s Experiences and Knowledges have been affected broad tremendous society to learn.
There is a question that I interested in more. “What kind of relationship do you have woth your students?” – I think sort of teachers have a special relationship with their students however how they facilitate and construct student’s knowledge is more interesting to discuss. Prof. Marsigit conducted adult and active learning through the activitiy in the classroom and comment on his blog. We, as student, can actively ask or comment about something that does not limit time and space. We can share our ideas and discuss all of them with him. Because he put himself not only as teacher but as counterpart of his student also.
Yoga Prasetya
ReplyDelete18709251011
S2 Pendidikan Matematika UNY 2018 A
Proses pengajaran di Sekolah sekarang memang harus mengikuti perkembangan dari pada teknologi. Kesadaran dan kemampuan guru memang harus ditingkatkan untuk mengikuti perkembangan teknologi yang memasuki industry 4.0 serta membuat sesuatu kegiatan belajar lebih menarik dan bervariasi harus terus dilakukan. Dimana hal itu akan sangat membantu anak dalam memahami suatu pelajaran. Kreativitas guru juga perlu ditingkatkan agar dapat meningkatkan semangat belajar anak khususnya untuk mata pelajaran matematika.
Rindang Maaris Aadzaar
ReplyDelete18709251024
S2 Pendidikan Matematika 2018
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
Seperti yang dikatakan Pak Marsigit tentang beliau yang telah mencoba memfasilitasi pembelajaran mahasiswa karena sejatinya mahasiswa adalah orang dewasa dan pembelajar aktif. Sehingga mahasiswa harus mengambil tanggung jawab mereka dalam pembelajaran. Mahasiswa adalah rekan guru dan guru harus mempromosikan komunikasi tanpa batas waktu dan ruang.
Hal ini sangat saya rasakan dengan adanya blog ini karena saya bisa terus belajar tentang filsafat dan pendidikan tanpa terikat ruang dan waktu karena saya bisa mengaksesnya kapanpun. Setelah itu dengan Tes Jawab Singkat yang diberikan saat perkuliahan juga sangat mendukung adanya uji kemampuan setelah membaca dan memahami postingan di blog ini.
Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
Elsa Apriska
ReplyDelete18709251005
S2 PM A 2018
Menyoroti What issues in education are of greatest concern to you? Masalah terbesarnya adalah memahami bahwa pendidikan adalah suatu kebutuhan. Memang sangat penting untuk menyadari bahwa pendidikan adalah seuatu kebutuhan bagi manusia. Bahkan sampai akhir hayat manusia masih membutuhkan pendidikan. Oleh karena itu dunia pendidikan diharapkan harus betul-betul diarahkan untuk mampu menghasilkan manusia yang berkualitas dan mampu bersaing, disamping itu memiliki moral yang baik. Seperti ditulisan dielegi ini mengenai kreativitas. Untuk menghasilkan manusia yang mampu bersaing adalah dengan melatih kreatifitasnya. Yaitu dengan difasilitasi dan didorong untuk mengeluarkan kreatifitasnya. Karena kreatifitas bukanlah sesuatu yang bisa diajarkan. Ia akan keluar dari interaksi saling sinergis antara siswa, guru, lingkungan dan masyarakatnya dalam konteks ruang dan waktu.
Rosi Anista
ReplyDelete18709251040
S2 Pendidikan Matematika B
Assalamualaikum wr wb
Pendidikan adalah upaya mengembangkan potensi-potensi manusiawi peserta didik baik potensi fisik potensi cipta, rasa, maupun karsanya, agar potensi itu menjadi nyata dan dapat berfungsi dalam perjalanan hidupnya. Dasar pendidikan adalah cita-cita kemanusiaan universal. Pendidikan bertujuan menyiapkan pribadi dalam keseimbangan, kesatuan. organis, harmonis, dinamis. guna mencapai tujuan hidup kemanusiaan. filosofis pendidikan sesungguhnya merupakan suatu sistem gagasan tentang pendidikan dan dedukasi atau dijabarkan dari suatu sistem gagasan filsafat umum yang diajurkan oleh suatu aliran filsafat tertentu. Terdapat hubungan implikasi antara gagasan-gagasan dalam cabang-cabang filsafat umum tehadap gagasan-agasan pendidikan. Landasan filosofis pendidikan tidak berisi konsep-konsep tentang pendidikan apa adanya, melainkan berisi tentang konsep-konsep pendidikan yang seharusnya atau yang dicita-citakan.
Endah Kusrini
ReplyDelete18709251015
S2 Pendidikan Matematika A 2018
“What kind of relationship do you have with your students? I try to FACILITATE their learning”
Memang tugas guru sejatinya adalah memfasilitasi siswa dalam pembelajaran. Siswa lah yang aktif mengkonstruksi pengetahuan mereka sendiri. cara guru memfasilitasi siswa dapat diwujudkan dengan menyajikan/ menyediakan/ mendesain aktifitas-aktifitas pembelajaran yang beragam agar siswa mempunyai pengalaman-pengalaman belajar. Dari pengalaman-pengalaman tersebutlah siswa diharapkan mampu membangun pengetahuan mereka sendiri.
Bayuk Nusantara Kr.J.T
ReplyDelete18701261006
PEP S3
Technologies sometime are defined by the tool but I am on your side about technology is sometime is teachers' creativity, sir. As a teacher we are not limited by the technologies we have if we have creativity in the learning process.
Fabri Hidayatullah
ReplyDelete18709251028
S2 Pendidikan Matematika B 2018
Saya tertarik untuk menanggapi jawaban pertanyaan tentang apa yang diharapkan dari pengawas dan kualitas dari principal. Untuk meningkatkan kualitas pendidikan tentu diperlukan orang-orang yang mengerti filsafat pendidikan. Terutama bagi orang-orang yang memiliki wewenang di dalam membuat kebijakan pendidikan dan mengawasi pendidikan. Seperti halnya ketika proses penyusunan kurikulum pendidikan matematika, harus melibatkan orang-orang yang benar-benar memahami pendidikan dan yang tidak kalah pentingnya ialah mengerti praktiknya di lapangan.
Totok Victor Didik Saputro
ReplyDelete18709251002
S2 Pendidikan Matematika A 2018
Selamat malam Prof.
Memahami pendidikan sangat perlu dilakukan bagi seorang pendidik. Membentuk jati diri sebelum memulai mendidik para siswa adalah langkah awal yang harus dilakukan. Hal ini diperlukan karena menjadi bekal bagi pendidik dalam memahami karakteristik siswa-siswanya. Selanjutnya menciptakan karakteristik pembelajaran tersendiri. Karakteristik ini berguna sebagai daya tarik bagi siswa sehingga siswa menjadi terbiasa dengan pembelajaran yang diterapkan. Terima kasih.
Aizza Zakkiyatul Fathin
ReplyDelete18709251014
Pps Pendidikan Matematika A
Dari beberapa jawaban Pak Marsigit, mengenai What kind of relationship do you have your students? Saya setuju bahwa peran guru dalam pembelajaran yaitu sebagai fasilitator. Guru memfasilitasi siswa untuk mencapai tujuan pembelajaran. Tugas guru sebagai fasilitator adalah merancang pembelajaran sedemikian rupa sehingga siswa lah yang berusaha untuk membangun konsep. Sehingga pembelajaran akan bermakna bagi siswa.
Aizza Zakkiyatul Fathin
ReplyDelete18709251014
Pps Pendidikan Matematika A
Dari jawaban pertanyaan “what is the secret to instilling interest in knowledge?” Saya setuju bahwa pengetahuan itu tidak ditanamkan kepada siswa. Hal ini terkait dengan pertanyaan sebelumnya bahwa guru adalah fasilitator maka pengetahuan bukan ditanamkan tetapi dikonstruksi oleh siswa. Siswa bukanlah seperti empty vessel karena siswa pastinya sudah memiliki pengetahuan sebelumnya yang dapat dimanfaatkan untuk membangun konsep-konsep baru. Oleh karena itu tugas guru adalah mengembangkan kemampuan siswa dan memfasilitasi untuk membangun pengetahuannya sendiri.
Aizza Zakkiyatul Fathin
ReplyDelete18709251014
Pps Pendidikan Matematika A
Saya setuju mengenai kreativitas itu tidak diajarkan melainkan difasilitasi dan didorong. Dalam pembelajaran mungkin tidak secara implisit diajarkan tetapi kreativitas itu dapat dilatih. Kreativitas siswa juga dipengaruhi oleh metode dan media pembelajaran yang diterapkan guru. Karena kreativitas secara alami berasal dari siswa itu sendiri. Guru hanya mengarahkan serta memancing siswa. Misalnya guru menggunakan metode pembelajaran open-ended akan mendorong kreativitas siswa karena dalam metode tersebut siswa bisa menggunakan berbagai strategi untuk menemukan suatu konsep atau suatu jawaban. Namun, tentunya kreativitas disini tetap ada dasar teorinya.
Aizza Zakkiyatul Fathin
ReplyDelete18709251014
Pps Pendidikan Matematika A
Penggunaan teknologi dalam pembelajaran memang sangat diperlukan saat ini. Karena dengan teknologi belajar menjadi tidak terikat oleh ruang dan waktu. Selain itu, dengan menggunakaan teknologi pembelajaran akan lebih bermakna, misalnya dengan teknologi dapat memvisualkan konsep matematika yang abstrak. Sehingga sangat amat membantu siswa dalam proses mengkonstruksi konsep.
SUHERMI
ReplyDelete18709251007
S2 PENDIDIKAN MATEMATIKA A
What is your philosophy on homework and grading?
Homework is just for preaparation/apperception for next activity
There is no the best grading
Saya tertarik dengan pernyataan Bapak pada jawaban tersebut, bahwa tugas merupakan persiapan untuk aktivitas berkutnya dan tidak ada nilai yang terbaik. Jika setiap guru menyadari pemikiran seperti ini, maka setiap anak didik tidak akan ada yang merasa bahwa tugas adalah beban.
135. Nur Afni
ReplyDelete18709251027
S2 Pendidikan Matematika B 2018
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
pertanyaan Is it possible to teach creativity? how? Adalah menarik bagi saya. Karena ada juga yang mengatakan kreatif itu diajarkan. Tetapi saya setuju dengan pendapat pak prof bahwa Kreativitas tidak bisa diajarkan, tetapi perlu difasilitasi dan didorong. Kreativitas adalah sesuatu kehidupan. Jadi sifat siswa adalah kreativitas mereka. Kreativitas akan muncul dari interaksi saling sinergis antara siswa, guru, lingkungan dan masyarakatnya dalam konteks ruang dan waktu. Jadi kreativitas itu tidak diajarkan tapi dapat tumbuh melalui interaksi antar guru dan siswa dalam dimensi ruang dan waktu. terimakasih
Nur Afni
ReplyDelete18709251027
S2 Pendidikan Matematika B 2018
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.
How have your past experiences prepared you for teaching? How did you become interested in education? Pertanyaan yang wajib menurut saya untuk mengetahui sejauh mana kesiapan guru sebagai fasilitator sebelum dan sesudah berinteraksi dengan siswa dan lingkungannya. Dan jawabannya adalah Saya mengembangkan skema sebelum mengajar. Saya merasa pendidikan adalah milik siswa. Mengembangkan skema adalah hal yang sangat penting untuk dilakukan guru dengan mengkombinasikan skema lama dan skema baru. Dan juga yang tidak kalah penting adalah merasa bahwa pendidikan adalah kebutuhan siswa. Sehingga pendidikan adalah milik siswa yang harus diberikan sesuai dengan kebutuhannya. terimakasih
Herlingga Putuwita Nanmumpuni
ReplyDelete18709251033
S2 Pendidikan Matematika B 2018
Pada pertanyaan dan jawaban terakhir dari elegi di atas, What qualities would you need to see in someone before advising him/her to go into teaching? The teacher should make sure that education is the process of translating and to be translated. Menurut saya dalam proses tersebut seorang guru haruslah dapat memberi kesempatan kepada murid-murid di kelas melalui cara memberikan banyak pengalaman belajar bagi mereka. Memilih dan mencobakan model pembelajaran yang beragam untuk memberikan siswa pengalaman dalam belajar.
Dini Arrum Putri
ReplyDelete18709251003
S2 P Math A 2018
Pertanyaan tentang apa yang membuatmu tertarik dalam dunia pendidikan? Kita dari kecil awalnya sudah disekolahkan oleh orangtua kita untuk sekolah mulai dari tk hingga perguruan tinggi, alasannya bukan karena tertarik namun memang sepertinitu kata orang tua kita harus sekolah. Namun ketika sudah dalam tahap belajar di sekolah, pelajaran pelajaran yang membuat kita tertarik dalam dimana guru dapat membuat suasana belajat begitu menyenangkan, media yang cocok , karakteristik pembelajaran yang disesuaikan dengan kebutuhan siswa. Hal seperti itulah yang membuat menimbulkan minat belajar siswa sehingga siswa memahami materi dengan mengenal konsepnya bukan memahami materi dengan sekadar menghafal konsepnya.
Hasmiwati
ReplyDelete18709251023
S2 Pend.Matematika B 2018
Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
Pendidikan adalah milik siswa. Tugas dan peran dari pendidik bukanlah mentransfer ilmunya kepada siswa, namun bagaimana ia mampu memfasilitasi siswa untuk mencapai prestasi optimalnya. Dan untuk mencapai itu, tentunya tidak bisa dilakukan dengan usaha yang biasa-biasa saja. Pendidik harus terus belajar untuk menjadi pendidik yang inovatif dan fasilitator terbaik untuk siswa.
Kartianom
ReplyDelete18701261001
S3 PEP 2018
Dari wawancara Bapak di atas untuk menjadi seorang pengajar harus memastikan bahwa pendidikan merupakan proses menerjemahkan dan diterjemahkan. Menurut saya seorang guru haruslah mampu menerjemahkan ilmu yang ada dengan sebaik-baiknya. Memahami hakikat dari ilmu tersebut. Sehingga nantinya ketika guru mentransfer ilmunya kepada siswa, ilmu tersebut dapat diterjemahkan dengan baik oleh siswa.
Sintha Sih Dewanti
ReplyDelete18701261013
PPs S3 PEP UNY
Menanggapi jawaban dari pertanyaan “Is it possible to teach creativity? how?”, yaitu kreativitas tidak bisa diajarkan, tetapi perlu difasilitasi dan didorong. Saya setuju dengan pendapat ini, karena proses kreatif memiliki karakteristik, yaitu melibatkan berpikir atau berperilaku imajinatif yang memiliki tujuan tertentu. Kemudian proses berpikir ini harus menghasilkan sesuatu yang orisinil dan hasilnya harus memiliki nilai dalam kaitannya dengan tujuan. Kreativitas adalah sesuatu kehidupan, sehingga kreativitas akan muncul dari interaksi saling sinergis antara siswa, guru, lingkungan dan masyarakatnya dalam konteks ruang dan waktu.
Aulia Nur Arivina
ReplyDelete18709251051
S2 Pendidikan Matematika C 2018
Assalamu’alaikum wr.wb.
Berdasarkan postingan Bapak, saya belajar bagaimana idealnya seorang pendidik yang tidak hanya menyalurkan ilmunya saja, tetapi juga menerapkan pendidikan karakter di setiap aktivitas pembelajaran. Menjadi guru bukanlah hal yang mudah karena guru tidak cukup hanya pandai tetapi juga cerdas. Cerdas dalam pembelajaran serta kreatif dan inovatif dalam memanfaatkan teknologi. Seorang guru yang mengajar dengan tulus dan ikhlas dengan tujuan ibadah dapat menjadi amal ibadah yang tidak pernah putus.
Aulia Nur Arivina
ReplyDelete18709251051
S2 Pendidikan Matematika C 2018
Assalamu’alaikum wr.wb.
Saya tertarik dengan poin pembahasan “Is it possible to teach creativity? how?”. Pada pembahasannya tertulis bahwa kreativitas tidak bisa diajarkan, tetapi perlu difasilitasi dan didorong. Saya setuju dengan pernyataan tersebut, karena setiap orang sudah mempunyai ukuran kreatifitas masing-masing. Disinilah guru berperan untuk mendorong potensi yang dimiliki setiap siswa, meskipun hasil yang diperoleh akan berbeda-beda. Sehingga dapat disimpulkan bahwa kreativitas muncul dari hasil interaksi antara siswa, guru, lingkungan dan masyarakatnya dalam konteks ruang dan waktu.
Sintha Fardu Anggraeni
ReplyDelete19709251071
S2 Pend Matematika/ D/ 2019
Terimakasih Bapak Prof. Marsigit. Di kelas filsafat sains, memang benar bahwa saya merasa memiliki kesempatan dan dorongan untuk berpikir lebih dalam atau lebih berfilsafat. Semoga saya bisa memanfaatkan peluang dan motivasi ini, dan mudah-mudahan saya tidak akan terjebak dalam perangkap filosofi yang telah disebutkan dalam elegi lain.
Assalamu'alaykum wr wb
ReplyDeleteDwi Kawuryani
19709251061
Pendidikan Matematika S2 D
Dalam postingan tersebut Bapak telah menyebutkan beberapa sumber yang bisa dijadikan sebagai sumber belajar bagi para guru. Salah satu bagian wawancara yang membuat saya tertarik adalah bagaimana bapak menjelaskan peran seorang guru yang berperan sebagai seorang fasilitator bagi siswa di mana siswa dianggap sebagai pribadi yang aktif dan memiliki tanggung jawab terhadap kegiatan belajarnya sendiri. Namun dalam praktiknya kita sebagai guru pasti mengalami kesulitan untuk meningkatkan kesadaran dan tanggung jawab siswa bahwa kegiatan belajarnya adalah tanggung jawabnya sendiri. Dari sini saya melihat bahwa peran guru tidak hanya sebagai fasilitator dalam proses belajar tetapi juga sebagai fasilitator bagi para siswa untuk menemukan alasan atau motivasi untuk tetap belajar. Artinya bahwa seorang guru dituntut tidak hanya menguasai tentang bidang matematika saja tetapi juga menguasai tentang kepribadian para siswa atau psikologi para siswa.
Wassalamu'alaikum wr wb
Vera Yuli Erviana
ReplyDeleteNIM 19706261005
S3 Pendidikan Dasar 2019
Assalamualaikum Wr. Wb.
Tugas dan peran dari pendidik bukanlah mentransfer ilmunya kepada siswa, namun bagaimana ia mampu memfasilitasi siswa untuk mencapai prestasi optimalnya. setiap orang sudah mempunyai ukuran kreatifitas masing-masing. Disinilah guru berperan untuk mendorong potensi yang dimiliki setiap siswa, meskipun hasil yang diperoleh akan berbeda-beda. Peran guru juga tidak hanya sebagai fasilitator dalam proses belajar tetapi juga sebagai fasilitator bagi para siswa untuk menemukan alasan atau motivasi untuk tetap belajar.