The purpose of this blog is to communicate aspects of life such as philosophy, spiritual, education, psychology, mathematics and science. This blog does not mean political, business oriented, pornography, gender and racial issues. This blog is open and accessible for all peoples. Google Translator may useful to translate Indonesian into English or vise versa. (Marsigit, Yogyakarta Indonesia)
Rindang Maaris Aadzaar
ReplyDelete18709251024
S2 Pendidikan Matematika 2018
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
Pada diagram, terlihat antara hubungan antar aliran filsafat, filsafat ilmu dan filsafat matematika. Terdapat pula Kantianism yang didalamnya terdapat kritik, skeptik, ideal, epistemologi, fenomenologis, realis dan trans. Kantianism sendiri merupakan aliran yang tercipta karena adanya pemikiran dari seorang filsuf bernama Immanuel Kant. Untuk memahaminya tidak lah mudah dan perlu berpikir filsafat tingkat tinggi karena memahami Kant berarti melampauinya.
Salah satu pengetahuan yang dikemukakan Kant adlah tentang Pengetahuan Transendental. Kata ‘Transenden’ bagi Kant berarti sesuatu yang berada di luar jangkauan pengalaman. Sedangkan melalui konsep transendental, Kant hendak menyelidiki bagaimana cara kita mengetahui. Bagi Kant, kedua kata tersebut memiliki makna yang sedikit berbeda.
Deduksi transendental merupakan metode deduksi logika dengan dua buah premis, sebagaimana berikut ini:
1. Hanya jika A maka B,
2. B telah kita alami maka,
3. A
Kant menggunakan silogisme ini untuk menyimpulkan kondisi yang diperlukan untuk mengetahui. Premis 2 menunjukkan apa yang telah kita alami, premis 1 adalah kondisi yang memungkinkan kita memiliki pengalaman itu, Karena keduanya adalah benar, elemen transendental A pada langkah 3 harus mengikuti. Kant menggunakan metode ini untuk mengetahui hakikat pengetahuan, atau kondisi pra – mengetahui.
Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
Atin Argianti
ReplyDelete18709251001
PPs PM A 2018
Dari gambar, tampak beberapa tokoh filsafat dan termasuk tokoh matematika. Tokoh filsafat dan tokoh matematika mempunyai pandangan sendiri-sendiri. Tokoh-tokoh tersebut sebetulnya saling melengkapi hanya saja berbeda pendapat. Dan karena perbedaan pendapat tersebut, dapat mengembangkan atau memunculkan pengetahuan baru.
Rosi anista
ReplyDelete18709251040
S2 Pendidikan Matematika B
Assalamualaikum wr wb
Jika berbicara tentang filsafat, memang sangat erat kaitannya dengan banyak cabang ilmu lain. Filsafat merupakan ilmu yang mempelajari dengan sungguh-sungguh hakekat kebenaran segala sesuatu. Dengan bantuan filsafat, manusia berusaha menangkap makna, hakekat, hikmah dari setiap pemikiran, realitas dan kejadian. Filsafat mengantarkan manusia untuk lebih jernih, mendasar dan bijaksana dalam berpikir, bersikap, berkata dan mengambil keputusan. Dalam sejarah panjang kehidupan manusia tentu banyak sekali kejadian-kejadian atau fenomena yang belum pernah terjadi sebelumnya dikehidupan-kehidupan selanjutnya, sehingga para tokoh filsuf di atas memiliki berbagai macam pandangan atau teori sendiri tentang memandang bagaimana hubungan filsafat dengan ilmu lainnya.
Elsa Apriska
ReplyDelete18709251005
S2 PM A 2018
Filsafat matematika adalah cabang dari filsafat yang mengkaji anggapan-anggapan filsafat, dasar-dasar, dan dampak-dampak matematika (dalam http://id.wikipedia.org/wiki/Filsafat_matematika). Para filsuf mengambil matematika menjadi sebuah paradigma pengetahuan dan penalaran yang digunakan dalam mengikuti bukti. Matematika sering dianggap sebagai lambang pemikiran yang rasional serta merupakan sumber yang kaya akan filosofis yang menjadi pusat epistemologi dan metafisika sejak awal filsafat Barat.Immanuel Kant mengemukakan bahwa ilmu matematika merupakan contoh yang paling cemerlang tentang bagaimana akal murni berhasil bisa memperoleh kesuksesannya dengan bantuan pengalaman.
Surya Shofiyana Sukarman
ReplyDelete18709251017
S2 Pendidikan Matematika A 2018
Aliran filsafat, filsafat ilmu dan filsafat matematika tidak bisah dipisahkan karena ketiganya memiliki keterkaitan satu sama lain. Filsafat merupakan ilmu yang mempelajari semua yang ada di dunia ini. dari aliran-aliran filsafat maka lahirlah filsafat ilmu. belajar filsafat berarti belajar mengenai yang ada dan mungkin ada, yan artinya dalam belajar matematika dengan menggunakan filsafat berarti bermain dengan logic (logisisme), begitupun juga peran filsafat ilmu sebagai dasar pijakan dalam mempelajari matematika, sehingga matematika dipandang sebagai ilmu yang berkaitan dengan cara berpikir, dengan tujuan akhir bahwa ilmu filsafat dan matematika yaitu sama-sama mencari kebenaran.
Bayuk Nusantara Kr.J.T
ReplyDelete18701261006
PEP S3
Dari gambar di atas, dapat diketahui bahwa dalam filsafat matematka terdapat analyticism, empiricism, dan constructivism. Ketiga hal tersebut saya memahami penggunaannya, tetapi saya ingin menanyakan mengenai penerapan fallibism dalam pembelajaran matematika,prof?
Totok Victor Didik Saputro
ReplyDelete18709251002
S2 Pendidikan Matematika A 2018
Selamat siang Prof.
Filsafat memiliki makna yang sangat luas. Hal ini karena banyaknya aliran filsafat yang ada. Aliran filsafat ini muncul karena hadirnya pandangan para filsuf mengenai filsafat ilmu itu sendiri. Artinya filsafat ilmu berkembang dan muncul karena adanya aliran dari para filsuf itu sendiri. Aliran ini pun berkembang seiring perkembangan jaman. Tidak lazim ditemukan perbedaan pandangan mengenai filsafat ilmu itu sendiri. Tetapi hal ini tidaklah membuat kegaduhan yang besar pada filsafat. Mengapa demikian? Karena filsafat bekerja sesuai ruang dan waktunya. Sedangkan, filsafat matematika merupakan bagian dari filsafat ilmu yang pada dasarnya lahir dari aliran filsafat para filsuf itu sendiri. Terima kasih.
Fany Isti Bigo
ReplyDelete18709251020
PPs UNY PM A 2018
Aliran-aliran filsafat yang dikemukan para filsuf berkaitan dengan filsafat ilmu dan filsafat matematika. Filsafat dan matematika tumbuh bersama dalam asuhan seorang filsuf Yunani yakni Pythagoras yang mengemukakan bahwa segenap gejala alam merupakan pengungkapan inderawi dari perbandingan-perbandingan matematis. Ia juga menyimpulkan bahwa bilangan merupakan intisari dan dasar pokok dari sifat-sifat benda. Selain Pythagoras, Plato juga mengemukaan bahwa geometri sebagai pengetahuan ilmiah yang berdasarkan akal murni menjadi kunci ke arah pengetahuan dan kebenaran kebenaran filsafat. Menurut Plato, geometri merupakan suatu ilmu dengan akal murni yang membuktikan proporsi-proporsi abstrak mengenai hal-hal abstrak seperi garis lurus, segitiga atau lingkaran.
Tiara Cendekiawaty
ReplyDelete18709251025
S2 Pendidikan Matematika B 2018
Aliran filsafat, filsafat ilmu, dan filsafat matematika. Ketiganya memiliki kaitan yang tidak dapat dipisahkan. Filsafat adalah ilmu yang berusaha mencari sebab yang sedalam-dalamnya bagi segala sesuatu berdasarkan pikiran atau rasio. Filsafat ilmu adalah filsafat yang mempelajari tentang keilmuan. Aliran filsafat ilmu mengaopdi dari aliran-aliran filsafat yang semakin berkembang dan memiliki kesesusian apabila diterapkan pada bidang keilmuan. Begitu pula dengan filsafat matematika. Sehingga aliran filsafat ilmu dan filsafat metematika berlandaskan pada aliran filsafat.
Deden Hidayat
ReplyDelete18709251032
S2 Pendidikan Matematika B 2018
Jika kita melihat gambar diatas, bahwa antara aliran filsafat, filsafat ilmu, dan filsafat matematika saling berhubungan satu dengan yang lainnya. Perbedaan antara suatu aliran dalam filsafat bukan lagi sebagai pembeda, melainkan sebagai penyokong aliran-aliran yang lainnya dan bisa merupakan sebuah pembentuk aliran baru dalam filsafat. Begitupun dalam filsafat matematika terbentuk dari berbagai macam aliran filsafat seperti empiricism, analyticism, constructivism dan sebagainya.
Yoga Prasetya
ReplyDelete18709251011
S2 Pendidikan Matematika UNY 2018 A
Aliran filsafat, filsafat ilmu dan filsafat matematika memiliki hubungan yang saling berkaitan. Filsafat memiliki berbagai macam aliran yang sesuai dengan pandangan para filsuf masing-masing. Aliran filsafat yang ada juga memiliki peran dalam filsafat matematika. Aliran filsafat ini berkembang sesuai dengan ruang dan waktunya.
Dita Aldila Krisma
ReplyDelete18709251012
PPs Pendidikan Matematika A 2018
Aliran logisisme dipelopori oleh Russell. Menurutnya, matematika murni terdiri dari deduksi dengan prinsip logika, dengan demikian matematika dan logika saling berkaitan karena seluruh konsep dan dalil matematika dapat diturunkan dari logika. Selanjutnya terdapat aliran formalism yang dicetuskan oleh Hilbert. Menurut aliran ini, matematika merupakan sebagai sistem lambing yang formal, berhubungan dengan sifat-sifat structural dari simbol-simbol. Simbol-simbol dianggap mewakili objek matematika. Kaitannya dengan logika, logika merupakan alat yang digunakan untuk meletakkan struktur yang sederhana
Dita Aldila Krisma
ReplyDelete18709251012
PPs Pendidikan Matematika A 2018
Plato dan Aristoteles mempunyai ikatan yaitu guru dan murid, namun cara pandangnya berbeda. Plato lebih menekankan pada ide, sedangka Aristoteles pad alogika. Interpretasi terhadap matematika menurut Aristoteles terdapat 2 interpretasi. Interpreatsi pertama yaitu matematika membahas objek-objek matematis secara serius. Kemampuan abstraksi suatu objek dimana objek-objek diciptakan atau diperoleh atau dipahami dengan merenungkan objek fisiknya. Interpretasi yang kedua adalah matematika meninggalkan abstraksi ontologis, dengan kata lain mempertahankan realism dalam menilai kebenaran.
Hasmiwati
ReplyDelete18709251023
S2 Pend.Matematika B 2018
Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
Dari gamabaran hubungan aliran-aliran filsafat di atas dapat disimpulkan beberapa hal. Constructivist adalah matematika yang mengutamakan unsut-unsur mengkonstruksikan ilmu. Platonist adalah aliran yang menganggap bahwa matematika ada dalam diri manusia, yang dilakukan adalah melakukan aktivitas untuk menutup matematika yang sudah ada disana tanpa menciptakannya. Aliran yang menolak kedua aliran tersebut adalah formalist, menurut aliran ini matematika adalah aturan yang menganggu tansformasi suatu formula ke formula lain.
Hasmiwati
ReplyDelete18709251023
S2 Pend.Matematika B 2018
Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
"Konstruktivisme"
Sangatlah cocok untuk diterapkan dalam pembelajaran di kelas karena akan membantu siswa membangun sendiri bagaiman ilmu itu ada pada pikiran siswa. Pembelajaran tidak akan hanya sebatas transfer ilmu, namun guru mampu menjadikan dirinya sebagai fasilitator untuk memfasilitasi siswa mencapai kemampuan optimalnya.
Hasmiwati
ReplyDelete18709251023
S2 Pend.Matematika B 2018
Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
Sedikit yang dapat saya pahami dari skema diatas, yaitu bahwa dalam matematika tia ahli memiliki dan mempertahankan teori-teori mereka sendiri dalam bidang matematika, dimana teori itu saling berhubungan satu sama lain untuk menghasilkan konsep matematika yang absolut. Jadi dalam matematika, antara bidang ilmu satu dengan yang lainnya tidak dapat dipisahkan karena mereka saling membutuhkan dan saling berkaitan erat.
Endah Kusrini
ReplyDelete18709251015
S2 Pendidikan Matematika A 2018
Filsafat merupakan olah piker. Mempelajari filsafat berarti mempelajari pikiran para filsuf. Pemikiran antar satu orang dengan orang lain tentu berbeda, demikian juga dengan pikiran para filsuf. Oleh karena itu, lahirlah berbagai aliran filsafat. Aliran-aliran tersebut memandang sesuatu berdasarkan atau dengan orientasi yang berbeda-beda. Sementara filsafat ilmu dan filsafat matematika juga merupakan bagian dari filsafat. Para filsuf juga memiliki pandangan yang berbeda-beda terkait ilmu pengetahuan, termasuk dalam bidang matematika. Perbedaan pandangan para filsuf ini seyogyanya menjadikan kita semankin bersemangat dalam mempelajarinya agar semakin menambah wawasan dan pemahaman. Terima kasih.
Fabri Hidayatullah
ReplyDelete18709251028
S2 Pendidikan Matematika B 2018
Di dalam gambar tersebut terdapat para filsuf yang mempengaruhi matematika beserta aliran dan pendapatnya secara umum. Terlihat bahwa di bagian kiri terdapat Thales, Plato, Descartes, Frege, da Russel yang memandang pengetahuan berasal dari dalam pikiran seperti matematika murni yang bersifat rasional, berdasarkan logika dan bersifat formal. Di bagian kanan terdapat Aristoteles, Leibniz, Hume, dan Witgeenstein yang memandang pengetahuan sebagai sesuatu yang berasal dari luar pikiran seperti pengalaman dan lain-lain. Sementara Kant berada ditengah-tengah memadukan keduanya bahwa pengetahuan berasal dari pikiran dan juga pengalaman. Dari masing-masing aliran tersebut terdapat garis-garis yang menghubungkan antara satu aliran dengan aliran yang lainnya. Berbagai aliran filsafat tersebut telah banyak memberikan pengaruh terhadap matematika
Cahya Mar'a Saliha Sumantri
ReplyDelete18709251034
S2 Pendidikan Matematika B
Assalamualaikum wr.wb.
Sungai mempunyai aliran ke beberapa tujuan akhir di manaa air berada. Begitu dengan aliran ilmu yang saling bercabang dan akar terakhir masih bercabang dengan ilmu lainnya. Aliran filsafat mempunyai aliran menuju filsafat satu dengan lainnya yang mempunyai dasar ilmu yang sama yaitu berdasarkan olah pikir manusia. Aliran filsafat akan mengikuti olah pikir manusia yang berilmu tentang dirinya sendiri yaitu berilmu filsafat yang pada akhirnya menghubungkannya dengan ilmu lain yaitu matematika. Pada filsafat matematika dituntut tidak hanya olah pikir manusia yang dipahami tetapi lebih megerucut pada perhitungan, operasi bilangan, dan segala cabang ilmu dalam filsafat. Memaknai setiap operasi pada bilangan dikaitkan dengan filsafat dan kehidupan manusia agar menjadi nasehat agar selalu memaknai apapun dengan dihubungkan dengan ilmu filsafat agar lebih menyadari diri sendiri atau peka. Dengan begitu filsafat akan merambah pada ilmu lain speerti sejarah, sains, ekonomi, dll.
Kartianom
ReplyDelete18701261001
S3 PEP 2018
Dari kacamata saya, Aliran filsafat, filsafat ilmu, dan filsafat matematika identic hubungannya seperti pengukuran, asesmen, dan evaluasi, merupakan tiga hal yang saling berhubungan dan saling berkaitan satu dengan lainnya. Karena jika filsafat dikembangkan lagi, maka lahirlah filsafat ilmu. Kemudian filsafat ilmu dikembangkan lagi, muncullah filsafat matematika. Jadi filsafat matematika merupakan bagian dari filsafat ilmu dan filsafat ilmu merupakan bagian dari filsafat.
sintha fardu anggraeni
ReplyDelete19709251071
S2 pendidikan matematika /D
Terima kasih Banyak Pak Prof. Marsigit.
Terimakasih banyak Pak, dari bagan tersebut yang bisa saya tangkap adalah terdapat dua bagian aliran filsafat yang berpengaruh pada matematika dan saling terkait satu dengan lainnya, pada pihak pertama yaitu aliran absolutisme yaitu keyakinan bahwa hanya ada satu penjelasan obyektif yang tepat dan tidak berubah tentang realitas (wikipedia.org) dan di pihak yang lain ada fallibilisme yaitu klaim filosofis bahwa tidak ada kepercayaan yang bisa memiliki pembenaran yang menjamin kebenaran kepercayaan tersebut (wikipedia.org) dan konstruktivisme yaitu tindakan mencipta suatu makna dari apa yang dipelajari (wikipedia.org).
Ngaenun Nangim
ReplyDelete19709251058
S2 Pendidikan Matematika D 2019
Pendidikan Indonesia sejatinya memang telah terpengaruh oleh budaya barat yaitu Pragmatisme, Kapitalisme, Utilitarianisme, Materialisme, Liberalisme, bahkan Hedonisme. Padahal Indonesia sendiri memiliki konsep pendidikan yang jauh lebih baik yaitu ing ngarsa sung tuladha, ing madya mangun karsa, dan tut wuri handayani. Hanya saja, embel-embel internasional, luar negeri, masih saja mampu memikat hati bangsa Indonesia. Ibarat pepatah rumput tetangga lebih hijau, memang benar kiranya untuk sistem pendidikan Indonesia. Jikalau Indonesia mau menggali, mengembangan, dan mengimplementasikan 3 konsep pembelajarn yang digagas oleh Ki Hajar Dewantara tersebut, maka selain Indonesia memiliki sistem pendidikan yang mencerminkan kepribadian Indonesia, konsep itu pula dapat membawa perubahan ke arah pendidikan yang lebih baik jika dilaksanakan sesuai filosofi dan sebenar-benarnya prinsip yang dianut oleh konsep tersebut.
Choirul Amri
ReplyDelete(19709251078 S2 Pendidikan Matematika Kelas D 2019)
Bismillah, aliran filsafat, filsafat ilmu, dan filsafat matematika saling berkaitan satu sama lain. Namun inti dari ketiganya adalah filsafat itu sendiri. Filsafat adalah studi tentang seluruh fenomena kehidupan dan pemikiran manusia secara kritis dan dijabarkan dalam konsep mendasar. Filsafat tidak didalami dengan melakukan eksperimen-eksperimen dan percobaan-percobaan, tetapi dengan mengutarakan masalah secara persis, mencari solusi untuk itu, memberikan argumentasi dan alasan yang tepat untuk solusi tertentu. Sementara bagian dari filsafat yang menjawab beberapa pertanyaan mengenai hakikat ilmu. Bidang ini mempelajari dasar-dasar filsafat, asumsi dan implikasi dari ilmu, yang termasuk di dalamnya antara lain ilmu alam dan ilmu sosial serta hubungan dengan filsafat matematika adalah Filsafat matematika adalah cabang dari filsafat yang mengkaji anggapan-anggapan filsafat, dasar-dasar dan dampak-dampak matematika. Tujuan dari filsafat matematika adalah: "untuk memberikan rekaman sifat dan metodologi matematika dan untuk memahami kedudukan matematika di dalam kehidupan manusia". Terimakasih
Fitria Restu Astuti
ReplyDelete19709251069
S-2 Pendidikan Matematika D 2019
Terimakasih prof sudah mengunggah diagram sintesa hubunan antara aliran-aliran filsafat yang sangat bermanfaat. Tetapi seujujurnya saya belum terlalu mampu memahami diagram yang sudah Prof. Marsigit berikan. Yang dapat saya lihat dari diagram tersebut yaitu adanya dua aliran filsafat yaitu aliran formal yang kemudian diturunkan menjadi absolut kemudian ada aliran konstruktivissme yang keduanya saling berpengaruh. Mohon maaf jika masih salah Prof. Mohon bimbingannya untuk dapat disampaikan di kelas agar kami semakin memahami hubungan antar aliran filsafat, filsafat ilmu dan filsafat matematika.
Annisa Nur Arifah
ReplyDelete18709251058
S2 Pendidikan Matematika C 2018
Filsafat matematika pada dasarnya adalah pemikiran relatif terhadap matematika. Matematika menjadi suatu pokok soal yang dipertimbangkan secara cermat dan dengan penuh perhatian. Pemikiran filsafati juga bersifat reflektif dalam arti menengok diri sendiri untuk memahami bekerjanya budi itu sendiri. Ciri reflektif yang demikian itu ditekankan oleh filsuf Inggris R.G. Collingwood yang menyatakan ”philosophy is reflektive. The philosophizing mind never simply thinks also about any object, thinks also about its own thought about that object.” (filsafat bersifat relektif tidaklah semata-mata berpikir tentang suatu obyek; sambil berpikir tentang sesuatu obyek,budi itu senantiasa berpikir juga tentang pemikirannya sendiri mengenai obyek itu). Jadi budi manusia yang diarahkan untuk menelaah obyek-obyek tertentu sehingga melahirkan matematika kemudian juga memantul berpikir tentang matematika sehingga menumbuhkan filsafat matematik agar memperoleh pemahaman apa dan bagaimana sesungguhnya matematika itu.
Annisa Nur Arifah
ReplyDelete18709251058
S2 Pendidikan Matematika C 2018
Antara filsafat dan pendidikan terdapat hubungan hozisontal, meluas kesamping yaitu hubungan antara cabang disiplin ilmu yang satu dengan yang lain yang berbeda-beda, sehingga merupakan sintesa yang merupakan terapan ilmu pada bidang kehidupan yaitu ilmu filsafat pada penyesuaian problema-problema pendidikan dan pengajaran. Filsafat pendidikan dengan demikian merupakan pola-pola pemikiran atau pendekatan filosofis terhadap permasalahan bidang pendidikan dan pengajaran.
Annisa Nur Arifah
ReplyDelete18709251058
S2 Pendidikan Matematika C 2018
Adapun filsafat pendidikan menunjukkan hubungan vertikal, naik ke atas atau turun ke bawah dengan cabang-cabang ilmu pendidikan yang lain, seperti pengantar pendidikan, sejarah pendidikan, teori pendidikan, perbandingan pendidikan dan puncaknya filsafat pendidikan. Hubungan vertikal antara disiplin ilmu tertentu adalah hubungan tingkat penguasaan atau keahlian dan pendalaman atas rumpun ilmu pengetahuan yang sejenis. Maka dari itu, filsafat pendidikan sebagai salah satu bukan satu-satunya ilmu terapan adalah cabang ilmu pengetahuan yang memusatkan perhatiannya pada penerapan pendekatan filosofis pada bidang pendidikan dalam rangka meningkatkan kesejahteraan hidup dan penghidupan manusia pada umumnya dan manusia yang berpredikat pendidik atau guru pada khususnya.
Assalamu'alaikum wr.wb
ReplyDeleteNovi Indriyani Kones
19701251002
PEP S2 A 2019
Diagram di atas menggambarkan aliran filsafat, filsafat ilmu dan filsafat matematika. Ketiganya memiliki hubungan yang sangat berkaitan satu sama lain yang menghasilkan teori-teori matematika.
Terimakasih
Wassalamu'alaikum wr.wb
Rona Happy Mumpuni
ReplyDelete19709251059
S2 Pendidikan Matematika D
Terima kasih sudah berbagi diagaram tentang hubungan aliran filsafat Prof., saya akan mencoba menjabarkan tentang empiricism. Empirisme mengunakan pengalaman indra untuk memeproleh pengetahuan, jelas hal ini di ungkapkan didalam soal ujian ini nomor 2 ini. Empirisme menunjukkan bahwa, denganditerima adanya ide, ide atau struktur, maka kurang adanya penghargaan terhadap masukan dari data kenyataan yang menumbuhkan pengetahuan.
Yang menjadi pelopor dari empririsme ini adalah David Hume. Pengalaman itu dapat yang bersifat lahirilah (yang menyangkut dunia), maupun yang batiniah (yang menyangkut pribadi manusia). Oleh karena itu pengenalan inderawi merupakan bentuk pengenalan yang paling jelas dan sempurna. Dua hal dicermati oleh Hume, yaitu substansi dan kausalitas. Hume tidak menerima substansi, sebab yang dialami hanya kesan-kesan saja tentang beberapa ciri yang selalu ada bersama-sama.
Sekar Hidayatun Najakh
ReplyDelete19701251007
S2 PEP A 2019
Assalamualaykum wr wb...
Berdasarkan aliran-aliran filsafat, bisa dihubungkan dalam sebuah proses memperoleh pemahaman atau pembelajaran misalnya matematika. Matematika merupakan salah satu mata pelajaran yang dianggap sebagai mata pelajaran yang cukup berat dikalangan peserta didik terutama di jenjang Sekolah Dasar dan Sekolah Menengah Pertama. Hal ini disebabkan paradigma yang diberikan kepada peserta didik mengenai matematika adalah hasil dari paradigma dewasa, bahwa matematika adalah ilmu. Sedangkan dalam menyampaikan pelajaran matematika untuk usia anak-anak seyogyanya diberikan paradigma bahwa pelajaran yang ada di sekolah adalah sebuah kegiatan. Dimana dalam kegiatan tersebut, guru sebagai fasilitator mendorong peserta didik untuk menemukan arti atau paradigma pada setiap mata pelajaran. Sehingga pelajaran adalah sesuatu yang harus dilalui dengan cara dan jalannya masing-masing, bukan suatu doktrin yang mengekang. Matematika dapat dipahami bukan hanya dari segi rasional logika, namun juga membutuhkan pengalaman atau empirisme. Dari aliran empirisme yang dinyatakan oleh David Hume, bahwa empirime merupakan reaksi terhadap suatu konsep substansi dan kausalitas. Pengalaman merupakan sumber utama pengetahuan baik pengetahuan lahiriah maupun batiniah.
Terimakasih Prof...
Latifa Krisna Ayu
ReplyDelete19709251060
S2 Pendidikan Matematika D
Pendidikan merupakan salah satu bidang ilmu. Sama halnya dengan ilmu-ilmu yang lain pendidikan lahir dari induknya yaitu filsafat. Sikun Pribadi (1989) menggambarkan hubungan filsafat, filsafat pendidikan, ilmu pendidikan, ilmu pendidikan praktis, perbuatan mendidik, pengalaman mendidik, dan keyakinan mendidik, sebagai berikut:
1. filsafat umum menjadi sumber segala kegiatan manusia.
2. filsafat pendidikan dijabarkan dari filsafat.
3. ilmu pendidikan dijabarkan dari filsafat pendidikan.
4. ilmu pendidikan praktis dijabarkan dari teori-teori pendidikan.
5. perbuatan mendidik menerapkan teori pendidikan praktis.
6. sebagai akibat dari perbuatan mendidik, akan mendapatkan pengalaman tentang mendidik.
7. pengalaman mendidik memberi umpan balik kepada teori pendidikan yang terdapat dalam ilmu mendidik.
8. ilmu pendidikan memberi umpan balik kepada filsafat pendidikan.
9. ilmu pendidikan juga mengadakan hubungan dengan pengalaman mendidik.
10. perbuatan-perbuatan mendidik bisa menimbulkan keyakinan tersendiri tentang pendidikan.
Terima kasih
Assalamu'alaykum wr wb
ReplyDeleteDwi Kawuryani
19709251061
Pendidikan Matematika S2 D
Filsafat ilmu adalah bagian dari filsafat yang menjawab beberapa pertanyaan mengenai hakikat ilmu. Bidang ini mempelajari dasar-dasar filsafat, asumsi dan implikasi dari ilmu, yang termasuk di dalamnya antara lain ilmu alam dan ilmu sosial. Filsafat matematika adalah cabang dari filsafat yang mengkaji anggapan-anggapan filsafat, dasar-dasar dan dampak-dampak matematika. Tujuan dari filsafat matematika adalah: "untuk memberikan rekaman sifat dan metodologi matematika dan untuk memahami kedudukan matematika di dalam kehidupan manusia". Dalam filsafat ilmu dan filsafat matematika memiliki aliran yang sama dengan aliran filsafat secara umum. Setiap aliran filsafat memiliki pandangannya yang berbeda dengan aliran yang lain.
Wassalamu'alaikum wr wb