Dear all,
Ass Wr Wb
Boleh dibaca Makalah saya terbaru berjudul "Tantangan dan Harapan Kurikulum 2013", yang saya presentasikan pada
Seminar Nasional tentang Kurikulum 2013 di Universitas PGRI Yogyakarta (UPY), pada
Hari Selasa, 18 Juni 2013, dengan akses ke:
https://www.academia.edu/3727714/Tantangan_dan_Harapan_Kurikulum_2013
Demikian semoga bermanfaat.
Wss Wr Wb
Marsigit
__._,_.___
Janu Arlinwibowo
ReplyDelete18701261012
PEP 2018
Menurut hemat saya, tantangan dari penyelenggaraan kurikulum adalah masa peralihan. Karena di setiap perubahan pasti membuahkan suatu gejolak. Yang berat adalah bahwa kurikulum 2013 menuntut peralihan paradigman dimana seringkali tidak semua guru mampu dan mau merubah. Namun demikian, desain kurikulum 2013 merespon kebutuhan abad 21 sehingga output pendidikan memiliki kompetensi dan mampu bersaing.
Endah Kusrini
Delete18709251015
S2 Pendidikan Matematika A 2018
Saya setuju bahwa perubahan memang seringkali menimbulkan gejolak. Akan tetapi segala hal di dunia ini memang senantiasa berubah. Agar mampu bertahan dan mampu bersaing, kita memang perlu melakukan perubahan-perubahan. Salah satunya adalah perubahan kurikulum. Memang berat, namun inilah tantangan bagi segenap elemen pendidikan untuk mampu membangun bangsa melalui pendidikan yang lebih baik.
Rindang Maaris Aadzaar
ReplyDelete18709251024
S2 Pendidikan Matematika 2018
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
Tentang tantangan dan harapan dari kurikulum 2013 menurut saya adalah dari sisi tantangannya terlebih dahulu dimana setiap guru dituntut untuk aktif dalam melakukan inovasi pembelajaran walaupun siswa yang harus lebih berperan aktif. Justru dari situlah guru seharusnya tidak hanya semaunya mengajar di kelas tetapi harus dikonsep sesuai dengan pendekatan saintifik agar siswa bisa lebih aktif lagi. Sedangkan untuk harapan pada kurikulum 2013 ini adalah agar pendidikan Indonesia menjadi lebih baik lagi dan mampu bersaing dalam ranah global sehingga siswa Indonesia memiliki daya juang yang tinggi terhadap prestasi belajarnya.
Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
Jefri Mailool
ReplyDeletePPs S3 PEP 18701261002
Menurut saya, tantangan dalam implementasi kurikulum 2013 adalah bagaimana guru mengerti akan perannya dan mampu mengelolah pembelajaran sesuai dengan amanah kurikulum. Memperbaiki mutu pendidikan khususnya di sekolah berarti harus memperbaiki mutu pembelajarannya.
Septia Ayu Pratiwi
ReplyDelete18709251029
S2 Pendidikan Matematika 2018
Kurikulum 2013 sudah diterapkan selama kurang lebih 5 tahun. Akan tetapi masih terdapat beberapa tantangan dalam penerapannya. Yaitu terbatasnya fasilitas yang terdapat di daerah-daerah khusunya daerah tertinggal, tidak semua sekolah mempunyai anggaran dana yang cukup untuk menerapkan kurikulum 2013, mindset masyarakat masih terpaut dengan kurikulum lama, dan terbatasnya pengetahuan tentang kurikulum 2013 sehingga guru dan siswa harus beradaptasi dengan kurikulum saat ini. Di sisi lain, dengan adanya penerapan kurikulum 2013 ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia serta dapat menyetarakan pendidikan Indonesia dengan pendidikan di negara-negara maju lainnya yang memiliki system pendidikan yang lebih baik.
Amalia Nur Rachman
ReplyDelete18709251042
S2 Pendidikan Matematika B UNY 2018
Tujuan kurikulum secara umum merupakan tujuan pendidikan itu sendiri. Kita telah mengalami beberapa revisi dan perubahan kurikulum di Indonesia saat ini. Dalam kurikulum 2013 sekarang ini jika dibandingkan dengan kurikulum sebelumnya akan terlihat bahwa pendidikan yang diharapkan akan lebih inovatif, aktif, kreatif, dan produktif. Hal tersebut tidak hanya berlaku bagi guru saja namun juga untuk siswa diharapkan lebih inovatif, aktif, kreatif, dan produktif. Tantangannya jelas jika guru hanya mengajar secara monoton maka siswa pun tidak mampu untuk meningkatkan kemandirian belajar dan hal hal yang diharapkan dalam kurikulum 2013 ini. Maka, guru dalam kurikulum 2013 ini lebih mendorong siswa untuk aktif dalam pembelajaran, banyak bertanya pada guru, mempunyai kesadaran belajar yang meningkat. Jadi guru merupakan fasilitator dalam pembelajaran siswa.
Fabri Hidayatullah
ReplyDelete18709251028
S2 Pendidikan Matematika B 2018
Menurut makalah tersebut Kurikulum 2013 masih memuat banyak persoalan kontroversial dan secara ontologis, pedagogis, psikologis dan empiris tidak dapat dipertanggung jawabkan.
Salah satunya adalah masalah ontologis yang disebabkan oleh penggunaan pendekatan saintifik sebagai metode tunggal pada semua mata pelajaran. Hal ini telah mendominasi ilmu humaniora seperti Agama, Bahasa, Seni dll. Hal tersebut tidak akan memberikan solusi untuk penddidikan kita, justru menambah permasalahan dalam pendidikan. Maka inilah tantangan bagi guru untuk selalu berusaha menyesuaikan diri dengan kebijakan pemerintah meskipun kebijakannya tidak sesuai. Guru yang bijak ialah guru yang tetap mengikuti aturan yang ada tetapi mampu mencari celah agar ia masih bisa mengembangkan kreativitasnya di dalam pembelajaran dan mampu menghidupkan siswanya.
Bayuk Nusantara Kr.J.T
ReplyDelete18701261006
PEP S3
Tantangan dari penyelenggaran K13 menurut saya adalah kemampuan guru menjadi fasilitator dan fasilitas yang terbatas. Oleh karena itu, perlu diadakan pelatihan guru untuk menjadi fasilitator yang baik di dalam kelas. Selain itu, fasilitas penunjang pembelajaran harus diperbaiki lagi.
Deden Hidayat
ReplyDelete18709251032
S2 Pendidikan Matematika B 2018
Harapan dari adanya kurikulum 2013 yaitu membentuk watak dan meningkatkan martabat bangsa. Untuk dapat mewujudkannya kegiatan pembelajaran yang dilaksanakan di kelas diharpkan mampu memfasilitasi siswa dalam mengembangkan dan meningkatkan kompetensi, kreativitas, kemandirian, kerjasama, dan yang lainnya. Proses pembelajaran di kelas yang dilakukan oleh seorang guru bukan lagi bagaimana membelajarkan siswa, melainkan bagaimana siswa itu belajar. Siswa diberikan kesempatan untuk menemukan sendiri apa yang mereka pelajari melalu pengalaman-pengalaman yang mereka lakukan. Melalui pengalaman tersebut kemudian siswa didorong untuk mengkonstuksi pengetahuannya.
Totok Victor Didik Saputro
ReplyDelete18709251002
S2 Pendidikan Matematika A 2018
Selamat siang Prof.
Kurikulum 2013 memiliki konsep utama yaitu berpusat pada siswa. Salah satu tantangan dalam penerapan kurikulum 2013 adalah pengetahuan guru mengenai metode, strategi, atau pendekatan. Hal ini diperlukan karena guru harus menciptakan pembelajaran yang sesuai dengan karakteristik siswa. Harapannya supaya kurikulum 2013 ini mampu menghasilkan sumber daya yang memiliki kemampuan pada abad 21. Terima kasih.
Endah Kusrini
ReplyDelete18709251015
S2 Pendidikan Matematika A 2018
Menurut pendapat saya, tantangan dari implementasi kurikulum 2013 adalah bagaimana guru mampu merancang pembelajaran yang dapat memancing rasa ingin tahu siswa. Karena pada kurikulum 2013 menggunakan paradigm student centered atau berpisat pada siswa. Kurikulum 2013 mendorong siswa untuk mampu membangun pengetahuan mereka sendiri. Oleh karena itu, rasa ingin tahu siswa sangat menentukan tercapainya kompetensi dasar yang telah ditetapkan. Di sini lah tantangan bagi para guru untuk dapat memancing rasa ingin tahu siswa dalam setiap pembelajaran.
Endah Kusrini
ReplyDelete18709251015
S2 Pendidikan Matematika A 2018
Sementara itu, harapan saya bagi penerapan Kurikulum 2013 adalah adanya komitmen dari guru untuk mau melakukan inovasi-inovasi pembelajaran agar dapat memfasilitasi siswa dalam belajar. Untuk mensukseskan penerapan Kurikulum 2013 sehingga dapat menghasilkan generasi-generasi penerus bangsa yang unggul, perlu kerjasama dari berbagai pihak dan tentu ada banyak pula factor yang mepengaruhinya. Guru menjadi salah satu factor penentu kesuksesan tersebut. Untuk itu perlu komitmen dan kerja keras dari guru untuk mampu dan mau melakukan atau mengupayakan pembelajaran-pembelajaran yang tepat. Terima kasih.
Rosi Anista
ReplyDelete18709251040
S2 Pendidikan Matematika B
Assalamualaikum wr wb
Tantangan dalam penerapan kurikulum 2013 adalah penyesuaian, baik itu penyesuaian guru, siswa dan juga langkah-langkah dalam proses pembelajarannya. Penerapan kurikulum 2013 yang memfokuskan pada student center dimana siswa yang aktif dalam pembelajaran dan guru sebagai fasilitator agar dapat mencapai tujuan pembelajaran yang diinginkan. Sehingga harapan dari penerapan kurikulum 2013 ini agar bisa menjadi proses pendidikan yang memberikan kesempatan bagi siswa agar dapat mengembangkan segala potensi yang mereka miliki menjadi kemampuan yang semakin lama semakin meningkat dilihat dari aspek sikap (afektif), pengetahuan (kognitif), dan keterampilan (psikomotor).
Umi Arismawati
ReplyDelete18709251037
S2 Pendidikan Matematika B 2018
Assalamu'alaikum, wr, wb.
Tentunya banyak sekali harapan yang kita inginkan dari penerapan kurikulum 2013. Kurikulum 2013 yang menggunakan pendekatan saintifik merupakan pembelajaran yang berpusat pada siswa. harapannya dengan kurikulum 2013 ini agar siswa lebih terfasilitasi dalam belajar, dapa menumbuhkan konsep lebihbaik dibenak masing-masing siswa. serta mampu memberdayakan semua potensi peserta didik untuk menguasai kompetensi yang diharapkan. Semoga dengan penerapan kurikulum 2013, pendidikan di Indonesia menjadi lebih baik. Aamiin.
Umi Arismawati
ReplyDelete18709251037
S2 Pendidikan Matematika B 2018
Assalamu'alaikum, wr, wb.
Dalam kurikulum 2013 peran guru tidak lagi sebagai pentransfer ilmu, melainkan sebagai fasilitator atau membantu siswa agar siswa mampu menguasai berbagai kompetensi yangdiharapkan. Dengan perkataan lain, kegiatan pembelajaran perlumenggunakan prinsip yang: (1) berpusat pada peserta didik, (2) mengembangkan kreativitas peserta didik, (3) menciptakan kondisi menyenangkan dan menantang, (4) bermuatan nilai, etika,estetika, logika, dan kinestetika, dan (5) menyediakan pengalaman belajar yang beragam. Tentunya ini menjadi tantangan bagi para guru untuk dapat meningkatkan kemampuannya dan memberikan fasilitas yang maksimal kepada siswa.
Umi Arismawati
ReplyDelete18709251037
S2 Pendidikan Matematika B 2018
Assalamu'alaikum, wr, wb.
Dalam perkembangan zaman, tentunya tidak dapat dipungkiri bahwa perkembangan teknologi juga semakin canggih. Ini menjadi salah satu tantangan bagi guru untuk memanfaatkan segala macam jenis media, alat peraga, fasilitas kependidikan dan teknologi pembelajaran (IT). Hal ini mengasah kreativitas guru untuk dapat memfasilitasi siswa dengan berbagai materi, pembelajaran, media, dan masih banyak lagi.
Dita Aldila Krisma
Delete18709251012
PPs Pendidikan Matematika A 2018
Adanya teknologi menjadi tantangan bagi pelaksana pendidikan. Kalaupun hendak benar-benar memanfaatkan teknologi maka sebaiknya ada pelatihan pula bagi guru-guru yang belum terbiasa menggunakannya. Selain itu, besar harapan tersedia fasilitas yang mendukung penggnunaan teknologi. Kita sebagai “bawahan” tidak dapat menuntut banyak pengadaan pelatihan ataupun sarana, namun perlu diperjuangkan. Ditengah keterbatasan sarana atau kemampuan menggunakan teknologi, hendaknya harus mau berusaha mencari sumber referensi belajar.
Herlingga Putuwita Nanmumpuni
ReplyDelete18709251033
S2 Pendidikan Matematika B 2018
Pendidikan adalah unsur penting untuk membangun bangsa, itu pula alasannya mengapa pendidikan di negara ini juga selalu diupayakan untuk selalu ditingkatkan. Salah satu caranya yaitu dengan melakukan evaluasi terhadap kurikulum yang sedang dijalankan, melakukan evaluasi, dan merumuskan kurikulum baru yang dilahirkan dari perbaikan kurikulum-kurikulum sebelumnya. Sehingga kurikulum yang baru ini diharapkan mampu meningkatkan kualitas pendidikan yang ada. Kurikulum 2013 dengan segala konsep yang menyertainya waktu pertama kali dilaksanakan kehadirannya dinilai terburu-buru oleh beberapa kalangan.
Surya Shofiyana Sukarman
ReplyDelete18709251017
S2 Pendidikan Matematika A 2018
Kurikulum 2013 yang diharapkan dapat menjadi terobosan bagi solusi berbagai problematika pendidikan di Indonesia, ternyata dianggap belum mampu menyelesaikan permasalahan pendidikan di Indonesia. Masih banyak ditemukan kesulitan-kesulitan ataupun kendala yang dialami guru atapun siswa dalam penerapannya. Walaupun demikian ini tidak menjadi batasan bagi guru untuk selalu menciptakan pembelajaran yang menyenangkan melalui metode yang inovatif dan melaukuan Pengembangan perangkat pembelajaran yang selaras dengan kompetensi dasar, asumsi, paradigm, dan teori belajar-mengajar. Selain itu, penting bagi guru untuk membangun kesadaran siswa dalam menemukan atau menerapkan ide-idenya sendiri. Dengan kurikulum 2013, harapannya pembelajaran bisa lebih inovatif, siswa dapat mengembangkan kreativitasnya, terciptanya pembelajaran yang menyenangkan.
Yoga Prasetya
ReplyDelete18709251011
S2 Pendidikan Matematika UNY 2018 A
Tantangan kurikulum 2013 yaitu penerapannya yang belum merata dan kurangnya fasilitas pendukung untuk menjalankan hal tersebut. dan tidak semua menurut pendpat saya misalnya dalam materi pelajaran dapat diterapkan 5M. Tantangan yang lain juga kurikulum 2013 mampu menciptakan inovasi pembelajaran yang mampu bersaing dalam dunia global. Hal tersebut menjadi tantangan untuk memajukan pendidikan di Indonesia. Harapannya kurikulum 2013 membawa dampak yang posiitif bagi dunia pendidikan dari berbagai jenjang pendidikan. Sehingga pendidikan Indonesia menjadi lebih baik dan maju.
Eka Puspita Sari
ReplyDelete18709251035
S2 PM B 2018
Pada makalah tersebut dijelaskan bahwa harapan-harapan yang diinginkan dari kurikulum pendidikan di Indonesia adalah mampu memberdayakan semua potensi peserta didik untuk menguasai kompetensi yang diharapkan. Pemberdayaan diarahkan untuk mendorong pencapaian kompetensi dan perilaku khusus supaya setiap individu mampu menjadi pembelajar sepanjang hayat dan mewujudkan masyarakat belajar. Harapan tersebut berpusat pada pemberdayaan peserta didik dan harapan diatas merupakan sebuah harapan yang berubah menjadi tantangan, sebagimana problem utama yang dialami guru yang mengikuti program PPG dan PLPG adalah merubah paradigma yang awalnya berpusat pada guru menjadi berpusat pada siswa. Dalam setiap harapan tentunya harus dibarengi dengan usaha-usaha yang dilakukan guna mencapainya, dan pemerintah telah mempunyai itikad baik untuk melakukan usaha tersebut dengan melaksanakan program PLPG dan PPG. Sebagai mana kata pepatah bahwa gayung harus bersambut, maka diperlukan sambutan yang baik dari para guru dalam usaha mendukung ikhtiar pemerintah dalam memajukan pendidikan di Indonesia. Kesadaran para guru dalam meningkatkan profesionalitasnya amat diperlukan agar program tersebut dapat terlaksana dengan baik. Manusia hanyalah makhluk yang penuh dengan kekurangan, namun sempurna dalam kekurangannya. Pun begitu dengan program PLPG dan PPG yang dibuat pemerintah tentu tak lepas dari kekurangan dan diperlukan usaha dari pemerintah agar senantiasa memperbaiki apa yang menjadi kekurangan dari program tersebut. Jika pemerintah dan guru bekerja bersama-sama, bersinergi dalam usaha-usaha tersebut maka harapan-harapan yang telah disematkan dalam Kurikulum Pendidikan di Indonesia bukan tidak mungkin dapat terwujud.
Eka Puspita Sari
ReplyDelete18709251035
S2 PM B 2018
Perbedaan muatan Kompetensi Inti Keagamaan atau biasa disebut dengan KI 1 antara rumusan untuk kelas satu sampai tiga dan empat sampai enam dianggap sebagai tantangan yang yang dialami Kurikulum Pendidikan di Indonesia. Sebuah ironi yang terjadi dalam muatan rumusan KI 1 untuk kelas satu sampai tiga yang dianggap belum mampu menghargai agama yang dianutnya. Bukankah dalam proses belajar mengajar diperlukan adanya rasa saling percaya yang terjalin, jika kurikulumnya saja tidak mempercayai muridnya bagaimana muridnya akan mampu membuat kurikulum percaya? Rasa saling percaya merupakan sebuah kunci kesuksesan sebuah hubungan, hubungan antara kurikulum dan peserta didik yang diaturnya. Jika mereka saling percaya bukan tidak mungkin pula tantangan tersebut akan berubah menjadi harapan yang terwujud. Dan disinilah diperlukan kontribusi lebih pemerintah dalam mengubah setiap muatan rumusan pada setiap Kompetensi, agar terkesan lebih mempercayai peserta didiknya.
Agnes Teresa Panjaitan
ReplyDeleteS2 Pendidikan Matematika A 2018
18709251013
Kurikulum 2013 pada awal kemunculannya menimbulkan kontroversi diberbagai kalangan, hingga munculnya petisi yang ditulis oleh beberapa pemangku pendidikan, hal ini tidak terlepas dari beberapa faktor, yaitu kesiapan guru dalam melaksanakan pembelajarannya, kemudian adalah saran-prasana dalam proses pembelajaran dan ketidakpahaman akan pendekatan saintifik yang juga menyertai kurikulum 2013. Harapannya tentu kurikulum 2013 akan menghasilkan proses pembelajaran yang lebih aktif bagi siswa.
Dita Aldila Krisma
ReplyDelete18709251012
PPs Pendidikan Matematika A 2018
terlebih lagi saat ini kita menghadapi era 4.0. Kemampuan yang dikembangkan di sekolah sudah selayaknya relevan dengan era saat ini. Kemmapuan abad 21 yang ditekankan adalah 4C yang terdiri dari creativity and innovation, critical thinking and problem solving, communication, and collaboration. Selain itu, keterampilan-keterampilan penting di abad ke-21 masih relevan dengan empat pilar kehidupan yang mencakup learning to know, learning to do, learning to be dan learning to live together.
Deden Hidayat
ReplyDelete18709251032
S2 Pendidikan Matematika B 2018
Kegiatan pembelajaran pada kurikulum 2013 tidak lagi menitikberatkan pada pengembangan kognitif, namun afektif dan psikomotorik juga harus dikembangkan. Untuk dapat mewujudkan ketiga hal tersebut proses pembelajaran yang dilakukan tidak lagi transfer ilmu penetahuan dari guru ke siswa. Proses pembelajaran yang dilakukan harus bersifat student center, tentunya bukan hal yang mudah untuk mengimplementasikannya. Oleh karena itu, hal yang harus dilakukan oleh seorang guru yaitu mampu merencanakan dan mengimplementasikan suatu proses pembelajaran dimana diharapkan dapat mengembangkan kemampuan siswa seoptimal mungkin dalam membangun pengetahuan.
Elsa Apriska
ReplyDelete18709251005
S2 PM A 2018
Setiap kebijakan yang dibuat pasti bertujuan untuk perubahan yang lebih baik. Begitu pula dengan kurikulum termasuk kurikulum 2013. Dengan adanya kurikulum 2013 diharapkan menghasilkan pembelajaran yang terpusat pada siswa dimana siswa dituntut untuk dapat mengkontruksi pengetahuannya sendiri sehingga pembelajaran bermakna. Namun tantangannya sekarang adalah kesiapan para pendidik untuk melaksanakan kurikulum ini sesuai dengan yang diharapkan.
Seftika Anggraini
ReplyDelete18709251016
S2 PM A 2018
Begitu banyak tantangan yang ditemui untuk menerapkan kurikulum 2013 karena konsep kurikulum ini benar-benar kurikulum yang berbeda dengan sebelum-sebelumnya. Namun, lima tahun penerapan kurikulum ini sudah berjalan, dua kali kurikulum ini direvisi, tantangan ini dirasa semakin berkurang karena siswa sudah mulai terbiasa dengan kebijakan-kebijakan yang berlaku dalam kurikulum tersebut.
Terima kasih
Seftika Anggraini
ReplyDelete18709251016
S2 PM A 2018
Tentu banyak harapan yang dituliskan dalam kurikulum 2013. Harapan utamanya untuk mengahasilkan pembelajaran yang benar-benar berorientasi pada siswa. Tujuannya supaya menghasilkan generasi penerus yang mandiri, berinovasi, memiliki kreativitas, mampu bersosialisasi dan mampu bersaing di dunia internasional.
Terima kasih
Nur Afni
ReplyDelete18709251027
S2 Pendidikan Matematika B 2018
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Tantangan dan harapan guru dalam menghadapi atau menerapkan kurikulum 2013 adalah menjadi fasilitator sebenarnya. Menjadi fasilitator bukan hanya sekedar memberikan fasilitas tetapi juga paham dam memahami fasilitas yang akan diberikan sebelum diberikan kepada siswa. fasiltor harus mampu memahami karakteristik dari siswa dan kebutuhan siswa sehingga fasilitas yang diberikan tepat guna dan tepat sasaran tentunya didukung oleh pembelajaran yang inovatif. terimakasih
Muh. Fachrullah Amal
ReplyDelete18709251036
S2 Pendidikan Matematika B 2018
Tantangan kurikulum 2013 tentu akan semakin komplek setiap tahunnya mengingat hal tersubut dipengaruhi oleh faktor perkembangan teknologi yang sudah semakin maju dan sudah seharusnya mempersiapakan diri untuk menghadpai perubahan lebih lanjut khususnya pada pendidikan era revolusi industri 4.0, yang tidak menutup kemungkinana kedepannya akan semakin meningkat dan lebih menuntuk kita untuk lebih peka terhadap penggunaan teknologi.
Muh. Fachrullah Amal
ReplyDelete18709251036
S2 Pendidikan Matematika B 2018
Harapan kedepannya untuk kurikulum kita yaitu kurikulum 2013 adalah semoga selalu mengedepankan kemajuan pendidikan Indonesia dengan melihat seluruh kondisi pendidikan Indonesia diseluruh penjuru nusantara, semoga kualitas pendidikan Indonesia lebih baik dan mampu bersaing hingga ke jenjang internasional, semoga kurikulum kita melakukan perubahan yang mengedepankan kepentingan pembelajar dan pengajar.
Darwis Cahyo Nugroho
ReplyDelete18709251038
S2 Pendidikan Matematika B 2018
Assalamualaikum wr.wb
Tantangan Kurikulum 2013
Implementasi kurikulum 2013 dilandasi pemikiran tantangan masa depan, yaitu tantangan abad 21, abad ilmu pengetahuan, dimana siswa dituntut mempunyai kompetensi pengetahuan, ketrampilan dan sikap agar dapat bersaing di masa depan tanpa meninggalkan nilai-nilai religi maupun nilai sosial. Tantangan dalam pelaksanaan kurikulum 2013 adalah bagaimana totalitas guru dalam upaya peningkatan kompetensi guru, baik kompetensi pedagogik, profesional, kepribadian maupun sosial.
Darwis Cahyo Nugroho
ReplyDelete18709251038
S2 Pendidikan Matematika B 2018
Assalamualaikum wr.wb
Guru merupakan kunci keberhasilan pendidikan. Kurikulum 2013 merupakan peluang dan tantangan bagi guru untuk mewujudkan tujuan pendidikan nasional. Perubahan yang terjadi pada kurikulum 2013 harus diikuti dengan perubahanmindset (pola pikir) guru, untuk terbuka terhadap perubahan. Guru wajib mengikuti dan diikutsertakan dalam berbagai program pelatihan atau pengembangan profesi secara periodik dan berkesinambungan.
Darwis Cahyo Nugroho
ReplyDelete18709251038
S2 Pendidikan Matematika B 2018
Assalamualaikum wr.wb
.Guru secara pribadi dan sekolah secara kelembagaan harus memfasilitasi guru untuk meng-update pengetahuannya melalui kegiatan pelatihan, seminar atau kegiatan akademis lain guna menunjang peningkatan pengetahuan dan ketrampilan pembelajaran. Kegiatan Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) perlu dioptimalkan untuk melahirkan ide-ide kreatif, dan inovasi-inovasi dalam pembelajaran.
Darwis Cahyo Nugroho
ReplyDelete18709251038
S2 Pendidikan Matematika B 2018
Assalamualaikum wr.wb
Tantangan lain dari pelaksanaan kurikulum 2013 adalah guru harus lebih banyak meluangkan waktu untuk membaca buku maupun informasi di internet, membaca dan mengkaji hasil-hasil penelitian tentang pembelajaran, dan melaksanakan penelitian tindakan kelas (PTK). Selain itu, tantangan terbesar dalam pelaksanaan kurikulum 2013 adalah bagaimana guru melaksanakan pembelajaran sesuai dengan standar proses dan standar penilaian pada kurikulum 2013, yaitu pembelajaran dengan menggunakan pendekatan saintifik dan penilaian autentik meliputi penilaian sikap, pengetahuan dan ketrampilan.
Darwis Cahyo Nugroho
ReplyDelete18709251038
S2 Pendidikan Matematika B 2018
Assalamualaikum wr.wb
Dalam proses pembelajaran, guru harus membuat perencanaan dan melaksanakan pembelajaran dengan pendekatan saintifik melalui kegiatan mengamati, menanya, mencoba atau menalar, mengasosisasi dan mengkomunikasi. Pembelajaran dengan pendekatan saintifik bukanlah hal yang mudah dilaksanakan, mengingat guru maupun siswa telah terbiasa melaksanakan pembelajaran dengan menggunakan metode ceramah.
Darwis Cahyo Nugroho
ReplyDelete18709251038
S2 Pendidikan Matematika B 2018
Assalamualaikum wr.wb
Harapan Kurikulum 2013
Kurikulum 2013 merupakan terobosan baru dalam dunia pendidikan di Indonesia saat ini. Kurikulum 2013 diharapkan mampu mewujudkan sistem pendidikan yang lebih baik. Lahirnya kurikulum 2013 diharapkan mampu menjawab berbagai permasalahan pendidikan di Indonesia dan rendahnya kualitas pendidikan di Indonesia. Terintegrasinya penilaian sikap (sosial dan religius) diharapkan dapat mengatasi masalah kemerosotan moral pelajar seperti tawuran antar pelajar, pemakaian narkoba pada remaja, kriminalitas pelajar maupun seks bebas. Hal ini membawa harapan baru bagi masyarakat bahwa pelaksanaan kurikulum 2013 akan melahirkan generasi baru yang berkarakter, berlandaskan ilmu, dan etika.
Darwis Cahyo Nugroho
ReplyDelete18709251038
S2 Pendidikan Matematika B 2018
Assalamualaikum wr.wb
Kurikulum 2013 menekankan pada aspek pengetahuan, ketampilan dan sikap secara seimbang. Materi ajar dikembangkan dari kompetensi lulusan yang akan dihasilkan. Proses pembelajarannya pun menekankan pada pola berpikir kritis anak yang holistik dan menyenangkan dengan menggunakan metode observasi dan membiasakan anak untuk bertanya, menganalisis masalah, kemudian menyampaikan atau mengkomunikasikan gagasan, ide, temuan atau kesimpulan hasil analisisnya. Siswa mempunyai kecerdasan yang berbeda-beda, sehingga guru perlu melakukan strategi pembelajaran berbasis kompetensi dengan pendekatan saintifik seperti pada kurikulum 2013.
Darwis Cahyo Nugroho
ReplyDelete18709251038
S2 Pendidikan Matematika B 2018
Assalamualaikum wr.wb
Sistem penilaian pada kurikulum 2013 menggunakan sistem penilaian autentik. Kemajuan hasil belajar siswa diukur dari perkembangan siswa itu sendiri dan tidak boleh dibandingkan perkembangan siswa yang satu dengan siswa yang lain. Oleh karena itu, penilaian autentik tidak mengenal peringkat atau ranking karena peringkat hanya mengakui eksistensi siswa tertentu saja, sedangkan siswa yang lain tidak. Dengan tidak adanya peringkat maka setiap siswa bisa menjadi juara. Dengan demikian, kehadiran kurikulum baru diharapkan membawa secercah harapan pada pelaku pendidikan, guru, dan siswa untuk mencapai cita-cita pendidikan nasional
Kartianom
ReplyDelete18701261001
S3 PEP 2018
Kurikulum 2013 masih tergolong baru di dunia pendidikan. Tentunya dengan sesuatu yang baru tersebut, dunia pendidikan kita perlu menyesuaikan diri. Selama masa penyesuaian diri tersebut, tentunya banyak tantangan yang dihadapi agar mencapai berjalannya kurikulum 2013 dengan baik. Harapannya melalui penerapan kurikulum ini dapat mewujudkan tujuan pendidikan kita yaitu mencerdaskan kehidupan bangsa.
SUHERMI
ReplyDelete18709251007
S2 PENDIDIKAN MATEMATIKA A
Sudah 5 tahun kurikulum 2013 diterapkan. Tantangan bagi guru dalam menerapkan kurikulum 2013 ini salah satunya yaitu guru harus mampu menciptakan pembelajaran yang mampu mengembangkan aspek sikap, pengetahuan dan keterampilan siswa. Dalam hal ini diperlukan kesediaan guru untuk lebih berusaha menambah pengetahuan dan wawasannya sehingga dapat memfasilitasi pembelajaran yang dapat meningkatkan kompetensi siswa pada aspek-aspek tersebut. Harapan yang diinginkan dari kurikulum 2013 ini antara lain siswa memiliki kompetensi yang di peroleh siswa dalam pembelajaran diharapkan bermanfaat dan dapat digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Sehingga siswa memiliki bekal dalam menghadapi perubahan zaman dan mampu bersaing dalam hidup.
Diana Prastiwi
ReplyDelete18709251004
S2 P. Mat A 2018
Dalam pengembangan kurikulum 2013 salah satu yang singin dicapai adalah menilai siswa tidak hanya dari kognitifnya saja namun dari sikap, keterampilan dan afektif lainnya sehingga pendidikan karakter menjadi poin utama yang harus diajarkan guru maupun dinilai sekaligus. Diharapkan ke depan, moralitas bangsa yang tercermin dari generasi generasi mendatang bisa menjadi lebih baik. Generasi yang bermental kuat dan mempunyai sikap dan ketrampilan yang dibutuhkan dalam memperbaiki sistem pendidikan kedepannya.
Assalamu'alaykum wr wb
ReplyDeleteDwi Kawuryani
19709251061
Pendidikan Matematika S2 D
kurikulum 2013 merupakan kurikulum baru yang saat ini diterapkan di Indonesia. pengembangan kurikulum 2013 sendiri bercermin pada kurikulum yang dianut oleh negara barat yang dianggap telah mampu mengembangkan pendidikannya. namun demikian pada masa diberlakukannya kurikulum 2013 mendapatkan banyak respon positif juga negatif dari kalangan pengajar dan juga orang tua siswa. menurut saya implementasi kurikulum 2013 merupakan jawaban dari bangsa Indonesia untuk menyambut peradaban abad 21 sehingga hasil belajar yang diharapkan tentu adalah hasil yang terbaik yang dirasa saat ini menjadi tujuan dari pembelajaran. namun kurangnya bekal bagi para pengajar saat ini menjadi kendala bagi penerapan kurikulum 2013. selain kurangnya bekal bagi para pengajar adanya fase peralihan dari kurikulum KTSP menuju kurikulum 2013 tentu akan menjadi kendala tersendiri. kita sebagai mahasiswa ataupun sebagai pengajar harus tetap belajar bagaimana cara mengembangkan kurikulum dengan baik, mengembangkan bahan ajar dengan baik serta menjadi pengajar yang baik bagi para siswa agar mereka siap untuk menghadapi era abad 21. sehingga sebenar-benarnya tantangan pada penerapan kurikulum 2013 adalah diri kita sendiri yang ditantang untuk terus belajar terkait hal baru yang saat ini dibutuhkan untuk menghadapi perkembangan zaman.
Wassalamu'alaikum wr wb
Choirul Amri
ReplyDelete(19709251078 S2 Pendidikan Matematika Kelas D 2019)
Bismillah, Kurikulum 2013 menekankan pada aspek pengetahuan, ketampilan dan sikap secara seimbang. Materi ajar dikembangkan dari kompetensi lulusan yang akan dihasilkan. Proses pembelajarannya pun menekankan pada pola berpikir kritis anak yang holistik dan menyenangkan dengan menggunakan metode observasi dan membiasakan anak untuk bertanya, menganalisis masalah, kemudian menyampaikan atau mengkomunikasikan gagasan, ide, temuan atau kesimpulan hasil analisisnya. Siswa mempunyai kecerdasan yang berbeda-beda, sehingga guru perlu melakukan strategi pembelajaran berbasis kompetensi dengan pendekatan saintifik seperti pada kurikulum 2013.
Sistem penilaian pada kurikulum 2013 menggunakan sistem penilaian autentik. Kemajuan hasil belajar siswa diukur dari perkembangan siswa itu sendiri dan tidak boleh dibandingkan perkembangan siswa yang satu dengan siswa yang lain. Oleh karena itu, penilaian autentik tidak mengenal peringkat atau ranking karena peringkat hanya mengakui eksistensi siswa tertentu saja, sedangkan siswa yang lain tidak. Dengan tidak adanya peringkat maka setiap siswa bisa menjadi juara. Dengan demikian, kehadiran kurikulum baru diharapkan membawa secercah harapan pada pelaku pendidikan, guru, dan siswa untuk mencapai cita-cita pendidikan nasional. Terimakasih
Vera Yuli Erviana
ReplyDeleteNIM 19706261005
S3 Pendidikan Dasar 2019
Assalamualaikum Wr. Wb.
Tantangan dalam penerapan kurikulum 2013 adalah penyesuaian, baik itu penyesuaian guru, siswa dan juga langkah-langkah dalam proses pembelajarannya. Penerapan kurikulum 2013 yang memfokuskan pada student center dimana siswa yang aktif dalam pembelajaran dan guru sebagai fasilitator agar dapat mencapai tujuan pembelajaran yang diinginkan. Kurikulum 2013 yang menggunakan pendekatan saintifik merupakan pembelajaran yang berpusat pada siswa. harapannya dengan kurikulum 2013 ini agar siswa lebih terfasilitasi dalam belajar, dapa menumbuhkan konsep lebihbaik dibenak masing-masing siswa. serta mampu memberdayakan semua potensi peserta didik untuk menguasai kompetensi yang diharapkan.
Yufida Afkarina Nizar Isyam
ReplyDelete19709251073
S2 Pendidikan Matematika D 2019
Ada beberapa hal yang perlu kita perhatikan dalam pelaksanaan kurikulum 2013, yaitu, kesiapan dan penguatan para guru dalam melaksanakan kurikulum 2013, kesiapan peserta didik, ketersediaan buku sebagai bahan ajar dan sumber belajar. Menurut saya tantangan sebagai guru dalam implementasi kurikulum 2013 adalah pengembangan pembelajaran inovatif. Guru harus terus mengembangkan diri untuk kreatif dan inovatif. Begitu pula dengan evaluasi pembelajaran, dimana guru harus adaptif untuk mengetahui karakter peserta didik. Untuk itulah guru juga harus rajin mengeksplorasi seperti mengikuti pelatihan-pelatihan maupun membaca referensi terkait dengan penelitian tindakan kelas agar tujuan dari kurikulum 2013 dapat tercapai.
Lovie Adikayanti
ReplyDelete19709251068
S2 Pendidikan Matematika D
Assalamualaikum wr.wb
Setelah membaca makalah Tantangan dan Harapan Kurikulum 2013 Bagi Pendidikan, saya memperoleh informasi mengenai apa-apa saja yang menjadi tantangan yang dihadapi oleh pendidik (khususnya guru matematika) dan harapan apa saja yang (mungkin) dengan berlakunya kurikulum 2013. Bahwa penerapan Kurikulum 2013 tentunya dimaksudkan untuk mengubah paradigma pembelajaran dari teacher centered menjadi student centered di mana siswa sendirilah yang membangun pengetahuannya sendiri
Lovie Adikayanti
ReplyDelete19709251068
S2 Pendidikan Matematika D
Assalamualaikum wr.wb
Setelah membaca makalah Prof. Marsigit tersebut saya menjadi tahu bahwa harapan dari diberlakukannya Kurikulum 2013 (yang pada dasarnya merupakan revisi dari Kurikulum 2006) adalah bahwa paradigma pembelajaran menjadi konstruktivisme sedemikian sehingga yang menjadi aktor utama dalam pembelajaran adalah siswa itu sendiri, menyediakan kesempatan pada siswa untuk mengembangkan kreativitasnya melalui pengelaman- pengalaman yang difasilitasi oleh guru. Untuk mencapai ini semua, metode pembelajaran seperti problem-based learning discovery learning, contextual teaching and learning diharapkan dapat dikuasai oleh guru untuk. menyukseskan pelaksanaan Kurikulum 2013
Lovie Adikayanti
ReplyDelete19709251068
S2 Pendidikan Matematika D
Assalamualaikum wr.wb
Adanya harapan dengan diberlakunya Kurikulum 2013 tentunya juga menimbulkan tantangan tersendiri bagi guru matematika. Beberapa tantangan yang ada adalah guru dituntut untuk (1) dapat mendesain pembelajaran matematika yang memfasilitasi siswa untuk membangun pengetahuannya sendiri; (2) dapat mendesain LKS sesuai dengan sintaks pembelajaran yang tertulis pada RPP yang memberikan kesempatan pada siswa untuk lebih aktif dalam pembelajaran; (3) mampu memberikan kesempatan kepada siswa untuk melakukan kerjasama dan diskusi dalam kelompok; (4) menggunakan media pembelajaran dan peraga matematika yang ada untuk memfasilitasi siswa dalam memahami konsep tertentu.
Assalamu'alaykum wr wb
ReplyDeleteDwi Kawuryani
19709251061
Pendidikan Matematika S2 D
Menurut saya, tantangan dari penerapan kurikulum 2013 adalah masa peralihan dari penggunaan kurikulum itu sendiri. Dalam hal ini tantangan akan datang dari segala pihak. Dari pihak guru, guru akan kaku dalam membentuk pembelajaran yang berbeda, selain itu guru harus terus membaca metode pembelajaran yang berpusat pada siswa. Tantangan dari siswa tentu siswa tidak akan mudah terbiasa sebagai pusat pembelajaran sehingga mereka akan cenderung pasif dalam pembelajaran. Tantangan ketiga adalah tantangan dari masyarakat awam, masyarakat yang belum memahami sepenuhnya tentang penerapan kurikulum 2013 akan berpikir bahwa siswa diberi banyak beban belajar yang membuat siswa merasa lelah dan stress. Hal ini akan berdampak pada para orang tua atau wali siswa yang mulai protes pada pihak sekolah.
Harapan untuk penerapan kurikulum 2013 adalah siswa menjadi lebih aktif dan kreatif. Dengan begitu kualitas sumber daya manusia di Indonesia akan meningkat.
Wassalamu'alaikum wr wb
Alfiana Dewi
ReplyDelete19701251005
S2 PEP A 2019
Pendidikan di Indonesia telah menggunakan kurikulum 2013. Menurut saya tantangan dari implementasi kurikulum 2013 adalah pemerataan penggunakan kurikulum diseluruh Indonesia dan memfasilitasi secara sarana maupun prasarana dalam mendukung kurikulum 2013, dan menyediakan sumber daya guru yang mampu mengimplementasi kurikulum 2013.
Syaiful Syamsuddin
ReplyDelete197011261002
S3 PEP 2019
Assalamu alaikum wr.wb
Perubahan KTSP menjadi kurikulum 2013, disusun dengan harapan dapat mengubah arah pendidikan negara kita ke arah yang lebih baik. Pada makalah tersebut dinyatakan bahwa Kurikulum 2013 mengandung pemikiran-pemikiran untuk melakukan terobosan agar praktek pembelajaran di sekolah lebih baik yaitu menuju inovasi yang berorientasikan kepada siswa dan mengubah paradigma pembelajaran yang selama ini dilaksanakan yang hanya berorientasi pada guru. Harapan dari kurikulum 2013 ini tentunya adalah mengatasi berbagai permasalahan-permasalahan pendidikan dan agar dapat meningkatkan kualitas pendidikan negara kita. Namun, di sisi lain masih banyak hambatan-hambatan yang ditemui dalam penerapan kurikulum 2013. Hal ini tentunya sudah disadari oleh cendikiawan-cendikiawan kita yang merumuskan kurikulum 2013 dan membutuhkan proses yang yang untuk menerapkan kurikulum 2013 secara menyeluruh di wilayah Indonesia. Oleh karena itu mari kita dukung penerapan kurikulum 2013 menuju arah pendidikan yang lebih baik.