The purpose of this blog is to communicate aspects of life such as philosophy, spiritual, education, psychology, mathematics and science. This blog does not mean political, business oriented, pornography, gender and racial issues. This blog is open and accessible for all peoples. Google Translator may useful to translate Indonesian into English or vise versa. (Marsigit, Yogyakarta Indonesia)
Jul 5, 2013
Metode Pembelajaran yan COCOK unttuk Kurikulum 2013
Dear all, Dapat disimak tentang Metode Pembelajaran yang COCOK untuk Kurikulum 2013. Klik berikut: http://uny.academia.edu/MarsigitHrd Thank's Marsigit
Metode pembelajaran yang cocok dengan kurikulum 2013 adalah model pembelajaran yang menganut filosofi konstruktivisme. Berbagai pembelajaran haruslah mengedepankan proses siswa sehingga siswa dapat membangun pengetahuannya sehingga hasil pembelajaran dapat benar-benar dipahami dan dapat digunakan sebagai alat untuk memecahkan permasalah keseharian.
Rindang Maaris Aadzaar 18709251024 S2 Pendidikan Matematika 2018
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh Terimakasih atas link yang diberikan karena memuat beberapa referensi sebagai metode pembelajaran yang cocok digunakan untuk pembelajaran dengan kurikulum 2013 saat ini. Dari beberapa artikel yang termuat di dalam link tersebut, ada artikel yang menarik perhatian saya yaitu artikel dengan judul "Pendekatan Saintifik Dan Implementasinya Dalam Kurikulum 2013". Seperti dapat kita ketahui bahwa Kurikulum 2013 identik dengan kurikulum berbasis saintifik dalam pemebalajarannya. Siswa dituntut lebih aktif lagi dalam melakukan pembelajaran di kelas karena di dalam pendekatan saintifik, terdapat 5 pengalaman belajar. Pengalaman-pengalaman belajar tersebut didapatkan melalui mengamati, menanya, mengumpulkan informasi, mengasosiasi dan mengomunikasikan setiap pembelajaran yang berlangsung. Sehingga siswa bisa lebih memahami setiap konsep yang diberikan. Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
Surya Shofiyana Sukarman 18709251017 S2 Pendidikan Matematika A 2018
Terima kasih atas link yang Bapak berikan. Hal ini sangat membantu para pendidik dalam mengimplementasikan kurikulum 2013. Yang dapat saya simpulkan dari artikel ini bahwa dalam pembelajaran di kelas pada Kurikulum 2013 cocok dengan pembelajaran yang menggunakan pendekatan ilmiah, kontekstual (CTL), pembelajaran berbasis masalah (PBL), pembelajaran berbasis proyek (PjBL), kooperatif, dan komunikatif.
Dita Aldila Krisma 18709251012 PPs Pendidikan Matematika A 2018
Pembelajaran yang disebutkan oleh Sdri. Nana cocok diterapkan pada K13 karena pasti memiliki keunggulannya masing-masing. Contohnya saja, pembelajaran berbasis masalah atau juga dikenal problem based learning memiliki beberapa keunggulan sehingga berpotensi cocok untuk diterapkan. Keunggulannya diantaranya membantu siswa dalam mentransfer pengetahuan siswa untuk memahami masalah dunia nyata, memberikan kesempatan bagi siswa untuk mengaplikasikan pengetahuan yang mereka miliki dalam dunia nyata, membantu siswa mengetahui bagaimana menstansfer pengetahuan mereka untuk memahami masalah dalam kehidupan nyata, dan siswa menjadi lebih peka terhadap permasalahan yang terjadi di lingkungan sekitarnya.
Septia Ayu Pratiwi 18709251029 S2 Pendidikan Matematika 2018
Pembelajaran berbasis kurikulum 2013 identik dengan pembelajaran dengan pendekatan saintifik yang berbasis konstruktivisme. Dalam beberapa link tersebut menyebutkan beberapa hal yang dilakukan dalam pembelajaran menggunakan kurikulum 2013. Siswa mengkonstruk pengetahuannya berdasarkan informasi yang diperoleh melalui lingkungan sekitarnya. Kemudian guru memfasilitasi dan mengarahkan siswa supaya pengetahuan siswa lebih terarah.
Aizza Zakkiyatul Fathin 18709251014 Pps Pendidikan Matematika A
Terimakasih Prof atas link mengenai metode pembelajaran yang cocok untuk kurikulum 2013. Metode yang cocok adalah pembelajaran dengan pendekatan ilmiah, pendekatan kontekstual, pendekatan berbasis masalah, pendekatan pembelajaran kooperatif, dan pendekatan pembelajaran komunikatif. Metode-metode tersebut merupakan metode yang mendukung belajar kontruktivisme. Karena orientasi pembelajara dari kurikulum 2013 yaitu student center. Sehingga dalam pembelajaran dibutuhkan metode yang membuat siswa aktif dalam membangun konsep.
Aizza Zakkiyatul Fathin 18709251014 Pps Pendidikan Matematika A
Menurut saya selain metode-metode yang inovatif, pembelajaran dalam kurikulum 2013 juga harus didukung oleh media pembelajaran yang inovatif pula. Pembelajaran dengan menggunakan LKS penting untuk disajikan karena dengan menggunakan LKS siswa bisa secara mandiri membangun konsep. LKS yang dimaksud tidak hanya berisi soal-soal saja tetapi di dalamnya ada langkah-langkah untuk menemukan suatu konsep dengan berbagai aktivitas. Dan penting juga bagi guru dalam pembelajaran menggunakan teknologi agar siswa melek teknologi di era yang sudah canggih ini. Terimakasih.
Fabri Hidayatullah 18709251028 S2 Pendidikan Matematika B 2018
Salah satu metode pembelajaran yang cocok untuk Kurkulum 2013 berdasarkan makalah tersebut adalah problem based learning (PBL). Sintak pada PBL dimulai dari mengorientasikan siswa pada masalah, mengorganisasikan siswa untuk belajar, membantu penyelidikan mandiri dan kelmpok, mengembangkan dan menyajikan hasil karya serta memamerkan, dan menganalisis dan mengevaluasi proses pemecahan masalah. Masalah yang diberikan menjadi sumber untuk menanamkan konsep dan keterampilan siswa. Maka salah satu hal penting yang perlu mendapatkan banyak perhatian guru adalah adalah pemilihan masalah. Masalah yang baik adalah yang dapat digunakan untuk tujuan tersebut. Misalnya, masalah yang tidak terstruktur, open ended, menimbulkan minat dan tantangan bagi siswa, dan lain sebagainya. Selain itu masalah yang dipilih juga harus disesuaikan dengan materi dan konteks kehidupan siswa. Maka guru tidak bisa sembarang memilih masalah dalam melaksanakan PBL.
Menurut pendapat saya, metode pembelajaran yang cocok untuk K13 adalah metode pembelajaran konstruktivisme. Kita, sebagai guru hanya perlu mengarahkan siswa untuk mengkonstruk pengetahuan masing-masing. Kita bukan lagi menjadi center of education tetapi guru hanya sebagai fasilitator bagi siswa untuk mengkonstruk ilmjunya sendiri.
Deden Hidayat 18709251032 S2 Pendidikan Matematika B 2018
Pendekatan ilmiah, pendekatan kontekstual, pendekatan berbasis masalah, pendekatan pembelajaran kooperatif, dan pendekatan pembelajaran komunikatif merupakan metode pembelajaran yang cocok untuk kurikulum 2013. Dimana dalam pembelajaran siswa dituntut untuk aktif dan mampu mengkonstruk atau membangun pengetahuannya sendiri. Peran guru di kelas hanya sebagai fasilitator siswa dalam belajar. Kegiatan pembelajaran yang dilakukan di kelaspun harus berawal dari adanya suatu masalah. Masalah tersebut kemudian kita jadikan sebagai langkah awal untuk memulai suatu materi yang akan dipelajari.
Rosi Anista 18709251040 S2 Pendidikan Matematika B
Assalamualaikum wr wb Pembelajaran kurikulum 2013 ditujukan untuk mengembangkan potensi peserta didik agar memiliki kemampuan hidup sebagai pribadi dan warga negara yang beriman, produktif, kreatif, inovatif, dan afektif, serta mampu berkontribusi pada kehidupan masyarakat, berbangsa, bernegara, dan berperadaban dunia. Dalam pandangan Kurikulum 2013, kegiatan pembelajaran adalah suatu proses pendidikan yang memberikan kesempatan bagi siswa agar dapat mengembangkan segala potensi yang mereka miliki menjadi kemampuan yang semakin lama semakin meningkat dilihat dari aspek sikap (afektif), pengetahuan (kognitif), dan keterampilan (psikomotor). Kemampuan ini akan diperlukan oleh siswa tersebut untuk kehidupannya dan untuk bermasyarakat, berbangsa, serta berkontribusi pada kesejahteraan kehidupan umat manusia.
Umi Arismawati 18709251037 S2 Pendidikan Matematika B 2018
Terimakasih kepada pak Marsigit yang telah membagi link tersebut. Kurikulum 2013 merupakan kurikulum Indonesia saat ini. Kurikulum ini menggunakan pendekatan saintifik dengan tahap 5M dan kurikulum ini juga berbasis padan pembelajaran yang konstruktivisme. Guru harus memfasilitasi siswa untuk dapat membangun konsep dalam benaknya. Sehingga ilmu akan lebih bermakna bagi siswa.
Umi Arismawati 18709251037 S2 Pendidikan Matematika B 2018
Assalamu'alaikum, wr, wb. Berbagai metode dapat digunakan oleh guru. beberapa metode yang COCOK dengan Kurikulum 2013 (SMP) sesuai yang dibahas link tersebut diantaranya :1.Pembelajaran dengan Pendekatan Ilmiah, 2.Pendekatan Pembelajaran Kontekstual, 3.Pendekatan Pembelajaran Berbasis Masalah, 4.Pendekatan Pembelajaran Berbasis Proyek, 5.Pendekatan Pembelajaran Kooperatif, dan 6.Pendekatan Pembelajaran Komunikatif. Berbagai metode tersebut dapat dilaksanakan guru disekolah untuk menfasilitasi siswa. Tetapi perlu diingat bahwa tidak ada metode pembelajaran yang cocok untuk jenis siswa. Jadi kenali dulu siswa kemudian tentukan metode yang cocok untuk mereka.
Endah Kusrini 18709251015 S2 Pendidikan Matematika A 2018
Pembelajaran yang cocok dengan kurikulum 2013 adalah pembelajaran yang berpusat kepada siswa. Artinya guru hanya berperan sebagai fasilitator. Memfasilitasi dengan cara merancang kegiatan pembelajaran yang beragam agar mampu memberikan pengalaman belajar kepada siswa. Siswa diharapkan dapat aktif membangun pengetahuan mereka sendiri. Dengan kata lain, kurikulum 2013 menganut paradigm konstruktivisme. Meskipun guru hanya bertindak sebagai fasilitator, akan tetapi peran guru tetap sangat menentukan keberhasilan pembelajaran. Bagaimana guru mampu memilih metode yang tepat dan mampu berinovasi dalam setiap pembelajaran.
Herlingga Putuwita Nanmumpuni 18709251033 S2 Pendidikan Matematika B 2018
Kurikulum 2013 dengan segala konsep yang menyertainya diaplikasikan dengan pendekatan saintifik melalui fase mengamati, menanya, mencoba/ mengumpulkan informasi, menalar/ mengasosiasi, menyaji/ mengomunikasikan, dan bisa dilanjutkan ke tahap mencipta. Menggunakan modus pembelajaran langsung dan tidak langsung. Pembelajaran pada Kurikulum 2013 adalah pembelajaran langsung adalah pembelajaran yang mengembangkan pengetahuan dan keterampilan (KD-KD pada KI 3 dan KI 4) melalui interaksi langsung dengan sumber belajar yang dirancang. Pembelajaran tidak langsung berkenaan dengan pengembangan nilai dan sikap yang terkandung dalam KI-1 dan KI-2.
Herlingga Putuwita Nanmumpuni 18709251033 S2 Pendidikan Matematika B 2018
Peran peserta didik dalam Kurikulum 2013 adalah sebagai subjek yang memiliki kemampuan untuk secara aktif mencari, mengolah, mengkonstruksi, dan menggunakan pengetahuan. Peran guru dalam pembelajaran saintifik tidak sekedar membiarkan peserta didik memperoleh/membentuk pengetahuan sendiri. Selain itu guru memberi setiap bantuan yang diperlukan oleh peserta didik untuk memperoleh pengetahuan. Pendekatan saintifik dapat menggunakan beberapa strategi atau model pembelajaran seperti pembelajaran kontekstual, discovery learning, project-based learning, problem-based learning, atau inquiry learning.
Dalam artikel tersebut disebutkan bahwa pedekatan yang cocok dengan kurikulum 2013 khususnya untuk siswa SMP adalah pembelajaran dengan pendekatan Ilmiah, Kontekstual, Berbasis Masalah, Berbasis Proyek, Kooperatif dan Komunikatif. Sedangkan metodepembelajaran yang cocok adalah Problem Based Learning (PBL). PBL adalah metode pembelajaran yang bercirikan adanya permasalahan nyata yang tidak terstruktur dengan baik sebagai konteks untuk para peserta didik belajar berfikir kritis, dan keterampilan memecahkan masalah dan memperoleh pengetahuan. Adapun tujuan dari PBL adalah untuk memfasilitasi siswa agar: berpikir kritis dan analitis, mencari dan memanfaatkan sumber belajar yang berasal dari lingkungan sekitar, menggunakan pengetahuan secara efektif dan mengembangkan pengetahuan dan strategi untuk permasalahan selanjutnya.
Yoga Prasetya 18709251011 S2 Pendidikan Matematika UNY 2018 A Seorang guru selalu dihadapkan dengan perubahan kurikulum dalam proses pembelajaran. Perubahan yang terjadi mengharuskan guru untuk lebih kreatif dalam memilih memilih metode belajar. Kurikulum 2013 dibentuk untuk mempersiapkan generasi siswa yang lebih aktif dalam kegiatan belajar mengajar. Metode pembelajaran berbasis pendekatan saintifik di kurikulum 2013 dapat juga dipadukan dengan metode pembelajaran kooperatif, atau dalam setting PBL serta metode pembelajaran lainnya.
Dita Aldila Krisma 18709251012 PPs Pendidikan Matematika A 2018
Metode pembelajaran adalah cara mengajar secara umum yang dapat diterapkan pad asemua mata pelajaran. Metode pembelajaran merupakan pengetahuan tentang cara-cara mengajar yang digunakan oleh guru, dimana teknik penyajian yang dikuasai guru untuk mengajar atau menyajikan bahan pelajaran agar dapat dipahami oleh siswa.
Metode pembelajaran yang cocok untuk kurikulum 2013 dalam artikel tersebut merupakan metode-metode yang student-centered. Kurikulum 2013 menuntun pembelajaran yang terfokus pada siswa karena pembelajaran sejatinya dilakukan oleh anak, bukan oleh guru. Kedudukan guru dalam pembelajaran adalah sebagai fasilitator yang membantu siswa untuk mencapai tujuan pembelajaran dengan mengkonstruksi pengetahuan semdiri dalam dirinya. Terima kasih
Nur Afni 18709251027 S2 Pendidikan Matematika B 2018
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh. Metode pembelajaran yang cocok dengan kurikulum 2013 adalah metode pembelajaran yang konstrutivis yaitu metode pembelajaran yang dapat membantu siswa mengkonstruksi pemahamannya sendiri ataupun dengan bantuan teman atau guru sebagai fasilitator. Metode yang cocok dapat berupa metode pembelajaran berbasis masalah, kontekstual, realistik, kooperatif yang bertujuan membuat siswa aktif dalam mengkonstruksi pemahaman konsep melalui proses abstraksi. terimakasih
Darwis Cahyo Nugroho 18709251038 S2 Pendidikan Matematika B 2018
Assalamualaikum wr.wb Metode pembelajaran yang cocok untuk kurikulum 2013 adalah 1. Model Inquiry Learning Model pembelajaran Inkuiri cocok digunakan pada pembelajaran matematika, Langkah-langkah dalam model inkuiri memiliki kesamaan dengan langkah pembelajaran saintifik yang terdiri atas: Observasi/Mengamati, Mengajukan pertanyaan tentang fenomana yang dihadapi. Mengajukan dugaan atau kemungkinan jawaban. Mengumpulkan data yang terakait dengan dugaan atau pertanyaan yang diajukan, sehingga pada kegiatan tersebut peserta didik dapat memprediksi dugaan atau yang paling tepat sebagai dasar untuk merumuskan suatu kesimpulan.
Darwis Cahyo Nugroho 18709251038 S2 Pendidikan Matematika B 2018
Assalamualaikum wr.wb 2. Discovery Learning Model pembelajaran discovery learning dilakukan dengan beberapa langkah pembelajaran yaitu persiapan, pelaksanaan (kegiatan inti), dan penilaian. Pada kegiatan inti yaitu pelaksanaan pembelajaran model pembelajaran discovery learning dilakukan hal-hal berikut. 1) pemberian stimulasi/rangsangan, 2) pernyataan/identifikasi masalah, 3) pengumpulan data, 4) pengolahan data, 5) verifikasi/pembuktian dan 6) menarik kesimpulan/generalisasi.
Darwis Cahyo Nugroho 18709251038 S2 Pendidikan Matematika B 2018
Assalamualaikum wr.wb 3. Problem Based Learning Problem based learning adalah, metode mengajar yang menggunakan masalah yang nyata, melalui masalah itu, terjadilah proses belajar siswa. Mereka akan belajar berbagai hal termasuk ingatan (kognitif) maupun keterampilan berpikir kritis. Problem based learning adalah metode mengajar dengan fokus pemecahan masalah yang nyata, kerja kelompok, umpan balik, diskusi, dan laporan akhir.
Darwis Cahyo Nugroho 18709251038 S2 Pendidikan Matematika B 2018
Assalamualaikum wr.wb 4. Project Based Learning Model pembelajaran berbasis proyek merupakan model pembelajaran yang menggunakan proyek/kegiatan sebagai media. Guru menugaskan siswa untuk melakukan eksplorasi, penilaian, interpretasi, sintesis, dan informasi untuk menghasilkan berbagai bentuk hasil belajar.
Muh. Fachrullah Amal 18709251036 S2 Pendidikan Matematika B 2018
Berbicara tentang kurikulum 2013 maka salah satu tuntutannya adalah siswa berperan aktif dalam proses pembelajaran matematika dan guru hanya sebai fasilitator di kelas. Terdapat beberapa model pembelajaran yang direkomendasikan dalam pembelajaran matematika yaitu model pembelajaran dengan pendekatan saintifik, discovery learning, inquiry learning, problem project learning, dan lain sebagainya. Salah satu pendekatan yang sering kali diterapkan adalah model pemebelajaran dengan pendekatan saintifik atau pendekatan ilmiah. Dimana pendekatan tersebut menggunakan empat langkah-langkah yaitu mengamati, menanya, mengumpulkan informasi, dan menarik kesimpulan.
Cahya Mar'a Saliha Sumantri 18709251034 S2 Pendidikan Matematika B
Assalamualaikum wr.wb. Maraknya pembaharuan kurikulum dari tahun ke tahun membuat para pendidik kebingungan untuk menerapkan kurikulum yang mana hingga akhirnya menggunakan kurikulum 2013, yang bergerak pada pemusatan kerja siswa dan guru sebagai perantara saja. Hal tersebut bisa menjadi pergerakan baru bagi guru untuk lebih fokus memberikan pekerjaan kepada siswa dan selalu memberikan inovasi baru di setiap pembelajaran. Dampaknya akan bagus pada siswa dan guru bisa menjadikan itu tolak ukur kemmapuannya dalam mengembangkan media belajar. Oleh karena itu pembelajaran yang cocok untuk kurikulum 2013 adalah memang sesuai dengan sekarang yaitu berfokus pada kinerja siswa.
Terima kasih atas link yang Bapak berikan. Hal ini sangat membantu pengajar dalam melaksanankan kurikulum 2013. Dari artikel yang Bapak bagikan dapat disimpulkan bahwa dalam pembelajarn di kelas pada Kurikulum 13 cocok dengan pembelajaran dengan pendekatan ilmiah, kontekstual (CTL), berbasis masalah (PBL), berbasis proyek (PjBL), kooperatif, dan komunikatif.
metode yang cocok untuk pembelajaran pada kurikulum 2013 menurut hemat saya adalah model pembelajaran saintifik. meskipun model ini cukup rumit dan sulit tetapi jika guru melaksanakan dengan baik maka akan hasilnya akan sangat baik.
Metode pembelajaran merupakan cara atau teknik kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan guru untuk di terapkan di dalam kelas.Sedangkan pendekatan pembelajaran merupakan cara pandang guru dalam menciptakan lingkungan atau suasana pembelajaran untuk mencapai kompetensi yang ditetapkan. Dalam kurikulum 2013 di harapkan dalam proses pembelajaran siswa aktif mengkonstruk pengetahuan baru dari materi yang di berikan dalam pembelajaran. Metode pembelajaran yang cocok untuk kurikulum 2013 yaitu ceramah, diskusi dan tanya jawab. Agar pembelajaran lebih efektif, pelaksanaan metode pembelajaran tersebut dapat dipadukan dengan pendekatan pembelajaran lain seperti pendekatan saintifik, pendekatan berbasis masalah, pendekatan kontekstual, problem solving, kooperatif dan sebagainya. Misalnya dalam penerapan pendekatan saintifik, guru dapat menggunakan metode tanya jawab untuk mengarahkan siswa dalam kegiatan mengamati dan menanya, metode ceramah untuk menambah informasi siswa, dan metode diskusi dalam kegiatan mengasosiasi.
Kurikulum 2013 menekankan pada pendekatan saintifik dimana siswa berperan dalam proses saintifik yang diharuskan memiliki kemampuan mengamati, menanya, mengumpulkan informasi, mengolah informasi, dan mengkomunikasikan informasi. Hal ini membuat siswa untuk membangun konsep dan meneliti apa yang terjadi disekitarnya dengan langkah langkah saintifik. pembentukan siakpilmiah yang digaungkan dalam pembelajaran ini menyebabkan siswa harus aktif dalam pembelajaran dikelas dan selalu kritis dalam pembelajaran.
Assalamu'alaykum wr wb Dwi Kawuryani 19709251061 Pendidikan Matematika S2 D Pembelajaran yang cocok dengan kurikulum 2013 adalah pembelajaran yang sesuai dengan aliran konstruktivisme. Teori kontruktivisme mendefinisikan belajar sebagai aktivitas yang benar-benar aktif, dimana peserta didik membangun sendiri pengetahuannya, mencari makna sendiri, mencari tahu tentang yang dipelajarinya dan menyimpulkan konsep dan ide baru dengan pengetahuan yang sudah ada dalam dirinya. Peran peserta didik utama dalam proses pembelajaran, baik dalam mengatur atau mengendalikan proses berpikirnya sendiri maupun untuk ketika berinteraksi dengan lingkungannya. Pendidik berperan sebagai fasilitator, tutor dan mentor untuk mendukung dan membimbing belajar peserta didiknya. Piaget yang dikenal sebagai konstruktivis, menegaskan bahwa pengetahuan dibangun dalam pikiran anak melalui asimilasi dan akomodasi. Asimilasi adalah penyerapan informasi yang baru. Sedangkan akomodasi adalah sesuatu yang disediakan untuk kebutuhan penyusunan stuktur informasi yang lama maupun informasi baru, baik tempat maupun kebutuhan lain. Wassalamu'alaikum wr wb
Vera Yuli Erviana NIM 19706261005 S3 Pendidikan Dasar 2019
Assalamualaikum Wr. Wb. Metode yang cocok adalah pembelajaran dengan pendekatan ilmiah, pendekatan kontekstual, pendekatan berbasis masalah, pendekatan pembelajaran kooperatif, dan pendekatan pembelajaran komunikatif. Metode-metode tersebut merupakan metode yang mendukung belajar kontruktivisme. Karena orientasi pembelajara dari kurikulum 2013 yaitu student center. Tetapi perlu diingat bahwa tidak ada metode pembelajaran yang cocok untuk jenis siswa. Jadi kenali dulu siswa kemudian tentukan metode yang cocok untuk mereka.
Assalamualaikum. Kurikulum di Indonesia mengalami beberapa perubahan. Adanya perubahan itu membuat guru harus belajar ekstra untuk menciptakan metode belajar yang menarik dan sesuai dengan siswanya. Guru harus selalu ingat bahwa tujuan pengajaran adalah agar siswa paham jadi hendaknya metode yang digunakan harus menyesuaikan siswanya. Terimakasih
Janu Arlinwibowo
ReplyDelete18701261012
PEP 2018
Metode pembelajaran yang cocok dengan kurikulum 2013 adalah model pembelajaran yang menganut filosofi konstruktivisme. Berbagai pembelajaran haruslah mengedepankan proses siswa sehingga siswa dapat membangun pengetahuannya sehingga hasil pembelajaran dapat benar-benar dipahami dan dapat digunakan sebagai alat untuk memecahkan permasalah keseharian.
Rindang Maaris Aadzaar
ReplyDelete18709251024
S2 Pendidikan Matematika 2018
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
Terimakasih atas link yang diberikan karena memuat beberapa referensi sebagai metode pembelajaran yang cocok digunakan untuk pembelajaran dengan kurikulum 2013 saat ini. Dari beberapa artikel yang termuat di dalam link tersebut, ada artikel yang menarik perhatian saya yaitu artikel dengan judul "Pendekatan Saintifik Dan Implementasinya Dalam Kurikulum 2013". Seperti dapat kita ketahui bahwa Kurikulum 2013 identik dengan kurikulum berbasis saintifik dalam pemebalajarannya. Siswa dituntut lebih aktif lagi dalam melakukan pembelajaran di kelas karena di dalam pendekatan saintifik, terdapat 5 pengalaman belajar. Pengalaman-pengalaman belajar tersebut didapatkan melalui mengamati, menanya, mengumpulkan informasi, mengasosiasi dan mengomunikasikan setiap pembelajaran yang berlangsung. Sehingga siswa bisa lebih memahami setiap konsep yang diberikan.
Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
Surya Shofiyana Sukarman
ReplyDelete18709251017
S2 Pendidikan Matematika A 2018
Terima kasih atas link yang Bapak berikan. Hal ini sangat membantu para pendidik dalam mengimplementasikan kurikulum 2013. Yang dapat saya simpulkan dari artikel ini bahwa dalam pembelajaran di kelas pada Kurikulum 2013 cocok dengan pembelajaran yang menggunakan pendekatan ilmiah, kontekstual (CTL), pembelajaran berbasis masalah (PBL), pembelajaran berbasis proyek (PjBL), kooperatif, dan komunikatif.
Dita Aldila Krisma
Delete18709251012
PPs Pendidikan Matematika A 2018
Pembelajaran yang disebutkan oleh Sdri. Nana cocok diterapkan pada K13 karena pasti memiliki keunggulannya masing-masing. Contohnya saja, pembelajaran berbasis masalah atau juga dikenal problem based learning memiliki beberapa keunggulan sehingga berpotensi cocok untuk diterapkan. Keunggulannya diantaranya membantu siswa dalam mentransfer pengetahuan siswa untuk memahami masalah dunia nyata, memberikan kesempatan bagi siswa untuk mengaplikasikan pengetahuan yang mereka miliki dalam dunia nyata, membantu siswa mengetahui bagaimana menstansfer pengetahuan mereka untuk memahami masalah dalam kehidupan nyata, dan siswa menjadi lebih peka terhadap permasalahan yang terjadi di lingkungan sekitarnya.
Septia Ayu Pratiwi
ReplyDelete18709251029
S2 Pendidikan Matematika 2018
Pembelajaran berbasis kurikulum 2013 identik dengan pembelajaran dengan pendekatan saintifik yang berbasis konstruktivisme. Dalam beberapa link tersebut menyebutkan beberapa hal yang dilakukan dalam pembelajaran menggunakan kurikulum 2013. Siswa mengkonstruk pengetahuannya berdasarkan informasi yang diperoleh melalui lingkungan sekitarnya. Kemudian guru memfasilitasi dan mengarahkan siswa supaya pengetahuan siswa lebih terarah.
Aizza Zakkiyatul Fathin
ReplyDelete18709251014
Pps Pendidikan Matematika A
Terimakasih Prof atas link mengenai metode pembelajaran yang cocok untuk kurikulum 2013. Metode yang cocok adalah pembelajaran dengan pendekatan ilmiah, pendekatan kontekstual, pendekatan berbasis masalah, pendekatan pembelajaran kooperatif, dan pendekatan pembelajaran komunikatif. Metode-metode tersebut merupakan metode yang mendukung belajar kontruktivisme. Karena orientasi pembelajara dari kurikulum 2013 yaitu student center. Sehingga dalam pembelajaran dibutuhkan metode yang membuat siswa aktif dalam membangun konsep.
Aizza Zakkiyatul Fathin
ReplyDelete18709251014
Pps Pendidikan Matematika A
Menurut saya selain metode-metode yang inovatif, pembelajaran dalam kurikulum 2013 juga harus didukung oleh media pembelajaran yang inovatif pula. Pembelajaran dengan menggunakan LKS penting untuk disajikan karena dengan menggunakan LKS siswa bisa secara mandiri membangun konsep. LKS yang dimaksud tidak hanya berisi soal-soal saja tetapi di dalamnya ada langkah-langkah untuk menemukan suatu konsep dengan berbagai aktivitas. Dan penting juga bagi guru dalam pembelajaran menggunakan teknologi agar siswa melek teknologi di era yang sudah canggih ini. Terimakasih.
Fabri Hidayatullah
ReplyDelete18709251028
S2 Pendidikan Matematika B 2018
Salah satu metode pembelajaran yang cocok untuk Kurkulum 2013 berdasarkan makalah tersebut adalah problem based learning (PBL). Sintak pada PBL dimulai dari mengorientasikan siswa pada masalah, mengorganisasikan siswa untuk belajar, membantu penyelidikan mandiri dan kelmpok, mengembangkan dan menyajikan hasil karya serta memamerkan, dan menganalisis dan mengevaluasi proses pemecahan masalah. Masalah yang diberikan menjadi sumber untuk menanamkan konsep dan keterampilan siswa. Maka salah satu hal penting yang perlu mendapatkan banyak perhatian guru adalah adalah pemilihan masalah. Masalah yang baik adalah yang dapat digunakan untuk tujuan tersebut. Misalnya, masalah yang tidak terstruktur, open ended, menimbulkan minat dan tantangan bagi siswa, dan lain sebagainya. Selain itu masalah yang dipilih juga harus disesuaikan dengan materi dan konteks kehidupan siswa. Maka guru tidak bisa sembarang memilih masalah dalam melaksanakan PBL.
Bayuk Nusantara Kr.J.T
ReplyDelete18701261006
PEP S3
Menurut pendapat saya, metode pembelajaran yang cocok untuk K13 adalah metode pembelajaran konstruktivisme. Kita, sebagai guru hanya perlu mengarahkan siswa untuk mengkonstruk pengetahuan masing-masing. Kita bukan lagi menjadi center of education tetapi guru hanya sebagai fasilitator bagi siswa untuk mengkonstruk ilmjunya sendiri.
Deden Hidayat
ReplyDelete18709251032
S2 Pendidikan Matematika B 2018
Pendekatan ilmiah, pendekatan kontekstual, pendekatan berbasis masalah, pendekatan pembelajaran kooperatif, dan pendekatan pembelajaran komunikatif merupakan metode pembelajaran yang cocok untuk kurikulum 2013. Dimana dalam pembelajaran siswa dituntut untuk aktif dan mampu mengkonstruk atau membangun pengetahuannya sendiri. Peran guru di kelas hanya sebagai fasilitator siswa dalam belajar. Kegiatan pembelajaran yang dilakukan di kelaspun harus berawal dari adanya suatu masalah. Masalah tersebut kemudian kita jadikan sebagai langkah awal untuk memulai suatu materi yang akan dipelajari.
Rosi Anista
ReplyDelete18709251040
S2 Pendidikan Matematika B
Assalamualaikum wr wb
Pembelajaran kurikulum 2013 ditujukan untuk mengembangkan potensi peserta didik agar memiliki kemampuan hidup sebagai pribadi dan warga negara yang beriman, produktif, kreatif, inovatif, dan afektif, serta mampu berkontribusi pada kehidupan masyarakat, berbangsa, bernegara, dan berperadaban dunia. Dalam pandangan Kurikulum 2013, kegiatan pembelajaran adalah suatu proses pendidikan yang memberikan kesempatan bagi siswa agar dapat mengembangkan segala potensi yang mereka miliki menjadi kemampuan yang semakin lama semakin meningkat dilihat dari aspek sikap (afektif), pengetahuan (kognitif), dan keterampilan (psikomotor). Kemampuan ini akan diperlukan oleh siswa tersebut untuk kehidupannya dan untuk bermasyarakat, berbangsa, serta berkontribusi pada kesejahteraan kehidupan umat manusia.
Umi Arismawati
ReplyDelete18709251037
S2 Pendidikan Matematika B 2018
Terimakasih kepada pak Marsigit yang telah membagi link tersebut. Kurikulum 2013 merupakan kurikulum Indonesia saat ini. Kurikulum ini menggunakan pendekatan saintifik dengan tahap 5M dan kurikulum ini juga berbasis padan pembelajaran yang konstruktivisme. Guru harus memfasilitasi siswa untuk dapat membangun konsep dalam benaknya. Sehingga ilmu akan lebih bermakna bagi siswa.
Umi Arismawati
ReplyDelete18709251037
S2 Pendidikan Matematika B 2018
Assalamu'alaikum, wr, wb.
Berbagai metode dapat digunakan oleh guru. beberapa metode yang COCOK dengan Kurikulum 2013 (SMP) sesuai yang dibahas link tersebut diantaranya :1.Pembelajaran dengan Pendekatan Ilmiah, 2.Pendekatan Pembelajaran Kontekstual, 3.Pendekatan Pembelajaran Berbasis Masalah, 4.Pendekatan Pembelajaran Berbasis Proyek, 5.Pendekatan Pembelajaran Kooperatif, dan 6.Pendekatan Pembelajaran Komunikatif. Berbagai metode tersebut dapat dilaksanakan guru disekolah untuk menfasilitasi siswa. Tetapi perlu diingat bahwa tidak ada metode pembelajaran yang cocok untuk jenis siswa. Jadi kenali dulu siswa kemudian tentukan metode yang cocok untuk mereka.
Endah Kusrini
ReplyDelete18709251015
S2 Pendidikan Matematika A 2018
Pembelajaran yang cocok dengan kurikulum 2013 adalah pembelajaran yang berpusat kepada siswa. Artinya guru hanya berperan sebagai fasilitator. Memfasilitasi dengan cara merancang kegiatan pembelajaran yang beragam agar mampu memberikan pengalaman belajar kepada siswa. Siswa diharapkan dapat aktif membangun pengetahuan mereka sendiri. Dengan kata lain, kurikulum 2013 menganut paradigm konstruktivisme. Meskipun guru hanya bertindak sebagai fasilitator, akan tetapi peran guru tetap sangat menentukan keberhasilan pembelajaran. Bagaimana guru mampu memilih metode yang tepat dan mampu berinovasi dalam setiap pembelajaran.
Herlingga Putuwita Nanmumpuni
ReplyDelete18709251033
S2 Pendidikan Matematika B 2018
Kurikulum 2013 dengan segala konsep yang menyertainya diaplikasikan dengan pendekatan saintifik melalui fase mengamati, menanya, mencoba/ mengumpulkan informasi, menalar/ mengasosiasi, menyaji/ mengomunikasikan, dan bisa dilanjutkan ke tahap mencipta. Menggunakan modus pembelajaran langsung dan tidak langsung. Pembelajaran pada Kurikulum 2013 adalah pembelajaran langsung adalah pembelajaran yang mengembangkan pengetahuan dan keterampilan (KD-KD pada KI 3 dan KI 4) melalui interaksi langsung dengan sumber belajar yang dirancang. Pembelajaran tidak langsung berkenaan dengan pengembangan nilai dan sikap yang terkandung dalam KI-1 dan KI-2.
Herlingga Putuwita Nanmumpuni
ReplyDelete18709251033
S2 Pendidikan Matematika B 2018
Peran peserta didik dalam Kurikulum 2013 adalah sebagai subjek yang memiliki kemampuan untuk secara aktif mencari, mengolah, mengkonstruksi, dan menggunakan pengetahuan. Peran guru dalam pembelajaran saintifik tidak sekedar membiarkan peserta didik memperoleh/membentuk pengetahuan sendiri. Selain itu guru memberi setiap bantuan yang diperlukan oleh peserta didik untuk memperoleh pengetahuan. Pendekatan saintifik dapat menggunakan beberapa strategi atau model pembelajaran seperti pembelajaran kontekstual, discovery learning, project-based learning, problem-based learning, atau inquiry learning.
Eka Puspita Sari
ReplyDelete18709251035
S2 PM B 2018
Dalam artikel tersebut disebutkan bahwa pedekatan yang cocok dengan kurikulum 2013 khususnya untuk siswa SMP adalah pembelajaran dengan pendekatan Ilmiah, Kontekstual, Berbasis Masalah, Berbasis Proyek, Kooperatif dan Komunikatif. Sedangkan metodepembelajaran yang cocok adalah Problem Based Learning (PBL). PBL adalah metode pembelajaran yang bercirikan adanya permasalahan nyata yang tidak terstruktur dengan baik sebagai konteks untuk para peserta didik belajar berfikir kritis, dan keterampilan memecahkan masalah dan memperoleh pengetahuan. Adapun tujuan dari PBL adalah untuk memfasilitasi siswa agar: berpikir kritis dan analitis, mencari dan memanfaatkan sumber belajar yang berasal dari lingkungan sekitar, menggunakan pengetahuan secara efektif dan mengembangkan pengetahuan dan strategi untuk permasalahan selanjutnya.
Yoga Prasetya
ReplyDelete18709251011
S2 Pendidikan Matematika UNY 2018 A
Seorang guru selalu dihadapkan dengan perubahan kurikulum dalam proses pembelajaran. Perubahan yang terjadi mengharuskan guru untuk lebih kreatif dalam memilih memilih metode belajar. Kurikulum 2013 dibentuk untuk mempersiapkan generasi siswa yang lebih aktif dalam kegiatan belajar mengajar. Metode pembelajaran berbasis pendekatan saintifik di kurikulum 2013 dapat juga dipadukan dengan metode pembelajaran kooperatif, atau dalam setting PBL serta metode pembelajaran lainnya.
Dita Aldila Krisma
ReplyDelete18709251012
PPs Pendidikan Matematika A 2018
Metode pembelajaran adalah cara mengajar secara umum yang dapat diterapkan pad asemua mata pelajaran. Metode pembelajaran merupakan pengetahuan tentang cara-cara mengajar yang digunakan oleh guru, dimana teknik penyajian yang dikuasai guru untuk mengajar atau menyajikan bahan pelajaran agar dapat dipahami oleh siswa.
Seftika Anggraini
ReplyDelete18709251016
S2 PM A 2018
Metode pembelajaran yang cocok untuk kurikulum 2013 dalam artikel tersebut merupakan metode-metode yang student-centered. Kurikulum 2013 menuntun pembelajaran yang terfokus pada siswa karena pembelajaran sejatinya dilakukan oleh anak, bukan oleh guru. Kedudukan guru dalam pembelajaran adalah sebagai fasilitator yang membantu siswa untuk mencapai tujuan pembelajaran dengan mengkonstruksi pengetahuan semdiri dalam dirinya.
Terima kasih
Nur Afni
ReplyDelete18709251027
S2 Pendidikan Matematika B 2018
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Metode pembelajaran yang cocok dengan kurikulum 2013 adalah metode pembelajaran yang konstrutivis yaitu metode pembelajaran yang dapat membantu siswa mengkonstruksi pemahamannya sendiri ataupun dengan bantuan teman atau guru sebagai fasilitator. Metode yang cocok dapat berupa metode pembelajaran berbasis masalah, kontekstual, realistik, kooperatif yang bertujuan membuat siswa aktif dalam mengkonstruksi pemahaman konsep melalui proses abstraksi. terimakasih
Darwis Cahyo Nugroho
ReplyDelete18709251038
S2 Pendidikan Matematika B 2018
Assalamualaikum wr.wb
Metode pembelajaran yang cocok untuk kurikulum 2013 adalah
1. Model Inquiry Learning
Model pembelajaran Inkuiri cocok digunakan pada pembelajaran matematika, Langkah-langkah dalam model inkuiri memiliki kesamaan dengan langkah pembelajaran saintifik yang terdiri atas:
Observasi/Mengamati, Mengajukan pertanyaan tentang fenomana yang dihadapi. Mengajukan dugaan atau kemungkinan jawaban. Mengumpulkan data yang terakait dengan dugaan atau pertanyaan yang diajukan, sehingga pada kegiatan tersebut peserta didik dapat memprediksi dugaan atau yang paling tepat sebagai dasar untuk merumuskan suatu kesimpulan.
Darwis Cahyo Nugroho
ReplyDelete18709251038
S2 Pendidikan Matematika B 2018
Assalamualaikum wr.wb
2. Discovery Learning
Model pembelajaran discovery learning dilakukan dengan beberapa langkah pembelajaran yaitu persiapan, pelaksanaan (kegiatan inti), dan penilaian. Pada kegiatan inti yaitu pelaksanaan pembelajaran model pembelajaran discovery learning dilakukan hal-hal berikut.
1) pemberian stimulasi/rangsangan,
2) pernyataan/identifikasi masalah,
3) pengumpulan data,
4) pengolahan data,
5) verifikasi/pembuktian dan
6) menarik kesimpulan/generalisasi.
Darwis Cahyo Nugroho
ReplyDelete18709251038
S2 Pendidikan Matematika B 2018
Assalamualaikum wr.wb
3. Problem Based Learning
Problem based learning adalah, metode mengajar yang menggunakan masalah yang nyata, melalui masalah itu, terjadilah proses belajar siswa. Mereka akan belajar berbagai hal termasuk ingatan (kognitif) maupun keterampilan berpikir kritis. Problem based learning adalah metode mengajar dengan fokus pemecahan masalah yang nyata, kerja kelompok, umpan balik, diskusi, dan laporan akhir.
Darwis Cahyo Nugroho
ReplyDelete18709251038
S2 Pendidikan Matematika B 2018
Assalamualaikum wr.wb
4. Project Based Learning
Model pembelajaran berbasis proyek merupakan model pembelajaran yang menggunakan proyek/kegiatan sebagai media. Guru menugaskan siswa untuk melakukan eksplorasi, penilaian, interpretasi, sintesis, dan informasi untuk menghasilkan berbagai bentuk hasil belajar.
Muh. Fachrullah Amal
ReplyDelete18709251036
S2 Pendidikan Matematika B 2018
Berbicara tentang kurikulum 2013 maka salah satu tuntutannya adalah siswa berperan aktif dalam proses pembelajaran matematika dan guru hanya sebai fasilitator di kelas. Terdapat beberapa model pembelajaran yang direkomendasikan dalam pembelajaran matematika yaitu model pembelajaran dengan pendekatan saintifik, discovery learning, inquiry learning, problem project learning, dan lain sebagainya. Salah satu pendekatan yang sering kali diterapkan adalah model pemebelajaran dengan pendekatan saintifik atau pendekatan ilmiah. Dimana pendekatan tersebut menggunakan empat langkah-langkah yaitu mengamati, menanya, mengumpulkan informasi, dan menarik kesimpulan.
Cahya Mar'a Saliha Sumantri
ReplyDelete18709251034
S2 Pendidikan Matematika B
Assalamualaikum wr.wb.
Maraknya pembaharuan kurikulum dari tahun ke tahun membuat para pendidik kebingungan untuk menerapkan kurikulum yang mana hingga akhirnya menggunakan kurikulum 2013, yang bergerak pada pemusatan kerja siswa dan guru sebagai perantara saja. Hal tersebut bisa menjadi pergerakan baru bagi guru untuk lebih fokus memberikan pekerjaan kepada siswa dan selalu memberikan inovasi baru di setiap pembelajaran. Dampaknya akan bagus pada siswa dan guru bisa menjadikan itu tolak ukur kemmapuannya dalam mengembangkan media belajar. Oleh karena itu pembelajaran yang cocok untuk kurikulum 2013 adalah memang sesuai dengan sekarang yaitu berfokus pada kinerja siswa.
Kartianom
ReplyDelete18701261001
S3 PEP 2018
Terima kasih atas link yang Bapak berikan. Hal ini sangat membantu pengajar dalam melaksanankan kurikulum 2013. Dari artikel yang Bapak bagikan dapat disimpulkan bahwa dalam pembelajarn di kelas pada Kurikulum 13 cocok dengan pembelajaran dengan pendekatan ilmiah, kontekstual (CTL), berbasis masalah (PBL), berbasis proyek (PjBL), kooperatif, dan komunikatif.
hendra b.
ReplyDelete18701261008
PEP S3 2018
metode yang cocok untuk pembelajaran pada kurikulum 2013 menurut hemat saya adalah model pembelajaran saintifik. meskipun model ini cukup rumit dan sulit tetapi jika guru melaksanakan dengan baik maka akan hasilnya akan sangat baik.
SUHERMI
ReplyDelete18709251007
S2 PENDIDIKAN MATEMATIKA A
Metode pembelajaran merupakan cara atau teknik kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan guru untuk di terapkan di dalam kelas.Sedangkan pendekatan pembelajaran merupakan cara pandang guru dalam menciptakan lingkungan atau suasana pembelajaran untuk mencapai kompetensi yang ditetapkan. Dalam kurikulum 2013 di harapkan dalam proses pembelajaran siswa aktif mengkonstruk pengetahuan baru dari materi yang di berikan dalam pembelajaran. Metode pembelajaran yang cocok untuk kurikulum 2013 yaitu ceramah, diskusi dan tanya jawab. Agar pembelajaran lebih efektif, pelaksanaan metode pembelajaran tersebut dapat dipadukan dengan pendekatan pembelajaran lain seperti pendekatan saintifik, pendekatan berbasis masalah, pendekatan kontekstual, problem solving, kooperatif dan sebagainya. Misalnya dalam penerapan pendekatan saintifik, guru dapat menggunakan metode tanya jawab untuk mengarahkan siswa dalam kegiatan mengamati dan menanya, metode ceramah untuk menambah informasi siswa, dan metode diskusi dalam kegiatan mengasosiasi.
Diana Prastiwi
ReplyDelete18709251004
S2 P. Mat A 2018
Kurikulum 2013 menekankan pada pendekatan saintifik dimana siswa berperan dalam proses saintifik yang diharuskan memiliki kemampuan mengamati, menanya, mengumpulkan informasi, mengolah informasi, dan mengkomunikasikan informasi. Hal ini membuat siswa untuk membangun konsep dan meneliti apa yang terjadi disekitarnya dengan langkah langkah saintifik. pembentukan siakpilmiah yang digaungkan dalam pembelajaran ini menyebabkan siswa harus aktif dalam pembelajaran dikelas dan selalu kritis dalam pembelajaran.
Assalamu'alaykum wr wb
ReplyDeleteDwi Kawuryani
19709251061
Pendidikan Matematika S2 D
Pembelajaran yang cocok dengan kurikulum 2013 adalah pembelajaran yang sesuai dengan aliran konstruktivisme. Teori kontruktivisme mendefinisikan belajar sebagai aktivitas yang benar-benar aktif, dimana peserta didik membangun sendiri pengetahuannya, mencari makna sendiri, mencari tahu tentang yang dipelajarinya dan menyimpulkan konsep dan ide baru dengan pengetahuan yang sudah ada dalam dirinya. Peran peserta didik utama dalam proses pembelajaran, baik dalam mengatur atau mengendalikan proses berpikirnya sendiri maupun untuk ketika berinteraksi dengan lingkungannya. Pendidik berperan sebagai fasilitator, tutor dan mentor untuk mendukung dan membimbing belajar peserta didiknya. Piaget yang dikenal sebagai konstruktivis, menegaskan bahwa pengetahuan dibangun dalam pikiran anak melalui asimilasi dan akomodasi. Asimilasi adalah penyerapan informasi yang baru. Sedangkan akomodasi adalah sesuatu yang disediakan untuk kebutuhan penyusunan stuktur informasi yang lama maupun informasi baru, baik tempat maupun kebutuhan lain.
Wassalamu'alaikum wr wb
Vera Yuli Erviana
ReplyDeleteNIM 19706261005
S3 Pendidikan Dasar 2019
Assalamualaikum Wr. Wb.
Metode yang cocok adalah pembelajaran dengan pendekatan ilmiah, pendekatan kontekstual, pendekatan berbasis masalah, pendekatan pembelajaran kooperatif, dan pendekatan pembelajaran komunikatif. Metode-metode tersebut merupakan metode yang mendukung belajar kontruktivisme. Karena orientasi pembelajara dari kurikulum 2013 yaitu student center. Tetapi perlu diingat bahwa tidak ada metode pembelajaran yang cocok untuk jenis siswa. Jadi kenali dulu siswa kemudian tentukan metode yang cocok untuk mereka.
Dhamar Widya Safitri
ReplyDelete19701251009
S2 PEP A 2019
Assalamualaikum.
Kurikulum di Indonesia mengalami beberapa perubahan. Adanya perubahan itu membuat guru harus belajar ekstra untuk menciptakan metode belajar yang menarik dan sesuai dengan siswanya. Guru harus selalu ingat bahwa tujuan pengajaran adalah agar siswa paham jadi hendaknya metode yang digunakan harus menyesuaikan siswanya.
Terimakasih